Cara Merawat Legging Agar Awet

Rabu, 30 Juni 2021 - Ikhsan Aryo Digdo

KAMU mungkin memiliki legging hitam favorit yang menjadi andalan. Celana elastis ini sangat nyaman dikenakan di rumah, maupun untuk bepergian. Mengingat belakangan kita tidak disarankan untuk melakukan yang kedua akibat pandemi, legging menjadi bawahan favorit yang mudah dipadukan dengan blus dan kemeja longgar untuk sekadar Zoom meeting atau video call.

Namun terlepas dari betapa fleksibel dan elastisnya legging, sayangnya celana andalan ini mudah rusak, entah itu kendur dan jadi kebesaran, atau menipis di beberapa bagian.

Baca juga:

Tampil Stylish Bermodalkan Legging

Ada beberapa cara untuk mempertahankan masa pakai legging favoritmu. Berikut beberapa tips untuk merawat legging agar lebih tahan lama dari pendiri The Laundress di AS, Gwen Whiting dan Lindsey Boyd, serta pendiri Val's Services Val Oliveira, seperti diuraikan dalam artikel di realsimple.com (28/6).

1. Jangan terlalu sering mencucinya

Ada beberapa cara untuk mempertahankan masa pakai legging favoritmu. (Foto: 123RF/choreograph)

Seperti seberapa sering kamu harus mencuci piyama, frekuensi pencucian legging menjadi salah satu yang sangat diperdebatkan. Meskipun tidak ada angka pasti di sini, Whiting mencatat semakin sedikit kamu mencuci pakaian, semakin lama pakaian itu akan bertahan.

Tes bau adalah indikator yang baik. Jika kamu kembali dari yoga atau lari maraton (atau latihan ekstensif lainnya), sudah pasti legging harus dicuci dengan baik. Namun, jika kamu hanya duduk di rumah sepanjang hari, pertimbangkan untuk menunda mencucinya jika bisa. "Selama kamu tidak banyak berkeringat atau berolahraga, legging bisa dipakai tiga hingga empat kali sebelum waktunya dicuci," kata Whiting.

2. Mencucinya dengan tepat

Cuci legging dengan air dingin. (Foto: Unsplash/Sebastian Pociecha)

Saat kamu memutuskan untuk mencuci legging, ada beberapa aturan yang perlu diingat. Oliveira merekomendasikan memulai dengan deterjen berbasis pakaian aktif atau yang memiliki performa tinggi untuk mencegah kusut dan peregangan. "Legging biasanya terbuat dari campuran kain spandeks, nilon, dan katun yang rentan kehilangan elastisitas dan tersangkut, terutama selama siklus pencucian," kata Boyd.

"Selalu cuci dengan siklus halus, air dingin (untuk menghindari penyusutan), dan putaran rendah. Kantong cuci jaring juga dapat melindunginya dari tersangkut di dalam drum mesin," dia menambahkan.

Oliveria juga merekomendasikan untuk membalik legging sebelum menaruhnya ke mesin cuci. Langkah sederhana ini akan membantu warna legging tidak memudar.

Baca juga:

Tren Fesyen Musim Panas 2021: Pakaian Kebesaran

3. Hindari pelembut kain

Legging menjadi bawahan favorit yang mudah dipadukan dengan blus dan kemeja longgar. (Foto: 123RF/Creatikon

Pelembut kain tidak ramah dengan legging. "Ini terutama benar jika legging kamu terbuat dari bahan yang menyerap kelembapan seperti spandeks atau poliester," kata Whiting.

"Kebanyakan pelembut kain mengandung silikon yang dapat menurunkan efisiensi sifat menyerap dan menyerap kelembapannya," ujarnya. Bau keringat membandel yang tidak mau hilang dapat diatasi dengan merendamnya dalam ember air dingin dengan seperempat cangkir cuka selama 30 menit sebelum dicuci.

4. Jangan pernah gunakan tumble dry

Jangan gunakan pengering mesin cuci. (Foto: Unsplash/engin akyurt)

Untuk memastikan legging kamu seperti baru, jauhi pengering di mesin cuci dan keringkan pakaian secara manual. "Panas yang tinggi dari pengering dapat melengkungkan helai serat dari legging dan melemahkan bahannya sehingga menyebabkan robekan dan lubang permanen," kata Oliveria.

Ingat pula bahwa berat air dapat meregangkan leggingmu saat dijemur, jadi kamu harus meletakkannya rata untuk menjaga elastisitasnya dan mencegahnya melar. (aru)

Baca juga:

4 OOTD Ala Streetstyle Terbaik di Sydney Fashion Week

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan