Ini Alasan Jokowi Pilih Jabar dan Jakarta Jadi Tuan Rumah KTT U20
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Wilayah DKI Jakarta dan Jawa Barat terpilih menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Urban 20 (U20) dan Youth 20 (Y20).
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjelaskan, alasan wilayahnya dan DKI dipercaya menggelar KTT U20, karena Presiden Joko Widodo (Jokowi) tahu dirinya dan Anies berteman dekat.
Baca Juga:
Anies Undang Delegasi Los Angeles hingga Istanbul di Forum U20
"Kalian tahu, saya dan pak anies adalah teman baik. Presiden Jokowi mengetahuinya jadi dia menugaskan kami," kata Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil saat acara KTT U20 Mayors Summit di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Senin (30/8).
Kang Emil mengungkapkan, menjadi tuan rumah penyelenggaraan U20 dan Y20 merupakan kebanggan tersendiri bagi kotanya dan Jakarta.
"Sebuah kehormatan bagi kami bersama pak anies teman baik saya, Gubernur Jakarta bisa di sini, pada acara pembukaan mayor summit U20 2022," papar dia.
Baca Juga:
U20 Sherpa Meeting, Jakarta Fokus pada 6 Isu Perkotaan Pasca-pandemi
Pada acara KTT U20 Mayors Summit hari ini, Kang Emil mengatakan, para delegasi disuguhkan penampilan tarian dari dua budaya, yakni Betawi dan Sunda.
Mantan Wali Kota Bandung ini menyebut untuk tarian Sunda menunjukan semangat pagi hari. Sehingga klaim dia, masyarakat pasundan merupakan warga yang segar bugar.
"Ya, tariannya sangat bersemangat karena menunjukan bagaimana kita bangkit setiap paginya. Ya, kami bernyanyi dan menari. Itulah kenapa Jawa Barat memiliki populasi paling sehat dan paling kuat di Indonesia," ungkapnya. (Asp)
Baca Juga:
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Normalisasi Kali Krukut Mulai dari Segmen Tarakanita hingga Jembatan Tendean
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Keluarkan Pergub 33, Pekerja Gaji Rp 6,2 Juta Gratis Naik Transportasi Umum
[HOAKS atau FAKTA]: Puan Maharani Gandeng Anies Baswedan di Pilpres 2029, Pede Bisa Raih 68 Persen Suara
Di Jawa Barat, Terpidana di Bawah 5 Tahun Akan Dihukum Kerja Sosial Agar Produktif
Jakarta Catatkan Investasi Rp 204 Triliun hingga September 2025
Pramono Batal Hentikan Uji Coba RDF Rorotan, Cuma Batasi Kapasitasnya
Bakal Jadi Tempat Maintenance Pesawat Milik Kementerian, Bandara Kertajati Disuntik Modal Rp 100 Miliar
579 Ribu Orang Jakarta Obesitas, Saatnya Pemerintah Gencarkan Kampanye Kurangi Gula
DPRD DKI Akui Ada Pemangkasan Subsidi Transportasi Jakarta Tahun Depan
Surat Pendaftaran Ulang Ditolak, Pemprov DKI bakal Kirim ke RT/RW