Cerita Di Balik EP Terbaru Caldera 'Rona Merah Pipi Tak Selalu Berarti Tersipu'
Selasa, 19 November 2024 -
MerahPutih.com - Penyanyi muda berbakat, Caldera, baru saja meluncurkan debut EP berjudul Rona Merah Pipi Tak Selalu Berarti Tersipu. Dirilis secara independen, EP ini menyuguhkan lima lagu dengan berbagai nuansa yang menarik dan mendalam.
Salah satu single andalan dari EP ini, Rabun, yang dirilis pada akhir Agustus 2024, menampilkan kombinasi musik Indonesia dengan nuansa vintage yang kental, dipadu dengan sentuhan bossa nova. Vokal khas Caldera yang lembut sepanjang mini album ini membawa pendengar memasuki sebuah ruang nostalgia dan curahan hati yang penuh emosi.
Baca juga:
Lirik-lirik dalam EP ini merupakan hasil tulisan Caldera yang terinspirasi dari percakapan sehari-hari, puisi, serta potongan-potongan pemikiran pribadinya yang kemudian dikembangkan menjadi lima lagu dengan kisah unik masing-masing. Kelima lagu tersebut adalah Resah, Renung, Rabun, Ranjang, dan Rekah.
"Melalui lagu-lagu dalam EP ini, saya ingin menggambarkan perjalanan seseorang untuk menjadi dirinya yang sejati. Saya harap para pendengar dapat menyadari bahwa hidup tidak selalu mulus. Namun, dengan setiap aliran yang membawa kita, akhirnya kita akan menemukan siapa diri kita sebenarnya dan menempatkan diri kita sebagai inti dari perjalanan itu," ujar Caldera dalam keterangan resminya.
Bersama produsernya, Heston Prasetyo, Caldera mengumpulkan berbagai penggalan lirik untuk membentuk narasi yang menjadi inti dari EP ini. Kisah-kisah yang diangkat mencakup berbagai tema, mulai dari rahasia seorang wanita, perjuangan untuk mandiri, pengkhianatan yang menyakitkan, makna sejati dari cinta, hingga perjalanan Caldera menemukan jati dirinya.
Baca juga:
Feby Putri Lepas Video Musik Menyentuh dari Trek 'Semoga Ada Waktu Luang'
Bagi Caldera, EP perdananya ini berfungsi untuk menggugah rasa ingin tahu pendengar mengenai bagaimana perasaan kita bisa diolah dan disampaikan dengan cara yang kita inginkan. Ini juga mencerminkan transformasi dirinya menjadi pribadi yang lebih utuh, yang tercermin melalui karya-karya dalam EP ini.
Seperti halnya takdir, Caldera meyakini bahwa apa yang memang milik kita akan menemukan jalannya sendiri. "Untuk merasa penuh, semoga kita bisa benar-benar menemukan diri kita," tutupnya. (