Mahfud MD: Toleransi dan Moderasi Jadi Aspek Krusial Melindungi Keberagaman Indonesia

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 10 Juni 2022
Mahfud MD: Toleransi dan Moderasi Jadi Aspek Krusial Melindungi Keberagaman Indonesia

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD saat menghadiri forum dialog di Den Haag, Belanda, Kamis (9/6/2022). ANTARA/HO-Humas Kemenko Polhukam.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kerja sama antarumat beragama di Indonesia dengan menciptakan toleransi dan moderasi beragama diyakini mampu membangun kehidupan berbangsa dan bernegara semakin positif dan bisa dinikmati bersama.

"Nation building (pembangunan bangsa) ini tidak hanya dilakukan oleh komunitas Islam, tetapi dilakukan komunitas agama lain di Indonesia. Hal inilah yang membentuk kehidupan positif dan penuh dengan toleransi di Indonesia," kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD di Jakarta, Jumat (10/6).

Baca Juga:

Bom Surabaya, Tragedi Mengoyak Toleransi

Mahfud menilai, pembudayaan nilai-nilai toleransi dan moderasi beragama yang dilakukan berkat kerja sama antarumat beragama di Indonesia menjadi elemen penting dalam merekatkan dan menjaga kesatuan bangsa.

Mahfud menyampaikan, setelah Indonesia merdeka, berbagai organisasi Islam, seperti Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia, dan komunitas agama lain mendirikan berbagai institusi pendidikan, mulai dari tingkat sekolah dasar hingga universitas.

Bahkan, tambah dia, organisasi-organisasi tersebut memberikan beasiswa dan mendirikan ratusan rumah sakit di seluruh Indonesia sehingga mampu mendukung pembangunan bangsa.

Selain itu, Mahfud menilai peran organisasi-organisasi keagamaan tersebut dibutuhkan oleh segenap bangsa Indonesia dalam mencegah perkembangan ideologi asing yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Dengan demikian, menurut dia, agama dan kehidupan antarumat beragama di Indonesia bernilai strategis dalam membangun inklusivitas, toleransi, dan moderasi sebagai nilai-nilai bersama dalam kehidupan berbangsa.

"Perkembangan dan perlindungan atas nilai toleransi dan moderasi merupakan aspek krusial dalam melindungi keberagaman Indonesia," ujar alumnus Pondok Pesantren Al Mardhiyah, Pamekasan, Jawa Timur.

Pada kesempatan yang sama, Mahfud menyampaikan peran besar dari para tokoh agama yang tidak hanya muncul pada masa sekarang ini, tetapi juga pada masa memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

"Bahkan, KH Hasyim Asy’ari melahirkan Resolusi Jihad, di mana resolusi itu mewajibkan seluruh organisasi Islam untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia," ujarnya saat menyampaikan pidato kunci dalam acara "The 7th Interfaith Dialogue: Religion in Colonization and Decolonization: Indonesian-Dutch Confrontation, Confirmation, Transformation" di Den Haag, Belanda, Kamis (9/6). (Knu)

Baca Juga:

Menag Yaqut Harap Pers Jadi Pilar Moderasi dan Toleransi Beragama

#Toleransi #Keberagaman #Mahfud MD
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Gabung Tim Reformasi Polri, Mahfud Md Ingin Benahi Kultur Internal Korps Bhayangkara
Mahfud menilai ada tiga aspek utama yang perlu diperhatikan dalam perbaikan penegakan hukum di tubuh Kepolisian, yaitu aturan, aparat, dan budaya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
Gabung Tim Reformasi Polri, Mahfud Md Ingin Benahi Kultur Internal Korps Bhayangkara
Indonesia
Presiden Prabowo Bentuk Komisi Reformasi Polri, Mahfud Md Masuk Kandidat Utama
Mantan Menkopolhukam Mahfud Md berpotensi kembali masuk ke pemerintahan.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
Presiden Prabowo Bentuk Komisi Reformasi Polri, Mahfud Md Masuk Kandidat Utama
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Mahfud MD membantah pelantikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Indonesia
Tak Pandang Bulu, Pramono Tegaskan Monas Terbuka untuk Semua Acara Keagamaan
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menegaskan, bahwa Monas terbuka untuk menggelar semua acara keagamaan.
Soffi Amira - Minggu, 07 September 2025
Tak Pandang Bulu, Pramono Tegaskan Monas Terbuka untuk Semua Acara Keagamaan
Tradisi
Tradisi Yaa Qowiyyu Klaten, Ribuan Warga Berebut Gunungan Apem
Tradisi sebaran apem Yaa Qowiyyu merupakan peninggalan leluhur yang perlu dilestarikan.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 09 Agustus 2025
Tradisi Yaa Qowiyyu Klaten, Ribuan Warga Berebut Gunungan Apem
Indonesia
Mahfud MD Sarankan Semua Menteri Baca Paradoks Indonesia Karya Prabowo Biar Lolos dari Bui
Mahfud berharap Paradoks Indonesia harus menjadi buku panduan utama bagi seluruh menteri di Kabinet Merah Putih
Wisnu Cipto - Kamis, 24 Juli 2025
Mahfud MD Sarankan Semua Menteri Baca Paradoks Indonesia Karya Prabowo Biar Lolos dari Bui
Indonesia
Mahfud MD Nilai MK Inkonsisten dan Memicu Kegaduhan Politik di Putusan Pemisahan Pemilu dan Pilkada
Putusan MK, termasuk Putusan Nomor 135/PUU-XXII/2024, bersifat final dan mengikat sehingga tetap harus dilaksanakan walaupun rumit.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 09 Juli 2025
Mahfud MD Nilai MK Inkonsisten dan Memicu Kegaduhan Politik di Putusan Pemisahan Pemilu dan Pilkada
Indonesia
Wujud Toleransi, Gereja Santa Theresia Sumbangkan Sapi Kurban ke Umat Islam Tanah Abang
Rumah Singgah Hurin in Study Center biasanya menjadi tempat anak-anak Tanah Abang dan sekitarnya untuk belajar mengaji
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
Wujud Toleransi, Gereja Santa Theresia Sumbangkan Sapi Kurban ke Umat Islam Tanah Abang
Indonesia
Terlempar dari Daftar 10 Besar Kota Toleransi, Walkot Solo: Kami Sedang Menyusun Perda
Pemkot Solo akan membuat program supaya Solo masuk lima besar kota paling toleransi di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Terlempar dari Daftar 10 Besar Kota Toleransi, Walkot Solo: Kami Sedang Menyusun Perda
Indonesia
Tak Terima Dikaitkan dengan Gugatan Ijazah Palsu Jokowi di PN Solo, Sahabat Mahfud Md ‘Ngadu’ ke Bareskrim
MT diduga menyebut Mantan Menkopolhukam itu mengomentari negatif soal gugatan ijazah palsu Jokowi di Pengadilan.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 15 Mei 2025
Tak Terima Dikaitkan dengan Gugatan Ijazah Palsu Jokowi di PN Solo, Sahabat Mahfud Md ‘Ngadu’ ke Bareskrim
Bagikan