Gelombang Panas di Pakistan Mereda
Sabtu, 27 Juni 2015 -
MerahPutih Internasional - Gelombang panas yang menewaskan ribuan warga Pakistan dilaporkan telah mereda.
Seperti dilansir Reuteurs, korban tewas akibat gelombang panas yang mendera sebagian besar wilayah Pakistan dilaporkan telah mencapai 1.000 jiwa. Gelombang panas di kota berpenduduk 20 juta orang itu terjadi bertepatan dengan padamnya listrik dan sulitnya air bersih.
Namun saat ini, pemerintah setempat Pakistan melaporkan bahwa gelombang panas tersebut sudah berangsur mereda. Angin laut yang membawa suhu dingin telah sampai pada wilayahnya.
"Suhu saat ini sudah mencapai 36 derajat celsius," ujar Mohammad Hanif, Direktur National Weather Forecasting Centre.
Sebelumnya suhu di Pakistan, tepatnya provinsi Sindh, telah mencapai 46 derajat celsius. Hal ini mengakibatkan listrik padam karena pemakaian yang melebihi kapasitas. Tak hanya itu ribuan warga tewas akibat head stroke.
BACA JUGA:
Seluruh Negara Bagian Amerika Serikat Legalkan Pernikahan Sesama Jenis
Pelaku Peledakan Pabrik di Prancis Belum Pernah Berbuat Kriminal
Istri Tak Percaya Suaminya Pelaku Peledakan Pabrik di Prancis