Alasan Pasangan Selingkuh di Era Digital

Selasa, 29 Juni 2021 - Ikhsan Aryo Digdo

BEGITU banyak dari kita menghargai hubungan fisik dan emosional dalam hubungan. Namun pada saat yang sama, begitu banyak dari kita yang tidak memenuhi kebutuhan itu. Itu membuat banyak hubungan tidak stabil dan rentan menyimpang.

Survei mengungkapkan 41 persen orang telah berselingkuh dari pasangannya dan 38 persen menginginkan perselingkuhan. Terlebih lagi 52 persen orang percaya pasangan mereka juga akan selingkuh. Internet yang makin berkembang di era digital menjadi salah satu penyebabnya.

Baca juga:

Ada yang Tidak Beres? Pasangan Kamu Selingkuh?

Kehadiran internet di era digital membuat kencan sambil menikah dan mencari solusi untuk elemen yang hilang dalam hubungan menjadi lebih mudah dari sebelumnya. Dalam sebuah studi tahun 2015, peneliti Inggris menemukan bahwa teknologi telah membuat perselingkuhan lebih mudah karena sejumlah alasan.

Selingkuh dari pasangan untuk memenuhi kebutuhan. (Sumber: Pexels/cottonbro)

“Dengan Internet dan media sosial sekarang menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, ada peluang yang berkembang bagi mitra untuk terlibat dalam perilaku dan aktivitas online yang mungkin dianggap tidak setia dalam konteks hubungan yang berkomitmen,” demikian ujar para peneliti yang dilansir YourTango.

Faktanya, meskipun terdengar kontradiktif, survei tersebut mengungkapkan bahwa 40 persen responden percaya orang berselingkuh karena mereka mencintai pasangannya. Mereka hanya tidak mendapatkan kepuasan emosional atau seksual yang mereka butuhkan.

Baca juga:

Ketika Pasangan Selingkuh, Dimaafkan?

"Banyak anggota kami mengatakan situs kencan benar-benar menyelamatkan pernikahan mereka. Selingkuh tidak harus menandakan akhir dari suatu hubungan. Ini bukan masalah setia berarti kamu memilih untuk tetap dalam hubungan dan tidak setia berarti kamu menyerah," kata Keable, representatif situs kencan Ashley Madison.

Selingkuh bukan pertanda menyerah. (Sumber: Pexels/Rodney Production)

"Ini bukan pilihan biner. Terkadang selingkuh hanya bisa memenuhi kebutuhan, dan jika diam-diam, itu bisa bermanfaat bagi pernikahan dalam jangka panjang."

Maka masuk akal mengapa situs kencan menikah seperti Ashley Madison lebih populer dari sebelumnya. Semua menginginkan kepuasan emosional dan seksual dalam hubungan. Itu yang dapat ditawarkan oleh sesuatu yang sederhana seperti mengobrol dengan seseorang di Internet yang tampaknya benar-benar peduli dengan keadaan orang lain.

Orang yang sudah memiliki pasangan dapat mencurahkan seluruh hatinya lewat situs kencan. Tidak ada ikatan dan komitmen yang harus dijalankan seperti hubungan nyata. Namun, boleh dibilang perselingkuhan di situs kencan tersebut bukan juga pertanda menyerah dalam hubungan. (avia)

Baca juga:

Ini Bedanya Alasan Pria dan Wanita Saat Selingkuh

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan