Harga Langganan ChatGPT Naik, Jadi Rp 332 Ribu per Bulan

Senin, 30 September 2024 - Soffi Amira

MerahPutih.com - OpenAI berencana untuk mengenakan biaya 22 dolar AS (Rp 332 ribu) per bulan untuk penggunaan ChatGPT pada akhir tahun. Lalu, akan menaikkan harga menjadi 44 dolar AS (Rp 665 ribu) dalam lima tahun mendatang.

Menurut dokumen yang diterbitkan 'New York Times', OpenAI menghasilkan pendapatan sekitar 300 juta dolar AS (Rp 4,5 triliun) pada Agustus lalu. Kemudian, perusahaan menargetkan penjualan sebesar 3,7 miliar dolar AS (Rp 55,9 triliun) hingga akhir tahun ini.

Namun, perusahaan masih diprediksi merugi hingga 5 miliar dolar AS (Rp 75,6 triliun) akibat berbagai pengeluaran, termasuk gaji dan biaya operasional.

Baca juga:

7 Alasan Mengapa Harus Upgrade ke ChatGPT Plus

Dokumen ini disebarkan OpenAI kepada investor potensial sebagai upaya untuk mencari pendanaan tambahan agar menutupi kerugian.

Saat ini, perusahaan tersebut memiliki valuasi sebesar 150 miliar dolar AS (Rp 2.268 triliun) dan putaran investasi baru diharapkan dapat mencapai 7 miliar dolar AS (Rp 105 triliun). Selain itu, OpenAI dikabarkan sedang beralih dari status perusahaan nirlaba.

Langkah ini akan menghilangkan batasan keuntungan yang dapat diperoleh investor, kemudian memberi ruang lebih bagi perusahaan untuk menarik investasi baru dengan potensi pengembalian yang lebih tinggi. (waf)

Baca juga:

Kecerdasan Buatan Bisa Lampaui Kemampuan Otak Manusia

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan