Relawan Diminta Tunggu Arahan Jokowi soal Dukungan Capres di Pemilu 2024


Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko di hadapan ribuan relawan Jokowi. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Suhu politik di tanah air makin menghangat jelang kontestasi Pemilu 2024.
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, pun menyampaikan arahan dari Presiden Jokowi untuk relawannya yang berada di Jawa Tengah.
Baca Juga:
Terkait agenda politik 2024, Moeldoko meminta relawan untuk menunggu arahan langsung Presiden Jokowi.
"Soal politik kita tunggu saja arahan beliau kemana kapal besar relawan Jokowi ini akan berlabuh," jelas Moeldoko yang dikutip, Senin (20/6).
Dia meminta para relawan untuk ikut serta menyelesaikan persoalan bangsa.
"Beliau (Presiden Jokowi) sudah berpesan agar kita tidak terburu-buru. Ojo Kesusu. Karena saat ini ada hal-hal yang lebih penting untuk kita selesaikan bersama," kata dia.
Mantan Panglima TNI ini menegaskan, pemerintah saat ini masih sangat fokus menyelesaikan persoalan - persoalan ekonomi.
Menurutnya, di saat negara-negara dunia termasuk Indonesia sedang berupaya memulihkan diri pasca-pandemi COVID-19, ekonomi dunia kembali terguncang akibat perang Rusia - Ukraina.
Hal tersebut berdampak pada harga-harga komoditas yang mulai naik dan mahal. Negara- negara dunia juga mulai menahan ekspor pangan dan energinya.
Baca Juga:
"Menghadapi ini kita harus memperkuat ketahanan energi dan pangan. Kita harus bisa menanam apapun. Entah itu, jagung, ketela, atau sorgum yang baru-baru ini dicanangkan oleh Presiden," tegas purnawirawan Jenderal TNI ini.
Ia juga meminta para relawan Jokowi terus mengawal dan mendukung penuh jalannya pemerintahan hingga selesai pada 2024.
Selama dua tahun terakhir, selain upaya menghentikan pandemi, pemerintahan Presiden Jokowi tetap konsisten menjalankan semua program kerja prioritas dan program pemulihan ekonomi.
Selain itu, terang dia, pembangunan infrastruktur tetap terus dijalankan, bantuan insentif bagi masyarakat dan terdampak terus digulirkan.
Termasuk menciptakan lapangan kerja terus diupayakan, dan pendidikan yang layak, tetap disiapkan untuk membangun sumber daya manusia unggul, berbudaya, dan berkarakter.
"Yang lebih penting mari kita jaga keberlanjutan pembangunan ini. Untuk itu butuh soliditas dari seluruh elemen bangsa, termasuk para relawan," tutup Moeldoko. (Knu)
Baca Juga:
Jokowi Bagikan Bansos PKH di Serang dan Temui Alumni Program Kartu Prakerja di Bogor
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
16 Dokumen Syarat Pendaftaran Capres-Wawapres Tertutup Bagi Publik, Termasuk Fotokopi Ijazah

Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru

Ijazah Gibran Digugat Rp 125 Triliun, Jokowi: Nanti Sampai Kelulusan Jan Ethes Ikut Dipermasalahkan

Permohonan SKCK di Polresta Surakarta Melonjak, Masyarakat Disarankan Urus Surat di Polsek

110 Siswa SMAN 2 Wonogiri Keracunan MBG

Budi Arie Hingga Sri Mulyani Kena Reshuffle, Jokowi Sebut itu Hak Prerogatif Prabowo

Polemik UU Perampasan Aset, Jokowi: Saya Sudah 3 Kali Ajukan ke DPR

Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Ajukan Gugatan Baru, Kuasa Hukum: CLS Hanya Bisa Ditujukan kepada Penyelenggara

[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa
![[HOAKS atau FAKTA]: Akibat Sering Kritik Jokowi, Rumah Roy Suryo Dibakar Massa](https://img.merahputih.com/media/69/ce/21/69ce2129b7e019162e90e6a26f8850a9_182x135.png)
Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap
