Pemprov DKI: Angkutan AKAP Alami Kenaikan Penumpang saat PSBB Transisi
Penumpang bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) menunggu kedatang bus di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur. (ANTARA/Andi Firdaus)
MerahPutih.com - Mobilitas angkutan AKAP (antar kota antar provinsi) mengalami peningkatan sebesar 4,79 persen selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi periode 12 sampai 25 Oktober 2020.
Rata-rata jumlah penumpang sebanyak 5.008 per hari saat masa PSBB transisi, sedangkan PSBB ketat hanya mencapai 4.779 penumpang per hari.
"Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 4,79 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB ketat yang berkisar 4.779 penumpang per hari," ujar Syafrin di Jakarta, Selasa (27/10).
Baca Juga:
Untuk angkutan umum perkotaan pada periode yang sama, rata-rata jumlah penumpang harian, adalah 694.939 orang per hari. Jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 12,83 persen dibandingkan PSBB ketat yang berkisar 615.918 penumpang per hari.
"Rata-rata jumlah penumpang harian angkutan umum perkotaan adalah 694.939 per hari, mengalami peningkatan sebesar 12,83 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB ketat," terangnya.
Sedangkan kinerja lalu lintas per hari pada PSBB transisi naik sebesar 11,66 persen, dibandingkan saat pemberlakuan PSBB Ketat pada priode 14 September sampai 11 Oktober 2020.
"Volume Lalu Lintas Kendaraan Bermotor rata-rata volume kendaraan per hari mengalami peningkatan sebesar 11,66 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB II," terang dia.
Kemudian untuk pengguna olahraga sepeda kurun waktu yang sama juga mengalami naik sebesar 11,70 persen dibandingkan pada PSBB Ketat sebelumnya. (Asp)
Baca Juga:
Pemprov DKI Raup Rp92 Juta Sanksi Denda Pelanggar PSBB Transisi
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Normalisasi Kali Krukut Mulai dari Segmen Tarakanita hingga Jembatan Tendean
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Keluarkan Pergub 33, Pekerja Gaji Rp 6,2 Juta Gratis Naik Transportasi Umum
Jakarta Catatkan Investasi Rp 204 Triliun hingga September 2025
Pramono Batal Hentikan Uji Coba RDF Rorotan, Cuma Batasi Kapasitasnya
579 Ribu Orang Jakarta Obesitas, Saatnya Pemerintah Gencarkan Kampanye Kurangi Gula
DPRD DKI Akui Ada Pemangkasan Subsidi Transportasi Jakarta Tahun Depan
Surat Pendaftaran Ulang Ditolak, Pemprov DKI bakal Kirim ke RT/RW
Pramono Ingin Kota Tua Jadi Etalase Bagi Seni dan Budaya
Dishub DKI Ingin Wujudkan Transportasi Lebih Hijau, Efisien, dan Inklusif
Revolusi Transportasi Jakarta: Transjakarta Jadi Penggerak Kota Hijau dan Cerdas