Pengamat Beberkan Kekurangan Erick Thohir Jika Maju Jadi Cawapres

Mula AkmalMula Akmal - Rabu, 26 Juli 2023
Pengamat Beberkan Kekurangan Erick Thohir Jika Maju Jadi Cawapres

Presiden Jokowi (kanan) berbincang dengan Menteri BUMN Erick Thohir (tengah) dan Menhan Prabowo Subianto saat menyaksikan laga FIFA Matchday Indonesia vs Argentina. (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com- Nama Menteri BUMN Erick Thohir digadang-gadang jadi bakal Cawapres terkuat di Pemilu 2024. Namun, bukan berarti Erick tak memiliki kelemahan.

Pengamat politik Leo Agustino menilai Erick belum mengoptimalkan potensi suara pemilih yang berasal dari luar Jawa khususnya pedesaan. Menurut Leo, saat ini pemilih luar Jawa yang digarap Erick baru di Sumatera Barat.

Baca Juga:

Prabowo Sopiri Jokowi dan Erick Thohir Naik Maung 4x4 di Pindad

"Daerah lain belum tersentuh. Padahal potensi pemilih pemula di pedesaan sangat besar dan belum ada yang menggarap," ucapnya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (26/7).

Leo menyarankan agar tim Erick segera memperkenalkan diri kepada kategori pemilih tersebut.

"Literasi anak muda di desa terhadap program dan keberhasilan kinerja Erick masih rendah," imbuh Leo

Misalnya dengan mensosialisasikan program pemberdayaan anak muda di pedesaan.

"Jika timnya bisa memperkenalkan dengan baik saya yakin Erick mampu membawa kemenangan bagi kandidat capres," kata Leo.

Ia meyakini, jika hal itu dilakukan, Erick cocok untuk menunjang bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo maupun Prabowo Subianto.

Menurut Leo, Erick akan cocok disandingkan dengan Ganjar jika menargetkan pemilih milenial. Hal itu, kata dia, karena bakal capres dari PDI Perjuangan tersebut cenderung lemah di kalangan kaum muda. Namun, jika ingin menyasar pemilih luar Jawa, Erick pas disandingkan dengan Prabowo.

"Apalagi Erick memiliki potensi finansial yang kuat untuk maju di Pilpres 2024," kata Leo.

Baca Juga:

Gerindra Tak Tergoda Pasangkan Erick Thohir dengan Prabowo

Leo menyoroti temuan survei Indikator Politik Indonesia yang menyebutkan 20,7 persen generasi milenial dan 26,5 persen generasi Z menyukai sosok Erick. Menurutnya, hal itu dikarenakan kaum muda menyukai kinerja Erick.

"Mereka tau kiprah Erick, baik sebagai Menteri BUMN dan juga Ketua Umum PSSI. Apalagi saat ini generasi Z dan milenial menyukai sepak bola," kata Leo.

Leo juga meyakini bahwa kepopuleran Erick akan terus meningkat. Sebab generasi Z dan milenial mendominasi daftar pemilih tetap pada pemilihan umum (pemilu) mendatang.

"Pemilu masih sangat jauh. Saya yakin kepopularan Erick dapat terus meningkat. Bahkan bisa tembus hingga 90 persen," ucap pengajar dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) ini.

Sesuai dengan jadwal Komisi Pemilihan Umum (KPU RI, pendaftaran bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden mulai 19 Oktober hingga 25 November 2023. (Knu)

Baca Juga:

Prabowo Sopiri Presiden dan Erick, Pengamat: Simbol Restu Jokowi di Pilpres 2024

#Erick Thohir #Menteri BUMN #Joko Widodo #Ganjar Pranowo #Prabowo Subianto
Bagikan

Berita Terkait

Olahraga
Tetap Jadi Ketua Umum PSSI Setelah Jabat Menpora, Erick Thohir: Jawaban FIFA secara Statuta Tidak Salah
“Yang rugi siapa (kalah ada pergantian di tengah jalan)?,” kata Erick Thohir.
Frengky Aruan - 1 jam, 24 menit lalu
Tetap Jadi Ketua Umum PSSI Setelah Jabat Menpora, Erick Thohir: Jawaban FIFA secara Statuta Tidak Salah
Indonesia
Profil Anggito Abimanyu, Wakil Menteri Keuangan yang Ditunjuk Jadi Ketua DK LPS
Anggito Abimanyu ditunjuk menjadi Ketua Dewan Komisioner LPS periode 2025-2030. Ia akan menggantikan posisi Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Profil Anggito Abimanyu, Wakil Menteri Keuangan yang Ditunjuk Jadi Ketua DK LPS
Indonesia
DPR Terima 5 Surat dari Prabowo, Bahas Calon Anggota LPS hingga RUU BUMN
DPR sudah menerima lima surat dari Presiden RI, Prabowo Subianto. Surat tersebut membahas calon anggota LPS hingga RUU BUMN.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
DPR Terima 5 Surat dari Prabowo, Bahas Calon Anggota LPS hingga RUU BUMN
Indonesia
Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Nyatakan Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina
Presiden RI, Prabowo Subianto bertemu dengan Sekjen PBB, Antonio Guterres. Keduanya bertemu saat mengikuti Sidang Umum PBB di New York, Amerika Serikat.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Nyatakan Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina
Dunia
Prabowo Pimpin Delegasi RI Standing Ovation saat Prancis Akui Palestina di PBB
Apresiasi sama diberikan hampir seluruh delegasi peserta KTT
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Prabowo Pimpin Delegasi RI Standing Ovation saat Prancis Akui Palestina di PBB
Indonesia
Mikrofon Prabowo Mati Saat Pidato di PBB, Ini Penjelasan Kemenlu
Insiden mikrofon mati terjadi ketika setelah Prabowo menyampaikan kalimat, “Kami bersedia menyediakan pasukan perdamaian.”
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Mikrofon Prabowo Mati Saat Pidato di PBB, Ini Penjelasan Kemenlu
Indonesia
Hadiri Sidang Umum PBB, Prabowo Diyakini Bisa 'Buka Pintu' Kemerdekaan Palestina
Presiden RI, Prabowo Subianto, menghadiri Sidang Majelis Umum PBB. Ia pun diyakini bisa membuka pintu bagi kemerdekaan Palestina.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Hadiri Sidang Umum PBB, Prabowo Diyakini Bisa 'Buka Pintu' Kemerdekaan Palestina
Indonesia
Prabowo segera Bentuk Komisi Reformasi Polri, Usman Hamid: Belum Punya Konsep dan Tujuan yang Jelas
Presiden RI, Prabowo Subianto, akan segera membentuk Komisi Reformasi Polri. Usman Hamid pun mengatakan, bahwa konsep dan tujuannya belum jelas.
Soffi Amira - Selasa, 23 September 2025
Prabowo segera Bentuk Komisi Reformasi Polri, Usman Hamid: Belum Punya Konsep dan Tujuan yang Jelas
Indonesia
Ini Syarat Prabowo Buka Opsi Indonesia Akui Israel
Perdamaian di Jalur Gaza hanya dapat tercapai dengan adanya pengakuan penuh terhadap kedaulatan negara Palestina.
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Ini Syarat Prabowo Buka Opsi Indonesia Akui Israel
Dunia
Bicara di KTT PBB, Prabowo: Kita Harus Mengakui Palestina Sekarang
"Solusi dua negara adalah satu-satunya jalan untuk mewujudkan perdamaian di Palestina," kata Prabowo
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Bicara di KTT PBB, Prabowo: Kita Harus Mengakui Palestina Sekarang
Bagikan