Tekonologi

Aspal dari Daur Ulang Ban Bekas

Leonard Leonard - Rabu, 05 Agustus 2020
Aspal dari Daur Ulang Ban Bekas

Aspal adalah minyak bumi yang lengket dan kental. (Foto: Unsplash/Imthaz Ahamed)

Ukuran:
14
Audio:

PERPADUAN baru antara ban mobil bekas dan puing telah diuji coba di sebuah universitas di Australia sebagai bahan pembuatan jalan yang berkelanjutan.

Materi yang dikembangkan para peneliti di RMIT University di Melbourne merupakan yang pertama. Para peneliti menggabungkan puing-puing dan karet daur ulang dalam campuran yang dioptimalkan untuk memenuhi standar keselamatan rekayasa jalan.

Baca juga:

Pertama Kalinya, Daya Magnet Diaktifkan Menggunakan Listrik dengan Bahan Non-Magnetik

1
Materialnya lebih fleksibel dan tidak mudah retak. (Foto: Unsplash/Felix Weidemann)

Bukan hanya versi ramah lingkungan untuk tarmak berbasis minyak, bahan baru ini juga memberikan kesempatan kedua bagi 1 miliar ban bekas yang dihasilkan secara global setiap tahun. Perpaduan baru ini berarti menawarkan material yang lebih fleksibel dan tidak mudah retak daripada material standar. Hal itu membuat umur jalan bertahan lebih lama.

"Basis jalan tradisional terbuat dari bahan murni non-sustainable, seperti batu galian dan pasir alami," kata ketua peneliti Dr Mohammad Boroujeni, dikutip laman Euro News.

Boroujeni mengatakan bahan campuran yang mereka buat menjadi alternatif daur ulang 100%. Hal itu menawarkan cara baru untuk memakai kembali ban dan limbah bangunan. Sambil berkinerja kuat pada kriteria utama seperti fleksibilitas, kekuatan dan, deformasi permanen.

Baca juga:

Rambut Manusia dan Bulu Anjing Mampu Atasi Tumpahan Minyak

2
Mendaur ulang ban bekas dan limbah bangunan. (Foto: Unsplash/Scott Webb)

Semakin kita sering mengendarai mobil, Bumi mungkin juga akan semakin tercemar. Tanah yang ada di bawahnya juga bisa bermasalah.

Jalan biasanya terdiri dari empat lapisan, yakni tanah dasar, dasar dan subdasar, dengan aspal di atasnya. Aspal merupakan minyak bumi yang lengket dan kental. Sadar atau tidak, kita mengandalkan bahan bakar fosil seperti minyak untuk membuat jalan. Cara itu jelas jauh dari konsep ramah lingkungan untuk menjaga kelangsungan Bumi.

Bahkan, jalan sepanjang 1 kilometer umumnya membutuhkan sekitar 320 barel minyak untuk pembangunannya. Demikian disebut penulis Our Renewable Future. “Jalan yang kita pakai saat ini terbuat dari bahan yang bisa menipis dan tidak dapat diperbarui. Hal itu berkontribusi terhadap perubahan iklim dan melepaskan gas beracun baik selama fase konstruksi dan selama masa hidupnya,” ujar Richard Heinberg dan David Fridley dalam buku Our Renewable Future (2016).

Agar campuran daur ulang yang baru dapat diluncurkan dalam skala yang lebih besar, lebih banyak limbah konstruksi dan ban bekas harus didaur ulang. Saat ini, industri konstruksi menghasilkan lebih banyak limbah secara signifikan daripada yang digunakan kembali. Demikian dijelaskan kepala penyelidik di RMIT, Jie Li .

“Solusi untuk masalah limbah kita akan datang tidak hanya dari mengurangi berapa banyak yang ditimbun ke tempat pembuangan sampah dan meningkatkan berapa banyak kita daur ulang. Mengembangkan kegunaan baru dan inovatif untuk bahan daur ulang sangat penting,” pungkasnya. (lgi)

Baca juga:

Proyek Ini Mengubah Emisi CO2 Menjadi Pakan Ternak

#Teknologi #Ramah Lingkungan
Bagikan
Ditulis Oleh

Leonard

Berita Terkait

Fun
Huawei Pura 80 Ultra Punya Kamera Telefoto Ganda, Bisa Zoom Jarak Jauh Tanpa Buram!
Huawei Pura 80 Ultra punya kamera telefoto ganda canggih. Hal itu menjadikannya sebagai salah satu smartphone dengan kemampuan zoom paling baik saat ini.
Soffi Amira - 1 jam, 26 menit lalu
Huawei Pura 80 Ultra Punya Kamera Telefoto Ganda, Bisa Zoom Jarak Jauh Tanpa Buram!
Fun
Desainnya Bocor, Samsung Galaxy S26 Pro Disebut Mirip Seri Z Fold
Samsung Galaxy S26 Pro disebut mirip dengan seri Z Fold. HP ini sepertinya masih mempertahankan desain lama.
Soffi Amira - 1 jam, 47 menit lalu
Desainnya Bocor, Samsung Galaxy S26 Pro Disebut Mirip Seri Z Fold
Fun
iPhone 17 Pro dan Pro Max Pakai Rangka Aluminum, Kenapa Tinggalkan Titanium?
iPhone 17 Pro dan Pro Max pakai rangka aluminium. Apple mulai meninggalkan titanium dari generasi sebelumnya. Lalu, apa alasannya?
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
iPhone 17 Pro dan Pro Max Pakai Rangka Aluminum, Kenapa Tinggalkan Titanium?
Fun
Samsung Sedang Kembangkan HP Lipat Baru, Bakal Saingi iPhone Fold
Samsung kini sedang mengembangkan HP lipat terbarunya. HP tersebut akan menyaingi iPhone Fold.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Samsung Sedang Kembangkan HP Lipat Baru, Bakal Saingi iPhone Fold
Fun
Sense Lite, Inovasi Baru JBL dengan Teknologi OpenSound dan Adaptive Bass Boost
JBL Sense Lite dirancang untuk menghadirkan dentuman bass yang lebih bertenaga tanpa menutup akses pendengaran terhadap suara sekitar.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
Sense Lite, Inovasi Baru JBL dengan Teknologi OpenSound dan Adaptive Bass Boost
Fun
Chip A19 dan A19 Pro Milik iPhone 17 Muncul di Geekbench, Begini Hasil Pengujiannya
Chipset A19 dan A19 Pro milik iPhone 17 kini masuk daftar Geekbench. Jika hasilnya akurat, maka Apple hanya mempertahankan peningkatan CPU yang relatif rendah pada tahun ini.
Soffi Amira - Rabu, 10 September 2025
Chip A19 dan A19 Pro Milik iPhone 17 Muncul di Geekbench, Begini Hasil Pengujiannya
Fun
Xiaomi 16 Pro Bisa Jadi Ancaman Buat Samsung Galaxy S26 Pro, Apa Alasannya?
Xiaomi 16 Pro bisa jadi ancaman Samsung Galaxy S26 Pro. Bahkan, HP tersebut akan menjadi seri Ultra paling laris di kelasnya. Lalu, apa alasannya?
Soffi Amira - Rabu, 10 September 2025
Xiaomi 16 Pro Bisa Jadi Ancaman Buat Samsung Galaxy S26 Pro, Apa Alasannya?
Fun
OPPO Find X9 dan X9 Pro Bakal Hadir dengan Baterai Jumbo, Meluncur 28 Oktober 2025
OPPO Find X9 dan X9 Pro akan hadir dengan baterai jumbo. Keduanya akan ditenagai baterai 7.025mAh dan 7.500mAh.
Soffi Amira - Rabu, 10 September 2025
OPPO Find X9 dan X9 Pro Bakal Hadir dengan Baterai Jumbo, Meluncur 28 Oktober 2025
Fun
Spesifikasi Lengkap iPhone 17: Hadir dengan Layar Lebih Besar dan Kamera Super Canggih
iPhone 17 kini sudah resmi meluncur. HP ini memperkenalkan layar yang lebih besar dan kamera super canggih. Berikut ini adalah spesifikasi lengkap hingga harganya.
Soffi Amira - Rabu, 10 September 2025
Spesifikasi Lengkap iPhone 17: Hadir dengan Layar Lebih Besar dan Kamera Super Canggih
Fun
iPhone 17 Air Resmi Rilis dengan Bodi Tertipis, ini Spesifikasi dan Harganya
iPhone 17 Air resmi dirilis dengan bodi tertipis di kelasnya. HP ini memiliki ketebalan 5,64 mm dan berat 165 gram saja. Berikut spesifikasi dan harganya.
Soffi Amira - Rabu, 10 September 2025
iPhone 17 Air Resmi Rilis dengan Bodi Tertipis, ini Spesifikasi dan Harganya
Bagikan