Fatin Shidqia Kembali dengan Album 'Cerita Kita', Penanda Babak Baru yang Penuh Kejujuran dan Kedewasaan
Rabu, 22 Oktober 2025 -
MerahPutih.com - Setelah lebih dari sepuluh tahun sejak perilisan album debutnya, penyanyi bersuara khas Fatin Shidqia akhirnya kembali mempersembahkan karya besar terbarunya.
Melalui album bertajuk Cerita Kita, penyanyi jebolan X Factor Indonesia musim pertama ini menandai babak baru dalam perjalanan karier musiknya dengan karya yang lebih dewasa, jujur, dan sarat makna personal.
Terpisah 12 tahun dari album perdananya, For You (2013), Fatin mengakui bahwa jeda panjang tersebut disebabkan oleh fokusnya yang sering terpecah dan kesulitannya menemukan inspirasi dalam proses penciptaan lagu.
“Rasanya campur aduk antara deg-degan dan bahagia saat akhirnya merilis album kedua di tahun 2025 ini. Aku bersyukur karena masih dikelilingi penggemar yang setia menantikan karya terbaruku. Dukungan mereka sangat berarti dan menjadi motivasi besar bagiku untuk terus berkarya,” ungkap Fatin.
Baca juga:
Shakirra Vier Rayakan Butterfly Era lewat Single Ceria ‘Tatap Mata’
Bagi penyanyi kelahiran 30 Juli 1996 ini, Cerita Kita menjadi proyek yang sangat spesial karena ia terlibat sepenuhnya dalam proses pembuatannya.
Meski memerlukan waktu panjang, periode ini justru menjadi masa di mana Fatin merasa berkembang sebagai musisi.
Jika di album pertamanya ia hanya berperan sebagai penyanyi yang menjalani sesi rekaman, kini Fatin turut belajar menulis lirik, merancang melodi, hingga ikut langsung dalam proses kreatif secara keseluruhan.
“Album ini berisi total 12 lagu. Beberapa di antaranya merupakan karya baru, sementara sebagian lainnya adalah lagu lama yang kupilih untuk dimasukkan sebagai pengingat perjalanan awalku dalam menulis lagu bersama para musisi hebat,” tuturnya.
Baca juga:
Danilla Hadirkan Single 'Di Batas Malam' untuk Soundtrack Film Horor 'Shutter', Simak Lirik Lagunya
Proses pengerjaan album ini tentu tidak lepas dari berbagai tantangan. Menurut Fatin, rintangan terbesar justru datang dari dirinya sendiri.
“Tantangan utamanya adalah melawan rasa malas agar tetap produktif dan konsisten. Aku juga masih belajar bagaimana cara menyampaikan pesan lewat lagu supaya bisa benar-benar menyentuh hati pendengar,” ujarnya.
Sebagai lulusan komunikasi, ia memandang bahwa kemampuan menyampaikan pesan secara emosional adalah hal penting, terlebih karena Cerita Kita bukan sekadar kumpulan lagu, melainkan cerminan dari perjalanan hidup serta janji yang akhirnya dapat ia tepati.
“Album kedua ini seperti janji yang akhirnya terbayar lunas. Aku sangat berterima kasih kepada semua yang sudah menunggu dan tetap mendukungku hingga saat ini. Aku benar-benar menyayangi kalian,” tambahnya dengan semangat.
Baca juga:
Naykilla Pertegas Identitas Musik Lewat Single Solo Enerjik 'SO ASU', Simak Lirik Lengkapnya
Menutup kisahnya, Fatin berharap Cerita Kita bisa menjadi teman bagi siapa pun yang mendengarkannya.
“Aku ingin lagu-lagu ini hadir di setiap momen kehidupan kalian—baik saat bahagia maupun ketika sedang sedih. Hidup tak selalu berada di masa ‘butterfly era’, tapi percayalah, setiap kesedihan akan berlalu dan kebahagiaan akan datang kembali. Karena itu, Cerita Kita bukan cuma tentang perjalananku, tapi tentang kita semua,” tutupnya penuh hangat. (far)