Keraton Surakarta Tutup Museum untuk Wisatawan Imbas Konflik Internal
Keraton Kasunanan Surakarta. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Konflik internal antar keluarga Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat berdampak pada ditutupnya wisatawan museum Keraton Surakarta. Hal itu sangat disayangkan Pemkot Solo
Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan Keraton Surakarta menjadi salah satu lokasi wisata andalan Pemkot Solo pada libur natal dan tahun baru (Nataru). Namun demikian, lokasi wisata ditutup karena ada masalah internal.
Baca Juga:
Polda Jateng Pastikan Tidak Ada Penodongan Pistol di Keraton Surakarta
"Penutupan museum Keraton Surakarta sudah berlangsung selama dua pekan. Penutupan dilakukan pasca adanya kasus dugaan pencurian di dalam keraton," kata Teguh, Senin (26/12).
Dia mengatakan ditutupnya museum Keraton Surakarta karena dikhawatirkan terjadi sesuatu setelah kejadian dugaan pencurian di dalam keraton. Ia pun tidak bisa berbuat banyak soal itu karena museum Keraton Surakarta bukan Pemkot yang mengelola.
Baca Juga:
Ganjar Minta Konflik Keraton Solo Diselesaikan Secara Kekeluargaan
"Ini bisa merugikan wisatawan yang sedang berlibur Nataru di Solo. Saya berharap persoalan internal Keraton Surakarta diselesaikan supaya tidak berdampak pada warga lain," katanya
Kepala Museum Keraton Solo Dany Nur Adiningrat mengatakan, wisata Museum Keraton Surakarta ditutup untuk sementara waktu hingga situasi aman. Pihak Keraton Surakarta akan memberikan pengumuman pada masyarakat jika museum kembali dibuka.
"Kita tutup Museum Keraton Surakarta sampai situasi aman akan kita beritahu," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
KPK Tangkap Bupati Ponorogo
Ledakan Misterius Terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, 2 Orang Luka-luka
Ledakan Guncang Masjid SMA 72 Kelapa Gading, 8 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Jokowi Melepas Jenazah PB XIII di Loji Gandrung, Diberangkatkan ke Makam Raja Imogiri
Purbaya Kukuhkan Diri sebagai Paku Buwono XIV di Hadapan Jenazah PB XIII
Tunggu 40 Hari, Tedjowulan Akan Kumpulkan Kerabat Keraton Bahas Suksesi Raja Solo
Keluarga Inti Patuhi Amanah PB XIII Dukung Gusti Purbaya Penerus Takhta Raja Solo
Staf Ahli Gubernur Riau Dani M. Nursalam Serahkan Diri ke KPK Usai OTT
OTT KPK, Gubernur Riau Abdul Wahid Turut Terjaring