Investor Rusia Mulai Bangun Resor Mewah Seluas 1,3 Hektare di IKN

Rabu, 25 September 2024 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Magnum Resort Nusantara, proyek resor mewah senilai Rp300 miliar di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, mulai dibangun.

Hari ini, Presiden Joko Widodo melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking resor mewah hasil investasi kemitraan antara pengusaha lokal dan investor asal Rusia Magnum Estate itu.

"Magnum Resort Nusantara, hunian luxury yang eksklusif yang dibangun dengan investasi kurang lebih Rp 300 miliar dan dibangun di atas lahan 1,3 hektare," kata Jokowi dalam sambutannya saat acara peresmian di IKN, Rabu (25/9).

Baca juga:

Jokowi Perintahkan Status Bandara IKN Diubah Jadi Komersial, Bukan lagi VVIP

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengungkapkan saat ini waktu tempuh dari Balikpapan menuju IKN masih menghabiskan waktu sekitar 1,5-2 jam. Namun, lanjut dia, pada akhir tahun ini atau maksimum pertengahan tahun depan waktu tempuh akan terpangkas menjadi hanya 40-50 menit setelah tol baru mulai beroperasi

Jokowi menambahkan pembangunan Bandara Nusantara juga akan selesai 100 persen pada Desember tahun ini, sehingga semakin memangkas waktu tempuh menuju IKN.

"Dari airport menuju ke Ibu Kota Nusantara kalau (jalan) tolnya nanti sudah jadi, kira-kira hanya 15 menit. Supaya investor kita yang dari Rusia itu tahu betapa sangat prospeknya berinvestasi di Ibu Kota Nusantara," papar Presiden.

Baca juga:

Investasi Asing Diklaim Masuk ke IKN Rp 2,51 Triliun

Menurut Jokowi, kehadiran Magnum Resort di IKN akan memberikan lebih banyak pilihan-pilihan properti yang berkualitas, serta memberikan keleluasaan pilihan bagi masyarakat yang ingin tinggal di IKN. Dia menambahkan testimoni dari investor Rusia menyatakan IKN adalah lokasi terbaik yang pernah dilihat.

"Menunjukkan bahwa peluang investasi yang ada di Ibu Kota Nusantara terbuka untuk siapapun karena ini akan menjadi kota global, karena Nusantara akan menjadi kota internasional dengan seluruh fasilitas yang dimiliki dan kita harapkan semakin banyak investor yang melakukan groundbreaking pembangunan," tandas Presiden, dikutip Antara. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan