[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Merusak Organ Tubuh Pada Anak

Mula AkmalMula Akmal - Selasa, 09 Agustus 2022
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Merusak Organ Tubuh Pada Anak

Tangkap Layar Konten Hoaks. (Foto: Mafindo)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beredar sebuah cuitan oleh akun @RENIEKA2012 dengan klaim bahwa Vaksin Covid-19 menyebabkan kemandulan dan merusak organ dalam anak anak.

Cuitan tersebut juga membahas tentang data stastistik anak anak yang tidak punya risiko terhadap Covid-19.

Baca Juga:

Pemprov DKI Gencarkan Vaksin Booster 100 Persen di 28 RT Zona Merah COVID-19

NARASI

Dr. Ryan Cole : Vaksin Covid tidak sekadar membuat anak anda mandul, tetapi juga merusak organ tubuhnya (jantung, hati, otak, kelenjar adrenal, limpa, sumsum tulang.
Data statistik menunjukkan bhw anak2 sama sekali tidak beresiko terhdp covid

FAKTA

Setelah ditelusuri Mafindo, Turnbackhoax.id ternyata pernah membahas tentang klaim vaksin Covid-19 yang mengakibatkan mandul pada tahun 2020 dengan judul “[SALAH] Vaksin Covid Sebabkan Mandul” dan “[SALAH] Ketua Tim Peneliti Pfizer: Vaksin Covid-19 Dapat Menyebabkan Kemandulan bagi Perempuan”.

Kedua artikel tersebut menyatakan bahwa belum ada identifikasi masalah kesehatan terkait hormon yang dilaporkan dari uji klinis vaksin COVID yang sedang berlangsung.

Beberapa ahli juga menegaskan bahwa tidak ada bukti terkait vaksin Covid-19 dapat menyebabkan kemandulan bagi perempuan.

Dikutip dari Katadata.co.id Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat merekomendasikan agar setiap orang di atas lima tahun mendapatkan vaksin Covid-19. CDC juga menekankan bahwa vaksinasi Covid-19 aman dan efektif, termasuk untuk anak-anak dan remaja.

Baca Juga:

Sebanyak 57,5 Juta Warga Telah Divaksin Booster

Klaim vaksin Covid-19 menyebabkan kerusakan pada organ tubuh anak-anak secara permanen adalah keliru. Para ahli mengatakan sama sekali tidak ada bukti yang membenarkan klaim tersebut.

Mengutip cnbcindonesia.com Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran dan dokter spesialis anak, Prof. Cissy Kartasasmita, Sp.A (K), M.Sc, mengatakan bahwa menurut referensi Journal of the Royal Society Interface, risiko anak untuk terinfeksi dan sakit akibat Covid-19 sangat rendah.

Namun, Hasil studi yang dilakukan tim Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta menyatakan bahwa 40% pasien anak yang terinfeksi Covid-19 berisiko tinggi mengalami kematian. Kalaupun tertular, tidak bergejala ataupun pada umumnya ringan.

Meski begitu, Prof. Cissy mengatakan pula bahwa tidak menutup kemungkinan pasien anak memiliki bergejala berat, masuk ICU, hingga sampai meninggal dunia akibat Covid-19.

KESIMPULAN

Hasil studi yang dilakukan tim Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta menyatakan bahwa 40% pasien anak yang terinfeksi Covid-19 berisiko tinggi mengalami kematian. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Menyebabkan Peningkatan Kasus Kanker

##HOAKS/FAKTA #Vaksin Covid-19 #Anak-anak
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Program pengirima 10 juta WNI ke Jepang ini disebut-sebut bakal berlangsung setidaknya lima tahun kedepan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Sebuah kabar beredar di media sosial bahwa Gibran meminta ormas meminta sedekah demi membantu pemerintah membangun Ibu kota Nusantara (IKN).
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Video tersebut merupakan momen ketika Sri Mulyani bersilaturahmi ke rumah Jokowi pada saat Lebaran 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Rocky Gerung resmi jadi juru bicara Presiden Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Mahfud MD membantah pelantikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
PBB menemukan anggota dewan terlibat dalam korupsi.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Unggahan dengan narasi Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat telah mendapatkan sekitar 73.600 tanda suka, 2.500-an komentar, dan dibagikan ulang 2.200-an ribu kali.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Bagikan