Idrus Marham : Tolak Perppu No 1

Minggu, 07 Desember 2014 - Aang Sunadji

MerahPutih Nasional- Kekuatan Partai Golongan Karya (Golkar) berada pada sistim dan demokrasi. Buktinya, seluruh pengambil keputusan di dalam partai tersebut diselesaikan dengan cara demokratis di Munas yang diselenggarakan di Bali.

Diantara pemikiran tersebut menyoroti aspirasi dari beberapa pemimpin partai Golkar mengenai Perppu No 1 tentang Pilkada dan Perppu No 2 tentang pemerintah daerah. Dengan demikian pelaksanaan Munas Golkar kemarin di Pulau Dewata, kabarnya tak ada cacat.

“Kami semua yang hadir dalam Munas tersebut, telah menolak Perppu No 1 dan Perppu No 2. Kami akan merekomendasikan kembali kepada DPP,” ujar Idrus Marham seusai rapat Fraksi Golkar di jalan Gatot Subroto, (5/12).

Ia juga menambahkan, bahwa kompetisi mencari kekuatan untuk menduduki sebagai pemimpin partai Golkar periode 2015-2020 merupakan hal yang wajar. Itu semua menjadi barometer dan substansial dalam dinamika politik partai. “Munas kemarin adalah munas yang legal dan mendapat respon dari berbagai anggota kader partai baik dari tingkat provinsi maupun tingkat kota kabupaten yang tersebar dari Sabang sampai Merauke,” kata Idrus. 

Bagikan

Baca Original Artikel

Berita Terkait

Bagikan