Pengembang Belum Bisa Pastikan Kapan Arena Formula E Selesai Dibangun


Tangkapan layar foto udara lintasan Formula E Jakarta di Ancol. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Pengaspalan sirkuit Formula E di kawasan Ancol, Jakarta Utara telah rampung. Secara keseluruhan pembangunan arena Formula E sudah mencapai 80 persen pada minggu lalu.
Kendati demikian, VP Communication Organizing Committee Formula E Jakarta Iman Sjafei mengaku, pihaknya belum bisa memastikan kapan pembangunan arena Formula E akan selesai semuanya.
Baca Juga:
Pengaspalan Sirkuit Formula E Rampung, Lanjut Paddock hingga Tribun
“Estimasi saya belum bisa kasih kepastian kapannya, tetapi sih yang pasti enggak akan terlalu mepet-mepet sama penyelenggaraan harusnya," kata Iman saat dihubungi awak media, Rabu (13/4).
Setelah pembangunan selesai, katan Iman, Formula E Operations (FEO) dan Federation Internationale de l'Automobile (FIA) bakal melakukan uji coba lintasan.
“Saya enggak tahu yang ngetes nanti pembalap atau bukan, tetapi pasti dari FEO sama FIA,” paparnya.
Iman melanjutkan, saat ini pekerja tengah membangun barier atau pembatas di kanan dan kiri sirkuit, dilanjutkan dengan pengerjaan tribun.
Baca Juga:
PDIP Dorong Bamus DPRD Gelar Agenda Interpelasi Formula E Pekan Depan
“Sekarang lagi bangun kelengkapan yang kanan kiri pagar terus tribun, jembatan. Kan kalau itu semua tinggal pasang-pasang,” pungkas Iman.
Untuk diketahui, bentuk trek Formula E nanti disebut mirip seperti kuda lumping. Lokasi Jakarta International E-Prix Circuit ini memiliki 18 tikungan, 600 meter panjang trek lurus, arah lintasan searah jarum jam, dan panjang lintasan 2,4 kilometer.
Setelah selesai dibangun, sirkuit akan ditinjau dan diuji coba oleh FEO selaku pemegang lisensi Formula E. Sampai akhirnya, Formula E akan resmi digelar di Ancol pada 4 Juni 2022. (Asp)
Baca Juga:
Fraksi yang Menolak Interpelasi Formula E Diminta Berpendapat di Paripurna
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Rekayasa Lalin di TB Simatupang Bantu Urai Kemacetan, Pramono Sebut Perpanjang Diputuskan Besok

MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama

Bus Transjakarta Kecelakaan di Cakung, 6 Orang Teluka

Jakarta masih Sering Kebakaran, Legislator PSI Pertanyakan Program 1 RT 1 APAR

F-PKS DPRD DKI Minta Transjakarta Perluas Rute Mikrotrans

Pramono Tanggapi Gerakan Publik Menolak Pejabat Pakai Strobo

Pemprov DKI Diminta Antisipasi Kebutuhan Pangan Jelang Nataru

Naik Transportasi Publik Jakarta pada 17-19 September Dikenai Tarif Rp 1

Sepanjang Agustus 2025, 4 Juta Lebih Warga Naik MRT Jakarta

Pramono Bantah Istrinya Punya Jabatan dan Terima Gaji dari Pemprov DKI
