Inggris Ciptakan Mobil Listrik dari Plastik Daur Ulang

annehsannehs - Sabtu, 28 November 2020
Inggris Ciptakan Mobil Listrik dari Plastik Daur Ulang

Ditujukan untuk perjalanan singkat. (Foto: 3D Printing Industry)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

PARA insinyur asal Inggris baru saja mengembangkan inovasi baru untuk masa depan transportasi di seluruh dunia. Mereka mengerjakan sebuah kendaraan elektrik dari bahan plastik daur ulang yang dicetak menggunakan teknologi 3D printing.

Tidak hanya ramah lingkungan, laman Daily Mail melaporkan kendaraan ini bisa meraih kecepatan sampai 72 km/jam. Kendaraan bertenaga baterai ini memiliki bobot seberat 150 kg. Kendaraan ini tidak menghasilkan emisi sama sekali dan ukurannya hanya 1/3 dari mobil biasa, sehingga hanya bisa dinaiki satu penumpang saja.

Baca juga:

Aspal dari Daur Ulang Ban Bekas

Sekilas seperti go-kart. (Foto: 3D Printing Industry)

Sekilas, kendaraan yang diproduksi oleh perusahaan bernama Scaled ini terlihat seperti gabungan antara go-kart dan golf-kart. Produksi kendaraan ini pun hanya membutuhkan waktu tiga bulan selama lockdown. Masih merupakan prototype, tim produksi mengatakan kendaraan ini bisa dicustom untuk berbagai keperluan yang jarak tempuhnya pendek.

Kendaraan ini menggunakan sasis yang terbuat dari bahan material plastik daur ulang dengan memanfaatkan 3D printer. CEO Scaled, David Speight mengatakan mereka menggunakan 3D printer berukuran sangat besar untuk mencetak plastik dan menciptakan sasis kendaraan.

Baca juga:

Tesla Berencana Hadirkan Mobil Listrik dengan Harga Kompetitif

Kendaraan ini dinamakan Chameleon karena mudah diadaptasi dan dikustomisasi sesuai kebutuhan. "Sistem yang kita gunakan untuk membuat sasis ini lebih mudah beradaptasi daripada mobil tradisional biasanya dimana dalam satu line, kamu hanya bisa memproduksi satu mobil," ungkapnya.

Speight juga menambahkan Chameleon bisa didesain berbeda, baik tipe maupun gayanya. "Alasannya kita bisa melakukannya karena kendaraan ini adaptable," jelasnya.

Kendaraan ini mampu beroperasi selama 30 menit. (Foto: 3D Printing Industry)

Saat ini, Chameleon sedang diuji coba dan sejauh ini mampu beroperasi selama 30 menit, kemudian harus diisi dayanya jika ingin digunakan kembali. Berbeda dengan mobil listrik biasanya, kamu harus melepas baterainya terlebih dahulu untuk mengisi daya.

Speight mengatakan kendaraan ini memang diciptakan hanya untuk jarak dekat saja. Perjalanan singkat ini diharapkan bisa diterapkan untuk mengangkut orang-orang dari stasiun kereta ke tempat kerja mereka masing-masing.

Chameleon pun diciptakan dengan ide yang mulia. "Aku memiliki ide bahwa kita mencoba untuk membantu lingkungan dengan cara menghilangkan emisi. Tidak masuk akal untuk melakukan perjalanan komuter kecil dengan kendaraan logam seberat dua ton seperti Tesla," ungkap Speight.

Kendaraan ini dibanderol seharga 10 ribu euro atau sekitar Rp187 juta. Apakah menurutmu kendaraan ini sudah bisa dibandingkan dengan mobil listrik Tesla? (shn)

Baca juga:

Ini Perusahaan Yang Bakal Bikin Baterai Kendaraan Listrik di Indonesia

#Mobil Listrik #Teknologi #Inggris #Mobil #Kendaraan Listrik
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Berita Terkait

Fun
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
iPhone 18 Pro kabarnya akan menggunakan desain semi-transparan. Nantinya, pengguna bisa melihat bagian dalam HP tersebut.
Soffi Amira - 1 jam, 47 menit lalu
iPhone 18 Pro Berencana Adopsi Desain Semi-transparan, Jadi Keputusan Paling Berani?
Fun
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Vivo X300 bakal jadi pesaing iPhone 17. HP ini menghadirkan fitur yang mirip AirDrop. Lalu, apa saja yang akan dibawa HP ini?
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Vivo X300 Bakal Jadi Pesaing iPhone 17, Punya Fitur Mirip AirDrop
Fun
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra bocor. Hal itu pun menimbulkan pertanyaan soal desainnya.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Casing Samsung Galaxy S26 Ultra Bocor, Desain Barunya Jadi Sorotan
Lifestyle
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Data yang dicuri mencakup nama, alamat e-mail, nomor telepon, alamat rumah, serta total jumlah belanja di toko-toko mewah tersebut di seluruh dunia.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Gucci, Balenciaga, dan Alexander McQueen Diretas, Hacker Sandera Data Pribadi Pelanggan
Berita Foto
Jangkau Pecinta Otomotif, BMW Exhibition Hadir Perdana di Mall Kelapa Gading Jakarta
Director of Marketing BMW Indonesia, Bayu Riyanto bersama Director of Communications BMW Group Indonesia, Jodie O'tania simbolis pengisian baterai mobil listrik dalam ajang BMW Exhibition di The Forum, Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (17/9/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 17 September 2025
Jangkau Pecinta Otomotif, BMW Exhibition Hadir Perdana di Mall Kelapa Gading Jakarta
Lifestyle
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
AI hadir bukan untuk menggantikan manusia, melainkan menjadi alat bantu yang membuat pekerjaan lebih efisien.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Keberadaan AI Dalam Kehidupan Manusia Menjadi Keniscayaan saat Zaman makin Canggih
Lifestyle
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Manusia menjadi pilot yang pegang kendali.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Akademisi Sebut AI hanya Kopilot, tak akan Gantikan Manusia
Fun
Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
OPPO Find X9 Pro meraih skor tinggi di AnTuTu. HP tersebut mendapatkan skor 4,04 juta poin. Kabarnya, HP ini akan segera dirilis pada Oktober 2025.
Soffi Amira - Rabu, 17 September 2025
Ngeri Banget! OPPO Find X9 Pro Tembus Skor 4 Juta Poin di AnTuTu
Fun
iOS 26 Sudah Rilis, ini Daftar iPhone yang Kebagian Update beserta Fitur Barunya
iOS 26 kini sudah resmi dirilis. Ada beberapa fitur baru yang hadir. Berikut ini adalah cara update dan instal iOS 26 di iPhone.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
iOS 26 Sudah Rilis, ini Daftar iPhone yang Kebagian Update beserta Fitur Barunya
Fun
iPhone 18 Isyaratkan Pakai Dynamic Island Lebih Kecil, Face ID Bawah Layar Belum Siap
iPhone 18 dikabarkan akan menggunakan Dynamic Island yang lebih kecil. Sayangnya, Face ID bawah layar masih belum siap.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
iPhone 18 Isyaratkan Pakai Dynamic Island Lebih Kecil, Face ID Bawah Layar Belum Siap
Bagikan