Modifikasi Cuaca Tekan Polusi Hasilkan Hujan Minggu Malam di Jakarta dan Sekitarnya


Logo BMKG (ANTARA/HO)
MerahPutih.com - Sebagian wilayah Jakarta dan sekitarnya diguyur hujan buatan beberapa hari terakhir, termasuk semalam, Minggu (27/8).
Rekayasa cuaca dilakukan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebagai upaya untuk mengurangi polusi udara yang parah di kawasan Jabodetabek.
Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG Fachri Radjab menjelaskan, Teknik Modifikasi Cuaca (TMC) bagian dari periode kedua yang berlangsung pada 24 Agustus hingga 2 September 2023 dengan basecamp di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
Baca Juga:
Jokowi Perintahkan Modifikasi Cuaca Kurangi Dampak Polusi
Pihaknya melakukan penyemaian garam dengan total bahan semai 8.800 kilogram garam dan 1.600 kilogram CaO.
"Kenapa pakai CaO? Ini memang tipikal untuk mengatasi polusi yaitu kita sebar dulu untuk mengurai polutan-polutan baru," ungkapnya dalam konferensi pers, Senin (28/8).
Fachri menjelaskan, TMC ini hanya bisa dilakukan dengan syarat ada awan yang bisa disemai sehingga pihaknya melakukan pemantauan lebih dulu perihal potensi awan mana yang bisa disemai.
"Sekecil apa pun peluang yang ada kita kejar untuk bisa bikin hujan. Makanya pemantauan awan yang intens itu yang menjadi krusial di sini," pungkas Fachri.
Baca Juga:
Redam Polusi Udara di Jabodetabek, Pemerintah Segera Modifikasi Cuaca
Sebelumnya, TMC periode 19 - 21 Agustus 2023 di wilayah Jawa bagian barat berhasil dengan adanya curah hujan pada 20 Agustus 2023 dengan intensitas sedang hingga lebat terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Bogor.
Sedangkan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di sebagian wilayah Kabupaten Lebak, Depok, Kabupaten Tangerang, dan Tangerang Selatan.
Lalu yang teranyar, TMC tanggal 27 Agustus 2023 di wilayah Jawa bagian barat berhasil dengan adanya curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di sebagian wilayah Kabupaten Bogor dan Depok.
Sedangkan hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di sebagian wilayah Bogor, Depok, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara dan Tangerang Selatan. (Knu)
Baca Juga:
PSI Pertanyakan Keseriusan Pemprov DKI Atasi Polusi Udara
Bagikan
Berita Terkait
Bibit Siklon 90W dan 94W Picu Cuaca Buruk, Ini Peringatan BMKG untuk Masyarakat Pesisir dan Nelayan di Seluruh Indonesia

Jumat (19/9) Sore, Mayoritas Wilayah DKI Jakarta Diprakirakan Diguyur Hujan

Bibit Siklon Tropis 99W Terpantau di laut Filipina, Pengaruhi Hujan di Indonesia

BMKG Deteksi 2 Bibit Siklon Tropis Berpotensi Picu Cuaca Ekstrem di Indonesia

Pemerintah Diminta Bangun Sistem Peringatan Dini Banjir Canggih Berbasis Integrasi Data

Kamis (18/9) Sore, DKI Jakarta Diprakirakan Diguyur Hujan

BMKG Peringatkan Warga Jawa Barat Potensi Cuaca Ekstrem 18-24 September, Bisa Picu Banjir hingga Tanah Longsor

Prakiraan Cuaca Jakarta, 17 September 2025: Mayoritas Wilayah Bakal Diguyur Hujan pada Malam Hari

Banjir Jakarta Mulai Surut, 2 RT Masih Terendam hingga Selasa (16/9) Sore

Bali Berpotensi Dilanda Cuaca Ekstrem Hingga 21 September 2025, BBMKG Ungkap Penyebabnya
