'A Copy of My Mind', Kisah Cinta dan Korupsi Karya Anak Bangsa yang Mendunia

Sabtu, 19 September 2015 - Ana Amalia

MerahPutih Film - Siapa bilang industri film Indonesia tidak bisa bersaing dengan gempuran film-film sekelas Hollywood? Film Indonesia BISA, hal ini dibuktikan oleh sutradara Joko Anwar yang membawa nama Indonesia di Festival Film Internasional Toronto (TIFF) 2015.

Seperti yang dilansir BBC, film karya Joko Anwar bertajuk 'A Copy of My Mind' masuk dalam nominasi kompetisi film bergengsi kelas Internasional tersebut.

Joko Anwar pun hadir dalam pemutaran film yang dibintangi aktor tampan Chicco Jerikho itu di Isabel Bader Theater, Toronto, Kanada, Rabu (16/9).

'A Copy of My Mind' merupakan satu dari dua film Indonesia yang masuk seleksi di Toronto International Film Festival ke 40, yang berlangsung 10-20 September 2015.

Film ini menceritakan sisi lain di balik gedung-gedung pencakar langit di Jakarta, Di mana ada pemukiman kumuh yang sangat kontras dengan gemerlap gedung-gedung tinggi Jakarta.

Film ini mengkisahkan tentang cinta sepasang anak cucu Adam dan Hawa yang hidup di permukiman kumuh tadi, di mana seorang pria yang berprofesi sebagai penerjemah film di DVD bajakan bernama Alex yang diperankan oleh Chicco Jerikho terlibat perselisihan yang berujung cinta dengan seorang gadis bernama Sari yang diperankan oleh artis cantik Tara Basro.

Awalnya Sari merasa tidak puas dengan hasil translasi DVD bajakan Alex, ia pun protes tapi Alex menemukan Sari mengutil DVD dagangannya.

Kisah dua warga Jakarta biasa ini pun semakin pelik setelah Sari mengutil DVD kisah monster dan horor dalam bentuknya yang nyata berupa rekaman tentang korupsi seorang calon presiden.

Keduanya pun terseret dalam petualangan yang tak pernah mereka bayangkan.

'A Copy of My Mind' sudah diputar Di TIFF 2015 di program World Contemporary Cinema sebanyak lima kali.

Setelah di TIFF, 'A Copy of My Mind' akan bersaing di Festival Busan di Korea Selatan, di Indonesia sendiri film ini baru akan diputar Februari 2016.

Berikut Trailernya:

Baca juga:

  1. BEKRAF Perbanyak Bioskop untuk Bersaing dengan Hollywood
  2. BEKRAF Kordinasi dengan Bareskrim Atasi Pembajakan Hak Cipta
  3. Kasus Pembajakan Hak Cipta Meningkat, BEKraf Lapor Bareskrim

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan