Menkominfo Ajak Delegasi G20 Cicipi Kuliner Lokal


Menkominfo Johnny G. Plate saat memberikan sambutan dalam Gala Dinner Sidang Kedua DEWG G20 di Plataran Prambanan, Sleman, Yogyakarta, Rabu (18/5). Foto: Kominfo
MerahPutih.com - Pemerintah memanfaatkan sidang Digital Economy Working Group (DEWG) Presidensi G20 Indonesia untuk memperkenalkan makanan khas lokal kepada delegasi DEWG.
Selama pertemuan, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mempersilakan delegasi Anggota G20 dan undangan menikmati aneka kuliner lokal dan pemandangan khas Indonesia.
Baca Juga
Delegasi DEWG G20 Susun Bali Package, Bahas 5 Isu Konektivitas Digital
“Untuk pulih lebih kuat, terutama setelah dua hari yang panjang dari diskusi yang produktif selama Pertemuan DEWG ke-2, tentu perlu menikmati pemandangan Candi Prambanan yang indah, kedekatan semua delegasi DEWG, dan kuliner lokal Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis (19/5).
Johnny pun merekomendasikan kuliner lokal berupa sate ayam dan gado-gado, serta minuman tradisional wedang secang.
Dia menjelaskan bahwa pada zaman dahulu, wedang secang merupakan minuman keluarga kerajaan Jawa. Namun, saat ini sudah tersedia di banyak tempat untuk semua kalangan.
“Wedang secang baik untuk kesehatan, selain meningkatkan stamina, minuman ini juga terkenal khasiatnya dalam mengatasi perut kembung, masuk angin dan digunakan untuk menghangatkan tubuh,” jelasnya.
Johnny menawarkan delegasi G20 dan undangan untuk menikmati pemandangan di Indonesia. Menurutnya, masih banyak lagi yang bisa ditawarkan Indonesia.
“Saya sangat berharap Anda menikmati kesempatan berada di sini di Candi Prambanan, malam ini. Kami bersantap dan menyaksikan secara langsung keindahan salah satu temuan arkeologis terbesar di Indonesia. Di Jawa, kita bisa menemukan candi-candi yang indah, serta fosil-fosil makhluk prasejarah dan manusia,” ungkapnya.
Baca Juga
Selain itu, Johnny juga mengajak delegasi G20 menghadiri pertemuan ketiga yang akan berlangsung di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur di bulan Juli 2022 mendatang. Dia menjanjikan kepada delegasi dan undangan bahwa mereka dapat menemukan satwa purba Komodo di sana.
“Dalam pertemuan kita berikutnya di bagian tenggara Indonesia di Labuan Bajo, kita akan bertemu dengan dinosaurus kehidupan nyata, komodo. Makhluk unik yang satu ini merupakan hewan endemik yang hanya bisa ditemukan di Kawasan Nusa Tenggara Timur,” katanya.
Johnny juga mengatakan, wilayah tersebut memiliki pantai yang indah, pemandangan matahari terbenam yang menakjubkan, dan suasana pulau yang indah.
"Saya berharap Anda semua dapat mengunjungi kota indah Labuan Bajo yang terletak di Nusa Tenggara Timur, provinsi tempat saya dilahirkan," katanya.
Dalam acara tersebut, hadir Eky Kumolowati yang mewakili Gubernur daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubowono X, delegasi dari 15 negara, perwakilan dari International Telecommunication Union (ITU), Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) dan United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP), serta Perwakilan Knowledge Partner dari Universitas Padjadjaran, Universitas Indonesia, dan Universitas Gadjah Mada. (dka)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Saat Pertemuan Menteri G20 Sri Mulyani Pamer Cara Indonesia Atasi Masalah Dana Buat Pembangunan

Bahas Perang Tarif di Afrika Selatan, Sri Mulyani Ingin G20 Kerja Sama Saling Menguntungkan

Namanya Masuk Dakwaan, Budi Arie Anggap Kasus Judol Sekarang 'Lagu Lama Kaset Rusak'

Ibu Negara Brasil Umpat Elon Musk di Acara G-20

Prabowo Dorong Pemimpin Negara G20 Desak Gencatan Senjata di Gaza & Ukraina

Bicara di KTT G20, Prabowo Pasang Target RI Swasembada Pangan-Energi dalam 4 Tahun

Prabowo: 25% Anak-Anak di Indonesia Kelaparan Setiap Hari

10 Hari Kunjungan Kerja di Luar Negeri, Prabowo Sudah Ingin Pulang

Jelang KTT G20, ini Momen Presiden Prabowo Disambut Diaspora di Brasil

Tiba di Brasil, Prabowo Segera Hadiri KTT G20
