Botak? Jangan Khawatir
Minggu, 25 Maret 2018 -
BOTAK bisa jadi membuat pria tampil keren saat ini tampil keren. Namun Anda harus mengetahui apa yang menyebabkan kebotakan.
Mungkin saja di dalam keluarga hanya Anda saja yang mengalami kebotakan. Sedangkan saudara-saudara lainnya tidak seperti Anda. Mungkin ada juga yang mengalami kerontokan tapi tidak sehebat Anda.
Penelitian membuktikan bahwa 95% kebotakan terjadi karena faktor genetik. Namun bukan semua orang dalam satu generasi akan mengalami kebotakan. Faktor ini secara acak akan dialami oleh beberapa orang dalam generasi itu saja.
Penyusutan garis rambut pada pria dan penyempitan folikel atau kantung akar rambut merupakan perubahan hormon. Ini disebabkan oleh enzim dalam dermal papila yang disebut dengan alpha reductase.

Enzim tersebut mengubah hormon testosteron menjadi dihydrotestosteron (DHT). Pada folikel mampu menerima androgen yang mengikat DHT. Kemudian pada jangka waktu lama, kelebihan DHT tersebut menurunkan pertumbuhan rambut yang aktif. Ada berbagai penyebab penurunan tersebut seperti anemia, tiroid yang kurang aktif, infeksi jamur di kulit kepala, penggunaan obat tertentu, zat kimia, faktor usia, dan stres.
Pilihan obat tentunya dengan mengunjungi dokter agar diberikan obat yang sesuai dengan kondisi kerontokan rambut Anda. Biasanya adalah obat yang mencegah produksi DHT. Namun efek dari pengobatan ini sangat berat, seperti menyebabkan impotensi dan ejakulasi abnormal bila dikonsumsi dalam jangka waktu lama.
Bisa jadi pengobatan yang terbaik adalah menggunakan menggunakan bahan-bahan alami untuk merangsang pertumbuhan rambut sehat. Terapi ini memakan waktu sekitar 4-6 minggu.
Bahan-bahan alami yang mampu mencegah kebotakan adalah dengan mengonsumsi almond yang mengandung protein, zat besi dan vitamin E yang melawan kebotakan. Kemudian jeruk dengan kandungan vitamin C dapat memerangi kerontokan rambut.

Sedangkan ikan yang mengandung vitamin A, B-6, protein dan asam lemak mampu yang menjaga kesehatan rambut. Juga kedelai dengan kandungan zat besinya mampu memproduksi hemoglobin untuk membantu mengalirkan oksigen ke jaringan tubuh. Sehingga membantu proses pertumbuhan rambut.
Untuk mengetahui gejala kerontokan rambut yang mengarah pada kebotakan, laman Metro menuliskan beberapa faktor yang dapat dijadikan penanda gejala kerontokan rambut. Seperti munculnya bentuk M pada garis rambut di kepala. Kemudian akan berubah menjadi U yang menandakan garis rambut mulai berkurang.
Kerontokan rambut dapat pula terlihat di bantal di pagi hari menjadi penanda rambut Anda mulai harus mendapatkan perawatan yang baik. Begitu juga pada baju dan sisir Anda.
Jangan panik kalau mengalami kerontokan rambut masih dapat diobati dengan mengunjungi dokter atau konsultan kesehatan. Kalau sudah terlanjur, toh saat ini botak menjadi pilihan penampilan para pria. (psr)