[HOAKS atau FAKTA]: Provinsi Aceh Nihil Kasus Virus Corona

Andika PratamaAndika Pratama - Minggu, 26 April 2020
[HOAKS atau FAKTA]: Provinsi Aceh Nihil Kasus Virus Corona

Ilustrasi Rapid Test COVID-19. Foto: ANTARA

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Akun Facebook Facebook bernama Asking Alesandria memposting narasi yang diikuti dengan tangkapan layar pesan Whatsapp pada 24 April 2020 yang mengklaim tidak ada pasien positif corona di Aceh, sedangkan satu pasien yang terserang sudah sembuh dan dipulangkan.

Begini bunyi tangkapan layar whatsapp dan posting status Asking Alesandria di akun facebooknya.

Mafindo
Foto: Mafindo

"Aceh corona 0 ,ada 1 orang trserang sudah sembuh sudah pulang dari RS.Aceh no 1 Di dunia Yang takkan membiarkan masjid kesepian ..Aceh percaya kematian hanya Di tangan Allah SWT”

“Allah sedang menguji umat manusia yang bodoh Lemah dan ketakutan..saya Kuatkan kan iman kita, dan saya yakin percaya sama allah maha besar, semua akan di atur oLehnya, jngan hanya karna takut covid 19 mesjid pun semua nya nampak sepi. Allah akan melindungin kita selama kita yakin selalu menjalankan perintahnya dengan baik2,” unggah akun Asking Alesandria, Jumat (24/4).

Baca Juga

[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Sengaja Bedakan Mudik dan Pulang Kampung

Cek Fakta

Dari hasil penelusuran, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin Banda Aceh, dr. Azharuddin, membenarkan penambahan pasien positif Corona pada Jumat, (24/4).

“Iya (ada penambahan pasien positif COVID-19),” kata dr. Azharuddin kepada wartawan acehkini Jumat, (24/4).

Pasien pertama yang dinyatakan positif pada Jumat (24/4) berinisial MS (pasien kedelapan Aceh). Kemudian, pasien kedua yang dikonfirmasi positif adalah AS berjenis kelamin perempuan asal Kabupaten Aceh Barat Daya (pasien kesembilan di Aceh).

Sebelumnya Gugus Tugas merinci data positif COVID-19 di Provinsi Aceh sebanyak tujuh kasus, dengan bertambahnya dua pasien asal Abdya tersebut hingga saat ini jumlah total kasus COVID-19 di Aceh bertambah menjadi sembilan kasus.

Dikutip dari media lokal Aceh bernama waspadaaceh.com, informasi dari Dinas Kesehatan Banda Aceh, hingga Jumat siang per 12.00 WIB (24/4), total Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 721 orang, 583 orang diantaranya selesai pemantauan dan 138 masih dalam proses pemantauan. ODP sebelumnya hanya berjumlah 77 orang, secara grafik terjadi penurunan namun, dalam dua hari terakhir jumlahnya meningkat menjadi 138 orang.

Baca Juga

[HOAKS atau FAKTA]: Bagi yang Berkeliaran saat PSBB di Bandung Akan Dipukul Rotan oleh Aparat

Kesimpulan

Atas penjelasan tersebut klaim yang menyebutkan bahwa di Aceh tidak ada pasien kasus positif Corona adalah tidak benar dan masuk ke dalam kategori konten yang salah. (Asp)

#Virus Corona ##HOAKS/FAKTA
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Akun Facebook “Atun Trisnawati” mengunggah narasi yang menyebut Jokowi tak suka dengan keputusan Prabowo
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Marah Setelah Prabowo Masukan Anies ke Deretan Menteri Kabinet Merah Putih
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Program pengirima 10 juta WNI ke Jepang ini disebut-sebut bakal berlangsung setidaknya lima tahun kedepan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Sebuah kabar beredar di media sosial bahwa Gibran meminta ormas meminta sedekah demi membantu pemerintah membangun Ibu kota Nusantara (IKN).
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Video tersebut merupakan momen ketika Sri Mulyani bersilaturahmi ke rumah Jokowi pada saat Lebaran 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Rocky Gerung resmi jadi juru bicara Presiden Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Mahfud MD membantah pelantikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
PBB menemukan anggota dewan terlibat dalam korupsi.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Bagikan