George Russell Didiskualifikasi dari F1 GP Belgia 2024

Senin, 29 Juli 2024 - Soffi Amira

MerahPutih.com - Pembalap Mercedes, George Russel, didiskualifikasi dari F1 GP Belgia 2024 setelah mobilnya dinyatakan tidak mencapai batas berat minimum.

Laporan Delegasi Teknis yang dirilis setelah balapan menyebutkan, bahwa mobil tersebut awalnya ditemukan sesuai dengan berat minimum, yaitu 798kg. Namun, setelah menguras bahan bakar 2,8 liter, ditemukan bahwa mobil itu tidak mencapai bobot minimum.

"Mobil tersebut tidak sepenuhnya bahan bakarnya terkuras sesuai prosedur pengurasan yang disampaikan oleh tim dalam dokumen legalitasnya sebagaimana TR Pasal 6.5.2 terpenuhi," tulis laporan Formula 1, Senin (29/7).

Pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Spa-Francorchamps Minggu (28/8), Russell mencatatkan waktu tercepat 1 jam 19 menit 57,040 detik. Ia mengungguli rekan setimnya, Lewis Hamilton, yang finis di podium kedua.

Baca juga:

Verstappen Mungkin Tinggalkan Red Bull Akhir F1 2025

Russell harus merelakan kemenangan F1 GP Belgia 2024 untuk Hamilton
Russell harus merelakan kemenangan F1 GP Belgia 2024 untuk Hamilton. Foto: Formula 1
>Russell meraih kemenangan tersebut dengan menerapkan strategi satu kali pit stop, yang membuatnya menjaga kondisi ban kerasnya selama balapan.

"Mobil itu ditimbang lagi pada timbangan dalam dan luar FIA dan beratnya 796,5 kg. Kalibrasi timbangan luar dan dalam dikonfirmasi dan disaksikan oleh pesaing," tulis Formula 1.

"Karena ini 1,5 kg di bawah berat minimum yang diminta dalam TR Pasal 4.1, yang juga harus dihormati setiap saat selama kompetisi, saya merujuk masalah ini kepada steward untuk pertimbangan mereka," tambahnya.

Melalui hukuman diskualifikasi yang diterima pembalap Inggris tersebut, maka posisi teratas F1 GP Belgia 2024 kini ditempati oleh Lewis Hamilton. Kemudian, disusul oleh pembalap McLaren, Oscar Piastri dan podium ketiga ditempati oleh pembalap Ferrari, Charles Leclerc.

Baca juga:

Hamilton Tolak Ide Pemasangan AC di Dalam Mobil F1

"Kami harus menerima keputusan ini dan kami memutuskan melawan diri kami sendiri. Begitulah adanya, kesalahan telah terjadi," kata Bos Mercedes, Toto Wolff. (*)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan