Bagaimana Dampak Social Distancing Terhadap Hubungan Asmara?
Jumat, 03 April 2020 -
BEBERAPA minggu terakhir adalah minggu yang sangat berat bagi masyarakat. Apalagi buat para pasangan. Adanya aturan social distancing akibat penyebaran virus Corona membuat pasangan sulit untuk meluangkan waktu bersamaan di malam minggu atau hari-hari lainnya.
Melansir laman RealSimple, Menurut Jenny Maenspa, seorang psikoterapis dan penulis, berlatih menjaga jarak sosial bersama dapat dengan cepat memunculkan kekuatan dan kelamahan suatu hubungan. Ini juga berlaku bagi siapapun yang memiliki hubungan sehat.
Baca juga:
Nih, sisi positifnya, kamu dan dia akan merasakan hal ini selama social distancing:
1. Kamu dapat mengembangkan persahabatan lebih intim
Tentu saja hal ini menjadi hubungan jangka panjang yang bahagia dan sehat dalam ketertarikan fisik dan seksual kamu satu sama lain. Ketika kamu menganggap pasanganmu layaknya sahabat terdekatmu, secara tidak sadar hubungan itu dapat memperdalam keintimanmu. Alasannya karena persahabatan yang kuat dapat membantumu menjalin ikatan melalui percakapan yang sulit dan keterbukaan satu sama lain.
2. Kamu lebih menghargai pasanganmu
Kamu dapat mulai melihat bagaimana kedua gaya kepribadianmu dapat saling melengkapi. Pasangan yang berinteraksi satu sama lain dengan cara saling tergantung dapat memperkuat. Kamu dapat mulai menghargai dan bagaimana menyeimbangkan satu sama lain ketika dalam keadaan stres.
Selain itu, berbagi beban dapat membantu mengurangi dan mengelola kecemasan dan stres, sehingga membuat individu dan pasangan menjadi lebih kuat.
Baca juga:
3. Kamu mungkin jatuh cinta lagi
Hal yang dimaksud bukan kamu mendua ya. Social distancing memberikan kamu jarak dan memberimu memori-memori hangat untuk mengingat semua alasan kamu jatuh cinta pada awalnya. Untuk yang belum memiliki pasangan, hal ini mungkin menjadi salah satu waktu yang tepat untuk memulai apa yang belum kamu mulai dari dulu untuk jatuh cinta.
Seperti yang sudah dijelaskan tadi, hubungan yang baik ini didasarkan pada kejujuran, niat, dan keterbukaan satu sama lain.
4. Kamu punya waktu untuk berbincang hal yang bermakna
Bulan-bulan pertama jatuh cinta itu sangat menyenangkan, tidak pernah satupun merasa sedih bahkan kecewa. Banyak percakapan bermakna yang mengisi hari-hari, entah saat bersama atau sebelum tidur melalui panggilan telepon.
Namun, seiring berjalannya waktu, begitu pula tanggung jawab, dan waktu yang berkualitas pun menjadi terbatas. Kamu mungkin kehilangan sebagian besar percakapan dari yang bermakna menjadi standar atau biasa saja. Adanya social distancing ini, memungkinkan kamu memiliki waktu yang lebih banyak untuk berbincang seperti dahulu lagi. (nic)
Baca juga:
Di Tengah Pandemi COVID-19, Badan Antariksa India Banting Stir Produksi 'Hand Sanitizer'
