[HOAKS atau FAKTA]: IDI Tolak Disuntik Vaksin COVID-19 Pertama Kali

Zulfikar SyZulfikar Sy - Rabu, 16 Desember 2020
[HOAKS atau FAKTA]: IDI Tolak Disuntik Vaksin COVID-19 Pertama Kali

Tangkapan layar Facebook bahwa IDI tolak divaksin pertama kali. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Akun Facebook Atjhev Bin Sugiharto mengunggah status bahwa Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menolak untuk disuntik vaksin COVID-19 pertama kali.

Informasi itu juga tersebar di aplikasi WhatsApp dan media sosial lainnya.

NARASI:

IDI tolak yg pertama dpt Vaksin sinovac China, mrk mau yg usul dong yg pertama dpt, siapa? Presiden lah...

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: RS Darurat Wisma Atlet Buka Pendaftaran Perawat Pasien COVID-19


FAKTA:

Menanggapi hal tersebut, IDI menggelar konferensi pers pada Senin, 14 Desember 2020, untuk memberikan klarifikasi melalui video berjudul “Jumpa Pers Seputar Vaksin COVID-19”.

Ketua Umum Pengurus Besar IDI Daeng M Faqih menegaskan, informasi tentang penolakan IDI pada vaksin corona tidak benar.

IDI selalu mendukung pengembangan vaksin yang disampaikan kepada Presiden Jokowi melalui Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

Tangkapan layar Facebook bahwa IDI tolak divaksin pertama kali. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)
Tangkapan layar Facebook bahwa IDI tolak divaksin pertama kali. (Foto: MP/Turnbackhoax.id)

IDI juga telah berdiskusi dengan Erick Thohir selaku Ketua Pelaksana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi jika dokter dan petugas kesehatan mendapatkan prioritas pertama untuk divaksin.

Hal itu karena profesi dokter dan tenaga medis masuk golongan yang rentan terkena COVID-19. Pasalnya berhadapan langsung dengan pasien corona.

Daeng M Faqih memastikan siap menjadi pihak yang pertama kali divaksin dan menjadi role model bagi rakyat agar ditiru.

IDI juga akan terus mendukung pemerintah untuk melakukan vaksinasi COVID-19 dan mengimbau masyarakat tidak ragu mengikuti proses vaksinasi.

Baca Juga:

[Hoaks atau Fakta]: 6 Ormas Radikal Telah Dibubarkan Pemerintah

KESIMPULAN:

Dari hasil penjelasan di atas, IDI menolak divaksin pertama kali masuk dalam konten yang menyesatkan. (Asp)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA] Dinosaurus Ngamuk Saat Diturunkan dari Mobil Truk

#Virus Corona #Vaksin Covid-19 #Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ##HOAKS/FAKTA
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Program pengirima 10 juta WNI ke Jepang ini disebut-sebut bakal berlangsung setidaknya lima tahun kedepan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Sebuah kabar beredar di media sosial bahwa Gibran meminta ormas meminta sedekah demi membantu pemerintah membangun Ibu kota Nusantara (IKN).
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Wapres Gibran Minta Anggota Ormas Minta Sedekah di Pinggir Jalan untuk Bantu Pembangunan IKN
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Video tersebut merupakan momen ketika Sri Mulyani bersilaturahmi ke rumah Jokowi pada saat Lebaran 2025.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Sri Mulyani Ngadu ke Jokowi setelah Dicopot Prabowo dari Jabatan Menteri Keuangan
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Beredar informasi di media sosial yang menyebut Rocky Gerung resmi jadi juru bicara Presiden Prabowo.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 19 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Pilih Rocky Gerung Jadi Juru Bicara karena Kritis dan Berani
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Mahfud MD membantah pelantikan.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Lantik Mahfud Md jadi Jaksa Agung untuk Berantas Pejabat yang Korupsi
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
PBB menemukan anggota dewan terlibat dalam korupsi.
Wisnu Cipto - Rabu, 17 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : PBB Nyatakan DPR Ilegal karena Terindikasi Korupsi Sistematis
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
BEM UI tidak pernah mengeluarkan imbauan tersebut.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : BEM UI Peringatkan Masyarakat tidak Keluar Malam karena Ada Operasi Penembak Misterius
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Puan Maharani Mundur dari Ketua DPR karena Diboikot Presiden Prabowo
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
emerintah Malaysia menyebut persoalan Ambalat akan diselesaikan melalui jalur diplomatik, hukum, dan teknis forum penetapan batas maritim.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Takut Terjadi Perang, Malaysia Minta Maaf dan Kembalikan Blok Ambalat ke Indonesia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Unggahan dengan narasi Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat telah mendapatkan sekitar 73.600 tanda suka, 2.500-an komentar, dan dibagikan ulang 2.200-an ribu kali.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Meminta Maaf ke Rakyat Karena Tak Bisa Membubarkan DPR
Bagikan