Dama Kara Gaet Desainer Tuli Tampilkan Koleksi 'Jalin' di JMFW 2024
Kamis, 10 Oktober 2024 -
Merahputih.com - Jenama Dama Kara menggaet desainer Tuli di penampilan koleksi terbarunya pada Jakarta Muslimin Fashion Week (JMFW) 2024, di Hall 10 ICE BSD, Tangerang.
Owner Dama Kara, Nur Dini mempersembahkan karya koleksi yang dijuluki 'Jalin' dengan 8 look di runwaynya kali ini. Jalin merupakan hasil kolaborasi dirinya dengan desainer Tuli, Salma.
Proses pemberdayaan ini merupakan bagian komitmen Dama Kara di industri fesyen. Ia mengklaim kerap berkolaborasi dengan yayasan yang konsen terhadap teman disabilitas.
Dini bersyukur tahun ini bisa berkolaborasi dengan Salma. Dimana ia mengenal Salma melalui yayasan ATC Art Theraphy Centre Widyatama. Proses pengenalan hingga brainstorming ide desain dengan Salma juga sudah berjalan intens sejak setahun belakangan.
"Perasannya senang banget, terharu aku. Senang banget bisa ajakin teman istimewa di Dama Kara untuk berkolaborasi dan membawanya di fashion show JMFW 2024," kata dia saat ditemui di booth Dama Kara, Rabu, (9/10).
Baca juga:
Dukung Pertumbuhan Modest Fashion, Wardah Ambil Bagian dalam JMFW 2024
Dini melibatkan Salma di koleksi 'Jalin' ini karena punya keterampilan unggul di bidang merajut. Makanya di koleksi 'jalin' Dama Kara detailnya menerapkan teknik Sashiko Jepang.
"Salma teman istimewa yang berkolaborasi dengan Dama Kara, dia jago bikin sashiko gitu. Jadi kita ingin buat itu. Apalagi teknik sashiko belum pernah ada di Dama Kara," kata dia.
Menurut pantauan Merahputih.com, saat runway koleksi Jalin tampil dengan bahan denim dan cotton dengan kombinasi warna navi, maroon dan putih. Dalam bentuk baju, Dama Kara bermain dengan potongan majemuk pada bagi belakang salah satu outhernya.
Adapula potongan diagonal hingga zigzag di bagian bahu beberapa koleksi bajunya sehingga memberikan efek tegas pada penggunanya. Tak lupa motif bunga dan motif kotak hingga garis vertikal menjuntai di rok hingga high weist Jalin dengan teknik sashikonya yang mencolok.
Adanya Salma di projek ini kata Dini, membawa warna baru di jejeran koleksi Dama Kara yang pernah ada. Mengingatkan koleksi Dama Kara sebelumnya fokus pada batik dan jenis jumputan.
Baca juga:
29 Jenama Fesyen Tanah Air Tampil di Jakarta Muslim Fashion Week 2024
Dini mengatakan membuat koleksi Jalin, semua bahan koleksi dibuat manual dengan tangan. Sehingga seninya dinilai sangat tinggi penuh dedikasi.
"Koleksi Jalin diangkat dengan teknik Sashiko untuk motifnya itu jadi dijahit julujur pakai tangan jadi pembuatan motifnya itu manual pakai tangan," kata dia.
Dini menceritakan proses kreatif pembuat koleksi Jalin tidak menghadapi tantangan berarti kendati patner kreatifnya seorang disabilitas.
Ia menuturkan anggapan hambatan-hambatan berinteraksi dengan disabilitas dapat diatasi dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Sehingga semuanya bisa berjalan dengan baik. (Tka)