Momen Rekonstruksi Penganiayaan oleh Mario Dandy Diwarnai Teriakan Warga

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 10 Maret 2023
Momen Rekonstruksi Penganiayaan oleh Mario Dandy Diwarnai Teriakan Warga

Rekonstruksi kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo dan Shane pada Jumat (10/3), di Perumahan Green Permata, Ulujami, Jakarta Selatan. (Foto: MP/Kanugrahan)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Suara teriakan dari warga mewarnai rekonstruksi kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo dan Shane pada Jumat (10/3), di Perumahan Green Permata, Ulujami, Jakarta Selatan.

Sementara, pelaku AG (15) dihadirkan dalam bentuk peran pengganti karena masih di bawah umur.

Warga tampak meneriaki tersangka utama Mario Dandy saat memeragakan adegan kekerasan terhadap sebuah manekin yang diilustrasikan sebagai korban David Ozora (17).

Baca Juga:

Polisi Batal Gelar Rekontruksi Penganiayaan David oleh Mario Dandy Hari Ini

"Woy dasar pelaku kekerasan. Dihukum berat saja, Pak," kata warga dengan suara tinggi.

Warga bahkan menyoraki kedua pelaku saat memeragakan adegan kekerasan.

Mendengar hal itu, Mario yang mengenakan baju tahanan seraya tangan diborgol hanya diam saja.

Dalam adegan rekonstruksi ini, tersangka Mario Dandy sempat melakukan gaya ancang-ancang layaknya tendangan karate sebelum menendang korban.

Pada rekonstruksi itu, awalnya David disuruh oleh Mario untuk melakukan sikap plank.

Setelah itu, Mario melakukan ancang-ancang untuk menendang David.

Kaki kanan Mario berada di belakang, seperti sikap saat persiapan sebelum menendang bola.

Mario kemudian menendang bagian kanan pipi korban yang sedang melakukan plank.

"MDS pun menendang korban yang sedang melakukan plank, mengenai muka bagian pipi kanan, sehingga korban tergeletak tidak sadarkan diri," ujar salah satu penyidik melalui pengeras suara seraya disambut teriakan histeris dari warga.

Baca Juga:

Rubicon Pelat Palsu Dipakai Kejahatan, Hukuman Mario Dandy Bisa Lebih Berat

Dalam adegan rekonstruksi juga terlihat Mario, Shane dan AG telah bertemu dengan David di Perumahan Green Permata Ulujami yang menjadi lokasi penganiayaan.

Di belakang mobil Jeep Rubicon hitam yang dibawa Mario, David diperintah untuk melakukan push up sebanyak 50 kali.

David pun menuruti perintah tersebut. Namun, David hanya sanggup melakukan push up sebanyak 20 kali.

Mario pun menyuruh David untuk mengambil sikap tobat yang kemudian dicontohkan oleh Shane.

Shane mencontohkan sikap tobat dengan posisi sujud, badan membungkuk, namun kaki lurus ke belakang dengan kepala menopang berat badan dan tangan berada di belakang badan.

Saat peragaan ini, warga yang menonton proses rekonstruksi terkejut dan bersorak.

Hal itu lantaran perintah Mario yang dianggap keterlaluan dan sikap tersebut dinilai sangat berat dilakukan karena kepala harus menahan berat badan tanpa alas langsung bertumpu di aspal jalan.

Warga geram dengan peragaan tersebut. Sebagian mengekspresikan kegeraman dengan cara memaki Mario.

Saat David melakukan sikap bertobat, AG mendekati David mengambil korek yang berada di dekat kepala David dan menyalakan korek untuk membakar rokok yang disebut milik AG.

Adegan kemudian dilanjutkan saat David menyerah melakukan sikap tobat yang diinginkan Mario. Mario lantas meminta David kembali melakukan push up.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menuturkan, ada 23 adegan yang diperagakan dalam rekonstruksi tersebut.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyebut, rekonstruksi dikelompokkan menjadi tiga bagian.

"Pertama pada saat tersangka dijemput dan sebagainya. Kemudian pada saat penganiayaan terjadi," kata Hengki di lokasi.

Secara garis besar, alur penganiayaan terjadi saat AGH dijemput dari sekolah oleh Mario Dandy. Mereka berdua kemudian menjemput Shane.

Ketiganya kemudian menuju ke Perumahan Green Permata Residences untuk mendatangi rumah R yang kini berstatus saksi.

"Di mana di dalamnya ada korban, di situ ada adegan. Kemudian setelah dari sana menuju ke tempat terjadinya peristiwa penganiayaan," sambung Hengki. (Knu)

Baca Juga:

KPK Ungkap Pemilik Kendaraan Mewah Kerap Dipamerkan Mario Dandy

#Polda Metro Jaya #Penganiayaan #Prarekonstruksi
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Polisi Selidiki Dugaan Bullying yang Jadi Motif di Balik Ledakan SMAN 72 Jakarta
Polisi kini menyelidiki dugaan bullying yang menjadi motif di balik ledakan SMAN 72 Jakarta.
Soffi Amira - 7 menit lalu
Polisi Selidiki Dugaan Bullying yang Jadi Motif di Balik Ledakan SMAN 72 Jakarta
Indonesia
Tak Gentar Ditetapkan Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo: Ini Perjuangan Bersama Rakyat
Pakar telematika Roy Suryo menegaskan tak gentar setelah ditetapkan tersangka kasus dugaan hoaks ijazah Jokowi. Ia ajak rekan-rekannya tetap tegar dan percayakan proses hukum.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Tak Gentar Ditetapkan Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo: Ini Perjuangan Bersama Rakyat
Indonesia
Kapolda Metro Ungkap Detik-Detik Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Kejadian saat Salat Jumat
Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri mengungkapkan ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading terjadi saat khotbah Jumat. Sebanyak 54 korban dilarikan ke RS Yarsi dan RS Islam Cempaka Putih.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Kapolda Metro Ungkap Detik-Detik Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Kejadian saat Salat Jumat
Berita
54 Orang Terluka Akibat Ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta, Polisi Bangun Posko di RS Yarsi
Polda Metro Jaya masih mendalami penyebab ledakan yang terjadi di SMA Negeri 72, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11) siang.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 November 2025
54 Orang Terluka Akibat Ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta, Polisi Bangun Posko di RS Yarsi
Indonesia
Kemendikdasmen Siapkan Layanan Pendampingan Psikologis Bagi Siswa Korban Ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta
Kemendikdasmen terus berkoordinasi dengan pihak sekolah, Dinas Pendidikan, dan aparat keamanan yang saat ini sedang melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab kejadian.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 November 2025
Kemendikdasmen Siapkan Layanan Pendampingan Psikologis Bagi Siswa Korban Ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta
Indonesia
Bantah Penetapan Tersangka Roy Suryo dalam Kasus Ijazah Jokowi Bermuatan Politis, Kapolda Metro: Murni Penegakan Hukum
Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri menepis tudingan politis dalam penetapan tersangka Roy Suryo dan lainnya dalam kasus ijazah Jokowi.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 07 November 2025
Bantah Penetapan Tersangka Roy Suryo dalam Kasus Ijazah Jokowi Bermuatan Politis, Kapolda Metro: Murni Penegakan Hukum
Indonesia
Ledakan Terjadi di SMA Negeri 72 Jakarta, Petugas Gabungan Bersenjata Berjaga
Sejumlah mobil tim penjinak bom terpantau bersiaga di depan sekolah, termasuk petugas gabungan bersenjata juga berjaga di sekolah tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 November 2025
Ledakan Terjadi di SMA Negeri 72 Jakarta, Petugas Gabungan Bersenjata Berjaga
Indonesia
Gegana Langsung Sisir SMA Negeri 72, Khawatir Ada Ledakan Susulan
Awalnya disebut dari speaker, kini polisi khawatir ada sumber lain. Simak update olah TKP terbaru
Angga Yudha Pratama - Jumat, 07 November 2025
Gegana Langsung Sisir SMA Negeri 72, Khawatir Ada Ledakan Susulan
Indonesia
Damkar Kerahkan Dua Unit Mobil ke Ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKi Jakarta menyatakan ledakan yang terjadi di SMA Negeri 72, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara bersumber dari speaker yang ada di sekolah tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 November 2025
Damkar Kerahkan Dua Unit Mobil ke Ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta
Indonesia
Polisi Tunggu Kedatangan Roy Suryo, Segera Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Polisi kini menunggu kedatangan Roy Suryo. Ia akan diperiksa sebagai tersangka kasus ijazah palsu Jokowi.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Polisi Tunggu Kedatangan Roy Suryo, Segera Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Bagikan