Tak Perlu Dehumidifier untuk Mengurangi Kelembapan dalam Rumah


Cara mengurangi kelembapan dalam ruangan. (sumber: unsplash/Patrick)
BEBERAPA negara merasakan tingkat kelembapan tinggi, hingga membuat tubuh merasa tidak nyaman. Kamu mungkin menyadari dampaknya di luar maupun di dalam ruangan. Salah satu cara untuk mengurangi kelembapan rumah ialah menggunakan dehumidifier atau pendingin ruangan.
Namun, jika tidak memiliki kedua hal tersebut, kamu bisa menerapkan beberapa kiat yang diberikan oleh laman Lifehacker untuk membantu mengurangi kelembapan pada rumah kamu. Apa saja?
Baca Juga:
1. Periksa ventilasi udara dan kipas angin

Pertama dimulai dengan memantau sistem ventilasinya. Pastikan bahwa hal tersebut terbungkus sempurna dari belakang, hingga bagian luar mesin. Selain itu, kamu juga perlu membersihkannya dengan teratur untuk menjaga kebersihan ventilasi.
Mempunyai kipas penghisap di dapur dan kamar mandi juga dapat membantu untuk mengurangi kelembapan di dalam ruangan itu. Jadi kamu juga perlu memeriksa kondisi kedua hal ini.
2. Tutup celah jendela

Jika jendela rumah kamu tidak tertutup sempurna, termasuk sekeliling unit AC, dapat menyebabkan udara lembap masuk ke dalam ruangan. Untuk mengetahui bagian yang memiliki celah, Consumer Report merekomendasikan untuk menggunakan dupa, kemudian diarahkan di tempat yang dicurigai mengalami kebocoran. Jika asap bertiup ke samping, tandanya terdapat kebocoran dan kamu bisa menutupnya dengan cairan perekat.
Baca Juga:
Rumah Idaman Harus Bersih dari Virus Corona, Begini Kiatnya!
3. Menyekat pipa air

Kondensasi dapat terbentuk ketika terdapat perbedaan suhu antara air di pipa dan udara udara di dalam. Kelembapan ekstra justru dapat mengurangi kelembapan. Hal yang dapat kamu lakukan yakni membalut pipa dengan selotip, sehingga dapat mencegah kelembapan dalam ruangan. Kebocoran pada pipa air membuat ruangan menjadi lembap, dan bisa menimbulkan jamur.
4. Merawat tanaman

Tanaman dapat membantu untuk mengurangi kelembapan dalam ruangan. Tanaman berfungsi untuk memberikan kesejukan. Dengan menempatkan tanaman besar di ruang tamu, pori-pori dan akar tanaman mampu menyerap kelembapan.
Salah satu tanaman yang dapat mengendalikan kelembapan ialah rosemary. Tanaman ini juga mampu menghilangkan bau di dalam ruangan. (cil)
Baca Juga:
Developer Banyak Kembangkan Hunian Bernuansa Bali di Jabodetabek
Bagikan
Berita Terkait
Lahan Terbatas, Hunian Vertikal Kini Berubah Jadi Kebutuhan Mendesak di Jakarta

PSI Jakarta Soroti Rencana Pramono Bangun 19.800 Hunian Baru, Minta Perbaiki Masalah Lainnya

Sediakan Hunian Layak, Pramono Serahkan Kunci Rusunawa PIK Pulogadung

Ikuti Langkah Anies, Pramono Bebaskan Pajak Rumah di Bawah Rp 2 Miliar

Coveuphoria Resmi Digelar, 'Segar' dengan Menyuguhkan 5 Properti Kekinian Buat Pencari Hunian Co-Living

LEC Jakarta Hadir di Gambir, Beri Inspirasi Lengkap untuk Menciptakan Desain Kamar Mandi Impian

Tahun Baru Area Outdoor Rumah Mesti Bebas Kotoran, yuk Bersih-bersih Pakai High Pressure Washer

Beli Rumah di Bawah Rp 5 Miliar Bebas PPN 100% Sampai Juli 2025

Kunjungi MAPPI, Mahasiswa Malaysia Tambah Wawasan Profesi Penilai
