DKI Jakarta Luncurkan Jalur Sepeda Fase Kedua

Rabu, 12 Oktober 2022 - P Suryo R

PEMPROV DKI Jakarta meluncurkan fase dua jalur sepeda sepanjang 23 kilometer (dua arah) pada 12 Oktober 2019 yang lalu. Fase dua melewati Jalan Fatmawati, Panglima Polim, Sisingamangaraja hingga Sudirman.

Fase kedua tersebut merupakan program Gubernur Jakarta yang akan membangun 63 kilometer jalur sepeda. Fase satu sudah dimulai tanggal 20 September 2019 yang lalu, dimulai dari Jalan Pemuda, Jalan Pramuka, Tugu Proklamasi, Jalan Diponegoro, Imam Bonjol, masuk ke Merdeka Selatan, hingga MH Thamrin sepanjang 25 kilometer (dua arah).

Adapun untuk fase tiga, akan dibangun mulai dari Jalan Tomang Raya, Simpang Tomang kemudian belok kanan di Cideng, Cideng Jalan Kebon Sirih, Kebon Sirih dan masuk ke Jalan MH Thamrin sepanjang 15 kilometer (dua arah).

Pihak Polda Metro Jaya, menyatakan jalur sepeda di beberapa ruas jalan Jakarta dipertegas dengan marka dan rambu lalu lintas. Jika sudah dipermanenkan dengan maksud agar tidak ada pengendara kendaraan bermotor yang melanggar.

Baca Juga:

Disney Plus Hotstar Hadir di Indonesia, Ramaikan Streaming Film

jalur sepeda
Jalur sepeda yang dapat digunakan semua masyarakat. (twitter@KotaJaksel)

Dengan adanya marka dan rambu jalan di jalur sepeda, polisi bisa melakukan tindakan pelanggaran yang
tidak sesuai dengan aturan lalu lintas tersebut. Tidak main-main, para pelanggar jalur sepeda nantinya
berpotensi diganjar aturan lalu lintas dengan denda mencapai Rp 500 ribu atau kurungan dua tahun
seperti penerobos jalur Transjakarta.

Masyarakat juga membentuk komunitas sepeda seperti Bike to Work dan Goes to School. Melihat hal tersebut pemerintah tergerak untuk menyediakan jalur di jalan raya khusus untuk lalu lalang sepeda. Jalur sepeda pertama di Jakarta yang membentang dari Jalan Mahakam sampai Jalan Melawai sepanjang 1,4 km ini diresmikan oleh Fauzi Bowo yang saat itu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada tanggal 22 Mei 2011.

Wakil Gubernur (Wagub) DKI, Ahmad Riza Patria memastikan Pemprov akan menambah jalur sepeda pada 2022. Tetapi, dirinya tidak mengetahui berapa panjang lintasan yang akan dibuat.

Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta ini mengatakan, untuk membangun lintasan sepeda tersebut, pihaknya menganggarkan dana di atas Rp 80 miliar. Uang tersebut dialokasikan dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) DKI. (DGS)

Baca Juga:

Ezra Walian Disambut Almere City

Bagikan

Baca Original Artikel

Berita Terkait

Bagikan