[Hoaks atau Fakta]: Tenaga Kesehatan di Wisma Atlet Minta Bantuan Kaos Oblong

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Jumat, 30 Juli 2021
[Hoaks atau Fakta]: Tenaga Kesehatan di Wisma Atlet Minta Bantuan Kaos Oblong

Wisma Atlet. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Akun Facebook Didit Widiyatmaja memposting sebuah infomasi tentang tenaga medis RSD Wisma Atlet membutuhkan donasi kaos oblong bekas.

Dalam postingan tersebut juga dicantumkan email Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) serta nomor telepon yang menandakan donasi tersebut dibuat oleh BNPB.

NARASI

Banyak relawan atau tenaga medis yg tidak bawa baju ganti yg cukup terutama yg pria lajang. Sementara baju mereka sehabis pakai APD itu basah kuyup oleh keringat. Mereka saat shift cuci dan jemur baju mereka.

Baca Juga:

Kabar Baik dari RSDC Wisma Atlet, Pasien COVID-19 Jalani Perawatan Terus Berkurang

Alamat :

IGD RS Darurat COVID Wisma Atlet Tower 7, Kemayoran
Dr. IGD RSD Wisma Atlet.
Let Kol Marinir Dr. M Arifin
Komando Tugas Gabungan Terpadu
(KOGASGABPAD)

Beliau memberi informasi kalau team medis di RSD Wisma Atlet sangat membutuhkan donasi kaos oblong bekas (layak pakai & bersih) untuk mereka gunakan setelah melepas APD.

Apabila berkenan memberikan donasi bisa follow guide line di bawah ini:

Kaos oblong (t-shirt) bekas/layak pakai

Dalam keadaan bersih sdh di cuci

Di kemas & masukan kedalam plastik klip transpran. 1 plastik bisa di masukan 5-10 kaos

Diberikan label pengiriman

Cantumkan nama lengkap anda untuk administrasi tanda terima

Alamat & jam operasi penerimaan barang hari senin-jumat jam 09:00-15:00

Graha BNPB
Jl. Pramuka Kav.38 Jakarta Timur 13120

Telp.021-29827793
Fax.021-21281200

Email: [email protected]

Pusdalop BNPB
Telp. +62 21 29827444 , 29827666

+62 812 1237 575

Email:[email protected]

Wisma Atlet. (Foto: Antara)
Wisma Atlet. (Foto: Antara)

FAKTA

BNPB memastikan, jika infomasi yang beredar tentang donasi kaos oblong bagi petugas medis dan relawan satgas COVID-19 adalah hoaks lama yang kembali beredar.

BNPB juga mengimbau kepada masyarakat bijak dalam menyikapi atau pun menyebarluaskan berita.

"Sehubungan dengan hal tersebut, BNPB mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menyikapi atau pun menyebarluaskan berita yang dapat memicu kepanikan atau pun ketidaknyamanan masyarakat. Pastikan kebenaran berita sebelum menyebarluaskan kembali melalui jejaring sosial atau pun media sosial, seperti melalui aplikasi whatsapp.” mengutip dari bnpb.go.id.

KESIMPULAN

Dari penjelasan di atas, infomasi BNPB membuka donasi kaos oblong untuk tenaga medis merupakan hoaks lama yang masuk dalam kategori konten palsu. (Asp)

Baca Juga:

Pasien di IGD dan Wisma Atlet Jakarta Mulai Menurun

##HOAKS/FAKTA #Penyebar Hoaks #Wisma Atlet #BNPB
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Akun Facebook “Atun Trisnawati” mengunggah narasi yang menyebut Jokowi tak suka dengan keputusan Prabowo
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Program pengirima 10 juta WNI ke Jepang ini disebut-sebut bakal berlangsung setidaknya lima tahun kedepan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Sebuah kabar beredar di media sosial bahwa Gibran meminta ormas meminta sedekah demi membantu pemerintah membangun Ibu kota Nusantara (IKN).
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Video tersebut merupakan momen ketika Sri Mulyani bersilaturahmi ke rumah Jokowi pada saat Lebaran 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Rocky Gerung resmi jadi juru bicara Presiden Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Mahfud MD membantah pelantikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
PBB menemukan anggota dewan terlibat dalam korupsi.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
Indonesia
18 Orang Meninggal Akibat Bencana Banjir di Bali Menurut BNPB, Simak Juga Kerusakan yang Terjadi
Adapun kerusakan paling parah terjadi di Kota Denpasar dengan 474 fasilitas umum rusak.
Frengky Aruan - Rabu, 17 September 2025
18 Orang Meninggal Akibat Bencana Banjir di Bali Menurut BNPB, Simak Juga Kerusakan yang Terjadi
Indonesia
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Komisi I DPR mendorong kampanye agar satu orang memiliki satu akun media sosial. Sebab, akun tersebut dimanfaatkan untuk menggiring opini hingga menyebarkan hoaks.
Soffi Amira - Selasa, 16 September 2025
Marak Akun Palsu, Komisi I DPR Dorong Kampanye 1 Orang Punya 1 Akun Medsos
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Bagikan