Geger, Bocah Tenggelam Ditelan Siluman di Citayam
Kamis, 31 Maret 2016 -
MerahPutih Megapolitan - Warga Citayam, Desa Pabuaran, Kecamatan Bojonggede digegerkan dengan tenggelamnya seorang anak laki-laki di pintu air Kali Baru Citayam pada Rabu (30/3) siang, sekitar pukul 11.30 WIB. Kabar yang tersebar Bumi Rahmat Afandi, 4, ditelan oleh siluman penunggu Kali Baru.
"Ya, menurut penuturan warga sih kaya begitu (ditelan siluman). Karena setelah kejadian seorang Marbot Masjid sempat menolong tapi tidak bisa, setelah itu warga langsung berbondong-bondong menyisir tempat kejadian, namun tetap tidak ditemukan juga jasad anak itu," ujar Boy Lesmana, anggota Pokdar Bojonggede kepada Merahputih.com, Kamis (31/3) dini hari WIB.
Lebih lanjut pria berusia 53 tahun itu menuturkan, tim SAR dari wilayah Depok dan Bogor sudah coba dikerahkan untuk menyisir lokasi kejadian hingga malam hari. Namun sayang, jasad anak lelaki itu tidak juga ditemukan.
"Kejadian sekitar pukul 11.30 WIB siang. Tim SAR dari Depok sudah langsung dikerhakan dari pukul 12.00 sampai Magrib (18.10). Lalu pencarian dilanjutkan oleh Tim SAR dari Bogor hingga pukul 22.00 WIB malam." tutur Boy.
"Tim SAR dari Depok dan Bogor itu menyisir kali hingga 2 KM dari lokasi kejadian, namun hasilnya tetap nihil (tidak ditemukan)," sambung Boy.
Anehnya, ditemukan sesosok mahluk halus berada di semak-semak pohon bambu terfoto oleh seseorang warga yang sedang menyaksikan kejadian. Namun sayang, tim merahputih tak mendapatkan hasil jepretan seorang warga itu.
Pantauan Merahputih, ribuan warga terus memadati lokasi kejadian hilangnya Fandi. Hingga berita ini ditayangkan lokasi kejadian terus dipenuhi oleh warga yang ingin melihat dan membantu pencarian.
Pukul 01.00 WIB dini hari tadi juga tim SAR dari Bogor juga kembali datang untuk melakukan penyisiran kali tempat Fandi yang hilang ditelan siluman itu. (Ard)
BACA JUGA:
- Miris, Video Bocah Tenggelam Jadi Bahan Ledekan
- Pro-Kontra Penggusuran Makam Keramat Luar Batang
- Mengintip Sumur Keramat Masjid Luar Batang
- Tanah Masjid Luar Batang Hadiah Dari Belanda
- Masjid Luar Batang Disebut Mekah-nya Indonesia oleh Gus Dur