Ganjar Temui Boediono dan Romo Magnis

Jumat, 24 November 2023 - Alwan Ridha Ramdani

MerahPutih.com - Calon Presiden Ganjar Pranowo terus melakukan safari politik pada para tokoh bangsa, agama, dan mantan wakil presiden.

Setelah menemui Wakil Presiden Ke-10 dan Ke-12 RI Jusuf Kalla (JK) pada Minggu (19/11), ia mengunjungi kediaman Wakil Presiden Ke-11 Republik Indonesia Boediono, di Jalan Jambu 11, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat, (24/11).

Baca Juga:

Survei Polling Institute: Elektabilitas Anies Salip Ganjar, Prabowo Tetap Teratas

Ganjar sampai di kediaman Boediono pukul 09.58 WIB dengan mengenakan batik berwarna hitam corak putih. Kedatangan dia langsung disambut Boediono yang menunggu di teras rumah yang mengenakan kemeja batik berwarna biru. Mereka langsung berjabat tangan seraya saling melempar senyum.

Boediono dan Ganjar pun sempat tersenyum kepada awak media yang sudah menunggu pertemuan kedua tokoh tersebut. Namun keduanya tidak menanggapi pertanyaan yang diajukan. Pertemuan kedua tokoh tersebut berlangsung tertutup.

Selain bertemu Boediono, Ganjar diskusi kondisi bangsa Indonesia saat ini dengan Guru Besar Filsafat Moral, Romo Franz Magnis Suseno atau akrab disapa Romo Magnis di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta, Jumat (24/11).

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo bertemu Romo Magnis di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara. (Foto: Antara)
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo bertemu Romo Magnis di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara,

Meskipun pembahasan melibatkan isu-isu nasional, Ganjar menegaskan bahwa pertemuan ini bukan bentuk dukungan politik.

"Beliau sebagai intelektual, sebagai tokoh agama tentu beliau punya sikap pribadi tapi tidak boleh berpihak secara terbuka, secara institusinya netral begitu ya, sehingga saya sangat hormat. Ini (pertemuan) seorang yang lebih muda datang kepada orang yang lebih tua, meskipun rambutnya sama," ungkap Ganjar.

Sementara itu, Romo Magnis mendoakan Ganjar Pranowo dalam kontestasi Pilpres 2024. Romo Magnis meminta agar Ganjar tetap tegak lurus kepada kepentingan bangsa dan negara, meskipun situasi demokrasi mengalami kemunduran dan banyak tantangan.

"Semoga Tuhan memberkati, dan silahkan jalan terus," katanya. (Pon)

Baca Juga:

Elektabilitas Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud Bersaing Ketat di Bawah Prabowo-Gibran

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan