Para Pilot Garuda Diminta Tetap Utamakan Safety

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Jumat, 06 Desember 2019
Para Pilot Garuda Diminta Tetap Utamakan Safety

Barang bukti komponen motor Harley Davidson buatan tahun 1972 dan dua sepeda Brompton yang diselundupkan ke Indonesia (Merahputih/Rizki Fitrianto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

Merahputih.com - Presiden Asosiasi Pilot Garuda, Bintang Hardiono mengimbau kepada seluruh karyawan Garuda Indonesia untuk tetap menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dan bekerja secara professional meski tengah diterpa skandal penyelundupan sepeda motor Harley Davidson dan Sepeda Brompton.

"Agar tetap mengutamakan safety sebagai hal yang utama," kata Bintang dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (6/12).

Baca Juga:

Menko Luhut: Kami Dukung Upaya Menteri BUMN Menertibkan Garuda Indonesia

Ia pun menegaskan mendukung proses hukum dalam kasus dugaan penyelundupan onderdil motor Harley yang diduga melibatkan petinggi perusahaanya. Bintang terus mendukung seluruh langkah-langkah pemerintah dalam menegakkan aturan dan ketentuan yang berlaku.

"Sesuai dengan komitmen kita untuk selalu menjunjung tinggi aturan dan taat terhadap aturan," jelas dia.

Bintang lantas Bintang memastikan langkah yang dilakukan pemerintah saat ini juga sesuai dengan komitmen APG. Dia menegaskan APG akan selalu menjunjung tinggi dan taat terhadap aturan.

Barang bukti komponen motor Harley Davidson buatan tahun 1972 dan dua sepeda Brompton yang merupakan dugaan penyelundupan yang dilakukan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Ashkara Danadiputra dengan pesawat baru Airbus A330-900 milik PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk di Gedung Juanda Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis, (5/12/2019). (Merahputih/Rizki Fitrianto)

Sebagai informasi, Direktur Utama Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara pada akhirnya dicopot dari jabatannya oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.

Dia diduga terlibat dalam penyeludupan barang ilegal berupa onderdil motor Harley Davidson dan sejumlah sepeda lipat merk Brompton.

Barang tersebut diseludupkan melalui pesawat Garuda Indonesia jenis Airbus A330-900 Neo dan petugas Bea dan Cukai pun mulai menyita.

Baca Juga:

Diduga Selundupkan Onderdil Harley, PT Garuda Indonesia Bakal Disanksi

Ari Ashkara telah melakukan instruksi untuk mencari motor Harley Davidson klasik tahun 1972 sejak tahun 2018. Selain itu, yang bersangkutan juga telah melakukan transfer dana ke rekening pribadi finance manager Garuda Indonesia berinisial IJ di Amsterdam.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yakin pencopotan direktur utama Garuda Indonesia Ari Askhara tak akan mengganggu operasional. (Knu)

#Garuda Indonesia #Motor Harley Davidson #Sepeda Brompton
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Garuda Operasikan 70 Rute Penerbangan Dengan Tingkat Keterisian 78 Persen, Knock Off Rute Tidak Menguntungkan
Sampai Juni, Garuda juga berhasil menambah frekuensi penerbangan sebesar 2.809 frekuensi menjadi 37.880 frekuensi.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 22 September 2025
Garuda Operasikan 70 Rute Penerbangan Dengan Tingkat Keterisian 78 Persen, Knock Off Rute Tidak Menguntungkan
Indonesia
Pembelian 50 Pesawat Boeing Oleh Garuda Masih Tahap Negosiasi, Belum Capai Kesepakatan
Garuda Indonesia belum melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dengan perusahaan produsen pesawat asal AS tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 Juli 2025
Pembelian 50 Pesawat Boeing Oleh Garuda Masih Tahap Negosiasi, Belum Capai Kesepakatan
Indonesia
Garuda Indonesia Borong 50 Pesawat Boeing yang Dianggap Punya Reputasi Buruk, Ekonom: Apakah ini Tanda Menuju Krisis?
Di tengah stagnasi industri aviasi nasional dan kondisi keuangan maskapai yang belum pulih sepenuhnya, keputusan ini menimbulkan satu pertanyaan besar.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 21 Juli 2025
Garuda Indonesia Borong 50 Pesawat Boeing yang Dianggap Punya Reputasi Buruk, Ekonom: Apakah ini Tanda Menuju Krisis?
Indonesia
Ketepatan Waktu Penerbangan Haji pada 2025 Capai 96,2 Persen atau Naik dari Tahun Sebelumnya, Menurut Garuda Indonesia
Garuda Indonesia telah menyelesaikan operasional penerbangan haji tahun 2025/1446 Hijriah per Jumat (11/7).
Frengky Aruan - Sabtu, 12 Juli 2025
Ketepatan Waktu Penerbangan Haji pada 2025 Capai 96,2 Persen atau Naik dari Tahun Sebelumnya, Menurut Garuda Indonesia
Indonesia
DPR Desak Garuda Minta Maaf Terbuka Usai Kasus iPhone Hilang
Ia menuntut permintaan maaf terbuka dari Garuda, pemberian kompensasi kepada korban, serta pelatihan ketat bagi para pegawai
Angga Yudha Pratama - Jumat, 20 Juni 2025
DPR Desak Garuda Minta Maaf Terbuka Usai Kasus iPhone Hilang
Indonesia
Perbaiki Citra, Garuda Indonesia Minta Usut Kehilangan Handphone Seorang Penumpang Saat Penerbangan Rute Jakarta-Melbourne
Garuda Indonesia, saat ini tetap memberlakukan pembebastugasan terhadap awak kabin yang bertugas pada penerbangan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 13 Juni 2025
Perbaiki Citra, Garuda Indonesia Minta Usut Kehilangan Handphone Seorang Penumpang Saat Penerbangan Rute Jakarta-Melbourne
Indonesia
Anggota DPR Minta Kasus Hilangnya HP Penumpang Garuda Diusut Tuntas
Insiden ini dinilai mencoreng citra pelayanan maskapai nasional.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 10 Juni 2025
Anggota DPR Minta Kasus Hilangnya HP Penumpang Garuda Diusut Tuntas
Indonesia
Penumpang Kehilangan HP di Pesawat, Garuda Indonesia Lakukan Investigasi
Penumpang kehilangan HP di pesawat saat di Melbourne. Garuda Indonesia pun langsung melakukan investigasi.
Soffi Amira - Senin, 09 Juni 2025
Penumpang Kehilangan HP di Pesawat, Garuda Indonesia Lakukan Investigasi
Indonesia
Strategi Garuda Antisipasi Keterlambatan Penerbangan 246 Kloter Haji 2025: Siapkan 1 Pesawat Cadangan
Garuda Indonesia akan mengangkut 90.933 penumpang pulang pergi dari tanah air ke Arab Saudi untuk musim haji 2025 ini.
Wisnu Cipto - Rabu, 07 Mei 2025
Strategi Garuda Antisipasi Keterlambatan Penerbangan 246 Kloter Haji 2025: Siapkan 1 Pesawat Cadangan
Indonesia
15 Pesawat Di-grounded, Garuda Indonesia Tepis Isu Kesulitan Biaya
Media Bloomberg dalam laporannya mengungkapkan Garuda Indonesia menghentikan operasional sementara 15 pesawatnya karena kesulitan biaya.
Wisnu Cipto - Rabu, 07 Mei 2025
15 Pesawat Di-grounded, Garuda Indonesia Tepis Isu Kesulitan Biaya
Bagikan