Ancelotti Bungkam soal Keinginan Presiden Prancis agar Mbappe Main di Olimpiade
Minggu, 12 Mei 2024 -
MerahPutih.com - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti bungkam soal keinginan Presiden Prancis Emmanuel Macron agar Kylian Mbappe tampil di Olimpiade 2024 bersama Prancis. Ancelotti ditanyai mengingat Mbappe santer akan menjadi penggawa Real Madrid.
Mbappe akan meninggalkan Paris Saint-Germain akhir musim ini, di mana Real Madrid dirumorkan bakal menjadi pelabuhan karier berikutnya.
"Saya tidak bisa mengomentari apa yang dikatakan Presiden Perancis. Saya tidak punya hak untuk mengomentarinya," kata Carlo Ancelotti di laman klub.
Macron menginginkan Mbappe, di mana tiga pemain senior diperbolehkan ikut serta membela Timnas U-23. Mbappe kabarnya menghormati apa pun keputusan klub, yang tentu tidak ingin sang pemain mengalami cedera.
Baca juga:
Selamat Tinggal Mbappe, Enrique Doakan Terbaik untuk Masa Depanmu
Sementara itu, terkait saga transfer Mbappe, pelatih berjuluk Don Carlo tersebut tak merisaukan proses negosiasi yang terjadi antara kedua belah pihak dan dirinya ingin fokus untuk membawa El Real memenangi sejumlah pertandingan yang tersisa di musim ini.
"Ini (transfer Mbappe) bukan masalah yang saya khawatirkan saat ini karena kami memiliki banyak hal yang harus dilakukan dan kami bersemangat untuk merayakan (gelar juara) dengan para penggemar kami besok. Kemudian kami punya lebih banyak pertandingan yang akan datang. Sampai pada final Liga Champions pada 1 Juni, kami tahu persis apa yang harus kami fokuskan," ujar pelatih asal Italia tersebut.
Mbappe telah mengkonfirmasi bahwa pertandingan menghadapi Toulouse di Liga Perancis akan menjadi pertandingan terakhirnya berseragam Le Parisiens. Pemain berusia 25 tahun tersebut merupakan pencetak gol terbanyak PSG dengan torehan 255 gol, termasuk catatan total 43 gol di sepanjang musim ini. (*)