Enam Orang Kelompok MIT Diminta Serahkan Diri, Masih Ada Kesempatan Bertobat

Kamis, 22 Juli 2021 - Angga Yudha Pratama

Merahputih.com - Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya terus melakukan pengejaran terhadap anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) dengan melakukan patroli skala besar. Diperkirakan DPO kelompok teroris tersebut saat ini tersisa enam orang.

Untuk itu, para DPO MIT diminta segera menyerahkan diri dengan baik-baik. Selanjutnya akan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku dan kembali ke pangkuan NKRI.

Baca Juga

Sempat Kabur dari Pemeriksaan, Terduga Teroris Kembali Ditangkap Densus 88

"Ternasuk masih ada kesempatan untuk bertobat, memperbaiki kesalahan dan berkumpul kembali dengan keluarga," ujar Wakil Ketua Satuan Tugas (Wakasatgas) Humas Ops Madago Raya, AKBP Bronto Budiyono dalam keterangannya, Kamis (22/7).

Sementara, patroli skala besar yang terus digencarkan ini dimaksudkan untuk mempersempit ruang gerak para DPO teroris Poso.

"Dan mencegah para simpatisan yang ingin memberikan suplai logistik atau bahan makanan, paska dilumpuhkannya tiga DPO teroris Poso dalam sepekan terakhir," ucap dia.

Ilustrasi: Operasi Polisi. Foto: ANTARA

Bronto mengatakan, Kapolda Sulteng Irjen Abdul Rakhman Baso bersama jajaran Satgas Madago Raya telah bertolak dari Poskotis Tokorondo Poso menuju wilayah Poso Pesisir Selatan, wilayah Lore Bersaudara dan Kabupaten Sigi.

"Setidaknya ada delapan pos sekat, poskotis, dan pospam rahwan atau pos pengamanan daerah rawan yang menjadi sasaran untuk dikunjungi rombongan Kapolda Sulteng," terangnya.

Baca Juga

Kelompok Teroris Kian Aktif Secara Daring di Masa Pandemi

Menurut Bronto, penyisiran pun dilakukan mulai dari wilayah Poso Pesisir, Poso Pesisir Selatan, sampai dengan wilayah Lore Utara atau Napu. Kemudian dilanjutkan menyisir wilayah Napu atau Kecamatan Lore Utara sampai dengan wilayah Kabupaten Sigi. (Knu)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan