Jurus Jitu Meisya Siregar Batasi Anak Main Gawai

GAK pakai galak. Meisya cuma pakai beberapa jurus cerdas untuk membatasi anak main gawai alias gadget. Jurus ini ternyata jitu mengatasi anak sulung dan keduanya yang sudah masuk golongan millennial lantaran tak bisa lepas dari gawai.

"Generasi millennial ini adalah generasi yang jauh lebih cepat belajar. Minimal di sekolah sekarang anak-anak dituntut belajar komputer. Mereka jauh lebih pinter dari generasi kita," papar Meisya kepada Merahputih.com.

Mengatasi kedua anaknya yang kecanduan gadget, istri Bebi Romeo ini memiliki cara sendiri. Ia memberikan batasan dalam menggunakan gawai. Saat hari sekolah, kedua anaknya boleh menggunakan gadget usai menjalankan semua kewajiban.

"Aku pake aturan main. Weekday anak cuma boleh main gadget sejam setelah kewajiban kelar. Seperti belajar, udah solat," jelasnya.

Agar sang anak tidak kelewat waktu bermain gawai, Meisya pun tidak lupa mengingatkannya dengan memasang alarm.

"Alarm bunyiin sampe kelar," tambah Meisya.

Berbeda saat akhir pekan. Peraturan menggunakan gadget lebih dileluaskan oleh wanita 38 tahun ini. Kedua anaknya boleh menggunakan gawai di waktu pagi, siang dan malam. Namun tetap dalam batasan waktu selama satu jam.

"Weekend boleh tiga jam. Pagi satu jam, siang satu jam, malem satu jam," tambahnya lagi.

Soal memberi hukuman untuk anak, Meisya juga mempersoalkan masalah gawai. Saat memberi hukuman untuk anak-anaknya, kedua anaknya tidak boleh menggunakan gadget selama tiga hari.

"Konsekuensinya selama tiga hari gak boleh main (gawai) sama sekali," tegasnya.

Akan tetapi, sebagai orangtua, bersama sang suami Meisya mengaku juga tidak mau terlalu kaku. Tidak jarang Meisya mempelajari perkembangan idola anak-anak millennial. Seperti para YouTuber misalnya. Ia memliki keinginan agar kedua anaknya menganggap orangtua juga sebagai teman.

"Aku harus gaul kaya mereka. Aku pengennya sama Bebi sebagai orangtua bisa jadi kaya temen," pungkas Meisya. (Ikh)

Baca juga artikel Larang Anak Pakai Gadget, Meisya Siregar Diprotes.