5 Fakta Gokil 'The Worst of Evil'

Selasa, 31 Oktober 2023 - Andreas Pranatalta

SELURUH episode serial The Worst of Evil kini sudah dapat disaksikan di Disney+ Hotstar. Berjumlah 12 episode, The Worst of Evil menghadirkan genre berupa crime thriller yang berlatar di Seoul, Korsel, pada 1990-an.

Seorang petugas kepolisian harus menyusup ke sebuah geng baru berbahaya untuk menginvestigasi penyebaran obat terlarang baru dan populer bernama Gangnam Crystal. Serial ini dibintangi oleh deretan aktor dan aktris favorit para penggemar yaitu Ji Chang-wook, Wi Hajun, dan Lim Semi.

Berikut adalah berbagai fakta menarik yang diungkap oleh sutradara The Worst of Evil Han Dong-wook dan action coordinator Kwon Ji-hoon.

Baca juga:

Penyamaran Polisi ke Geng Kriminal Keji di 'The Worst of Evil'

1. Ji Chang-wook Terlibat Pengembangan Adegan Action dari Proses Pra-Produksi

Di serial ini, sang sutradara banyak menampilkan adegan aksi hampir di tiap episode. Ia mengungkapkan bahwa sejak tahap praproduksi, ia banyak berdiskusi dengan Ji Chang-wook (Park Junmo) untuk menyampaikan ekspresi dengan cara yang tidak terduga.

Tujuannya mendapatkan adegan yang senatural mungkin. Karakter Junmo dibuat menjadi kejam dalam perkelahian untuk menunjukkan tekanan mental yang dialaminya sebagai polisi yang menyamar.

2. Adegan Paling Menantang

Salah satu adegan yang paling kompleks dalam serial The Worst of Evil adalah ketika Junmo berusaha masuk ke dalam geng yang dipimpin oleh Gicheul.

"Ketika Junmo sadar bahwa dirinya sedang diuji, ia harus berlagak tangguh dan berkelahi. Saya menghabiskan banyak waktu untuk berdiskusi dengan Han Dong-wook dalam pengambilan adegan ini. Untuk menciptakan adegan aksi yang baik, tidak segalanya dapat terlihat keren, tapi tidak segalanya juga dapat terlihat ‘berantakan’," kata Ji-hoon.

3. Chemistry antara Pemeran dengan Kru Terbangun Kuat

Selama proses syuting The Worst of Evil, kedekatan yang terbangun tidak hanya di antara Han Dong-wook dengan Ji Chang-wook saja, tetapi juga seluruh aktor dan kru yang terlibat.

“Ada banyak sekali aktor dan kru yang terlibat dalam serial ini. Saya rasa chemistry yang tercipta sangat mengagumkan. Saya hanya perlu memberikan panduan kepada mereka, dan mereka melakukan sisanya,” ucap Ji-hoon.

Baca juga:

Jadi Kameo di 'A Time Called You', Rowoon SF9 Cuma Dibayar dengan Food Truck

5 Fakta Menarik Serial 'The Worst of Evil'
Ada banyak adegan menegangkan. (Foto: Disney Indonesia)


4. Penggunaan Title Card yang Inik di Pembukaan Tiap Episode

Hal unik dari serial The Worst of Evil adalah title card-nya yang berbeda di tiap episode.

“Daripada membuat urutan judul yang mengulang di setiap episode, kami berdiskusi untuk memanfaatkan 12 episode dengan membuat format yang mirip kalender. Kemudian, kami mengembangkan ide tersebut dengan menunjukkan karakter utama dari setiap episode yang terjebak dalam situasi mengerikan,” ujar Dong-wook.

5. Emosi Karakter Menjadi Prioritas dalam Adegan Aksi

Terlepas dari banyaknya adegan aksi yang menegangkan, Dong-wook dan tim sepakat untuk fokus menunjukkan perasaan para karakter dalam tiap adegan tersebut.

“Sangat penting untuk memperlihatkan emosi Junmo yang kompleks selama adegan-adegan ini. Dia adalah seorang petugas polisi yang menyamar dan harus mengatasi rintangan psikologis serta emosional. Saya ingin memperlihatkan perjuangan Junmo dalam adegan-adegan ini,” tutup Dong-wook. (and)

Baca juga:

Pertemuan Canggung Cha Eun-woo dengan Park Gyu-young dalam ‘A Good Day to Be a Dog’

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan