Sumpah Waras

Kegiatan Memasak Jadi Jalan Sumpah Waras

P Suryo RP Suryo R - Selasa, 27 Oktober 2020
Kegiatan Memasak Jadi Jalan Sumpah Waras

Memasak dapat membantu menjaga kewarasan di tengah pandemi. (Foto: Pexels/cottonbro)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

STRES di tengah pandemi membuat orang-orang melakukan segala cara agar tetap waras. Salah satu jalan untuk tetap waras adalah melakukan kegiatan memasak.

Mungkin bagi orang lain memasak bukanlah suatu hal yang gila untuk dilakukan. Di luar sana banyak orang yang dapat dan terbiasa memasak. Namun, bagi sebagian orang memasak adalah hal yang baru dilakukan karena adanya pandemi.

Baca Juga:

Kayak Pacaran, Pandemi COVID-19 Juga Butuh Komitmen Baru

masak
Memasak merupakan salah satu hal yang baru pertama kali dilakukan orang-orang karena pandemi. (Foto: Unsplash/Jesús Terrés)

Ami, Via, dan Eka Afri Ariyanti adalah perempuan-perempuan yang mulai memasak karena pandemi. Mereka melepaskan stres dengan belajar memasak berbagai macam hidangan.

Eka mulai memasak untuk dirinya sendiri bukan hanya untuk menghindari stres. Ini dia lakukan karena takut makan di luar akibat merebaknya COVID-19. Sejak pandemi, pegawai memang disarankan untuk membawa bekal sendiri. Inilah yang kemudian dilakukan oleh Eka untuk meminimalisir interaksinya dengan COVID-19.

Berbeda dengan Via, dia belajar memasak karena mengikuti tren di aplikasi TikTok. Aplikasi ini memang banyak memberikan resep-resep makanan yang sedang ngetren. Ia mulai tertarik agar tidak merasa bosan di rumah saja.

Via memang kebanyakan bekerja dari rumah (WFH). Karena itu, memasak membantunya mengurangi rasa bosan dan stres karena terus berada di rumah. Selain itu, ia juga merasa dapat membantu menambah skill memasak.

Sebelumnya, ia jarang sekali memasak karena selalu berada diluar rumah. Ternyata pandemi ini memberikannya berkah tersendiri, sekarang Via dapat memasak berbagai macam makanan. Misalnya saja, ia berhasil membuat oreo cheesecake dan cloud bread.

Baca Juga:

Pandemi Jadi Irit, Bikin Saldo Rekening Enggak Rumit

masak
Membuat kue merupakan salah satu cara untuk tetap waras. (Foto: Pexels/Pixabay)

Sementara Ami belajar memasak untuk mengurangi rasa bosan. Ia merasa mempunyai cukup waktu untuk belajar memasak. Makanan yang dibuatnya makanan rumah dan kue.

Pada dasarnya Ami sebelumnya memang sudah bisa membuat kue-kue. Jadi, saat ini ia hanya mengasah kembali sambil menigkatkan kemampuan memasaknya itu.

Ketiga orang ini bersumpah untuk tetap waras dengan memasak. Dengan belajar memasak mereka tetap menjaga kewarasan di tengah pandemi. Selain untuk menghindari rasa bosan, mereka juga dapat meningkatkan kemampuan mereka.

Bahkan, jika seperi Eka, ia dapat hidup lebih sehat karena membawa bekal buatan sendiri ke kantor. Selain mengikuti protokol kesehatan, ia juga meminimalisir terpapar virus corona. Karena walaupun di tengah pandemi kita harus menjaga kewarasan. (may)

Baca Juga:

Pandemi COVID-19 Membuat Pola Berbelanja Berubah

#Sumpah Waras #Oktober Satgas Waras #Kesehatan #Kesehatan Mental #Resep Masak
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Bagikan