Sudin PKP Jakarta Barat Temukan Dua Korban Tewas akibat Banjir
Personel PMI Kota Tangerang mengevakuasi korban bencana banjir di Kelurahan Gerbang Jaya, Kecamatan Periuk. (ANTARA/HO Humas PMI)
MerahPutih.com - Dua jasad ditemukan pihak Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, Kamis (2/1), saat membantu evakuasi korban banjir. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Seksi Operasional Sudin PKP Jakbar Eko.
"Betul ada dua korban ditemukan," kata dia saat dikonfirmasi, Kamis (2/1).
Baca Juga:
Kronologi Nenek Siti Tewas Terjebak Banjir Versi Lurah Cipinang
Kedua jasad tersebut berjenis kelamin laki-laki. Satu bernama Raihan Alam Dafi. Jasad pria ini masih berumur 18 tahun.
Dia merupakan warga Kampung Duri RT 01/01, Kelurahan Semanan. Sementara satu jasad pria lagi bernama Yuda Irawan. Jasad pria malang ini berumur 29 tahun. Yuda adalah warga Palmerah.
Diduga korban meninggal dunia karena tenggelam akibat banjir yang melanda kemarin. Satu jasad ditemukan di Kali Hankam Kemanggisan dan satu lagi di Kali Semanan, Kalideres. Kini, lanjut dia jasad keduanya telah dibawa ke rumah sakit guna pemeriksaan lebih lanjut.
"(Diduga) korban tenggelam," katanya
Banjir masih terlihat di depan Rumah Sakit Royal Taruma Jalan Daan Mogot, Grogol, Jakarta Barat pada Kamis (2/1) siang. Namun demikian, di depan rumah sakit tersebut tidak separah banjir pada Rabu (1/1) kemarin.
Dari pantauan di lokasi, di lampu merah Grogol terlihat aparat satpol PP dengan mobil dinasnya membawa sejumlah warga ke lokasi tujuan.
Komar (45) warga Grogol mengatakan, saat ini debit air di jalan tersebut sudah berangsung surut. Sebab, kata dia kemarin jalanan lumpuh total tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Baca Juga:
Masih Digenangi Banjir, Warga Pesanggrahan Kekurangan Air Bersih
"Sekarang jalur busway di sini sampai puteran Indosiar bisa dilalui kalau kemarin gak bisa sama sekali," tutur dia kepada Kamis (2/2).
Selain itu, wajah riang bocah-bocah terlihat sambil berenang di kedalaman air sepaha orang dewasa. Para pengendara sepeda motor yang terjebak banjir pun hanya bisa menyaksikan sambil memikirkan mencari jalan pintasan.
"Kemarin banyak yang mogok sepeda motor sama mobil di sini. Kalau sekarang mungkin mogoknya di depan Indosiar karena di sana masih dalam sepinggang," tutup dia. (Knu)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Rekor Tercepat 6 Jam, Target Pramono Semua Banjir di Jakarta Harus Surut Kurang dari Sehari
Siaga 'Banjir Akbar'! Selain Curah Hujan Lokal, Limpasan Air dari Puncak Hingga Fenomena Bulan Purnama Jadi Ancaman Serius Jakarta
Tim Pelangi, Garda Terdepan Andalan Jakarta Hadapi Cuaca Ekstrem
Jakarta Siaga Banjir Akhir Tahun, Pramono Siapkan 5 Strategi
Jakarta Diguyur Hujan Deras, 4 RT dan 3 Ruas Jalan Kebanjiran
Jakarta Selatan Masih 'Terendam', Cek 33 RT yang Belum Kering dari Serangan Banjir 1,6 Meter
Hasil Investigasi Lapangan Padel Meruya Roboh Temukan Ada Masalah Kekuatan Struktur
Tewas Diamuk Massa, Maling Motor di Duri Kosambi Ternyata Cuma Bawa Pistol Mainan