Indonesia Dituding ‘Dibalik’ Sanksi Keras FIFA terhadap Malaysia, Ketum NOC: Jangan Mau Diprovokasi
Selasa, 30 September 2025 -
MerahPutih.com – Viral informasi yang menyebut Indonesia berada di balik keputusan FIFA menjatuhkan sanksi kepada Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
FIFA sebelumnya menghukum tujuh pemain naturalisasi Timnas Malaysia denda 2.000 franc Swiss (setara Rp41,8 juta) serta larangan bermain 12 bulan.
Selain itu, FIFA menjatuhi denda 350 ribu franc Swiss (setara Rp7,3 miliar) untuk FAM karena pemalsuan dokumen pemain naturalisasi.
Ketujuh pemain yang dihukum adalah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.
Baca juga:
Prabowo Bertemu Presiden FIFA, Komisi X DPR: Simbol Kepercayaan Dunia terhadap Sepak Bola Indonesia
Komite Olimpiade (NOC) Indonesia pun angkat suara terkait tuduhan yang menyebut Indonesia ‘dibalik’ sanksi itu.
Ketua Umum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari menegaskan bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar dan berpotensi merusak hubungan baik yang selama ini terjalin antara Indonesia dan Malaysia di dunia olahraga.
“Jangan sampai terprovokasi,” kata Okto dalam keteranganya, Senin (29/9).
FIFA Punya mekanisme dan Regulasi yang Jelas.
“Tidak mungkin ada sanksi yang diambil berdasarkan intervensi dan pertimbangan negara lain. Jadi jangan sampai ada pihak yang sengaja memutarbalikkan fakta,” ujar Okto.
NOC Indonesia menilai isu yang berkembang hanyalah bentuk provokasi yang berpotensi menimbulkan kesalahpahaman.
“Olahraga seharusnya jadi alat pemersatu, bukan pemecah belah. Kita harus tetap menjaga nilai sportivitas, fair play, dan solidaritas, khususnya dengan Malaysia yang merupakan saudara serumpun kita,” imbuh Okto. (Knu)