Relasi

Hempaskan Patah Hati karena Cinta tak Berbalas

Dwi AstariniDwi Astarini - Rabu, 30 September 2020
Hempaskan Patah Hati karena Cinta tak Berbalas

Hempaskan saja rasa sedihmu. (foto: Unsplash/Clay Banks)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

CINTA sih harusnya dua arah. Bukan kayak jalan bebas hambatan yang satu arah doang. Kalau terjadi cinta satu arah, itu namanya cinta tak berbalas. Duh, sakitnya.

Namun, sesakit-sakitnya cinta tak berbalas, masih ada aja nih yang rela bucin. Rela nunggu sambil ngarep cinta akan berbalas. Ketika kenyataan menghantam: cinta kamu bertepuk sebelah tangan, baru deh terasa perihnya hati. Ujung-ujungnya, malah jadi berlama-lama menikmati sakit hati.

BACA JUGA:

Tutorial Jadi Dokter Cinta di Tongkrongan Padahal Enggak Pernah Pacaran

Ya, ampun, jangan berlama-lama deh. HelloSehat menyebut stres karena patah hati bisa mengakibatkan jantung kamu bermasalah. Gejalanya hampir sama dengan serangan jantung. Ditambah Lagi, kamu bisa mengalami gangguan mental seperti depresi. Jadi ya, hempaskan aja deh patah hati karena cinta tak berbalas kamu dengan langkah-langkah ini.


1. Galau dan Nangis Maksimal

cry
Nangislah sampai jelek, tapi jangan kelamaan. (Foto: unsplash @kj2018)

Merasa sedih itu wajar. Yang enggak wajar tuh kalau sedihnya kelamaan. "Emosi dan rasa sakit karena melupakan cinta bertepuk sebelah tangan bisa terasa sangat mirip dengan putus dari hubungan yang sudah resmi," jelas Samantha Burns, seorang konselor kesehatan mental, pelatih kencan, dan penulis Breaking Up & Bouncing Back kepada Women's Health.

Jangan menyangkal perasaanmu, lebih baik nangis sepuas-puasnya. Ingat, setelah puas, kamu harus bisa berkomitmen dan berusaha untuk enggak lagi nangisin cinta tak berbalasmu.


2. Block dan Jangan Stalking

media sosial
Lakukan dengan ekstrem atau tidak sama sekali. (Foto: unsplash/@kate_torline)

Ini kebiasaan buruk banget nih, stalking. Sudah tahu enggak ada harapan, kamu masih aja suka stalking Instagram. Alhasil, kamu jadi makin sakit hati, apalagi saat lihat foto dia sama orang lain.

Lakukan dengan ekstrem: blokir kontak dia dan media sosialnya. Ambil waktu sebanyak mungkin untuk berusaha melupakan dia.


3. Curhat

teman
Bagi kesedihan dengan curhat. (Foto: unsplash @holliver)

Sedih jangan sendiri aja. Kalau ada anggota keluarga atau teman yang enak diajak curhat, kenapa enggak dibagi saja kesedihan kamu.

Melansir laman Teen Vogue, pulih dari patah hati bisa dilakukan dengan membicarakan tentang apa yang kamu lihat dalam diri orang itu, seberapa banyak kamu terluka, semua detail tanggal imajiner sempurna kamu, dan sebagainya. Keluarkan semuanya dalam satu gerakan, kemudian berkomitmenlah untuk melepaskannya.

"Ini dapat membantu kamu lebih memahami mengapa kamu merasa seperti itu, dan memungkinkan orang yang peduli tentang kamu mengetahui apa yang terjadi dalam hidup kamu. Mereka juga jadi tahu bahwa kamu mungkin membutuhkan dukungan ekstra saat ini," jelas Jane Mendle, seorang psikolog klinis, kepada Teen Vogue.

4. Kencan Aja

dating
Cari lagi yang baru lah. (Foto: unsplash @yogasdesign)


Bukan nyari pelampiasan ya. Namun, kamu memang harus coba mulai untuk buka hatimu untuk orang lain. Tidak perlu terburu-buru. Saat kamu sudah merasa nyaman dan siap, tapi jangan kelamaan juga ya, lakukanlah.

Download aplikasi kencan. Enggak selalu untuk cari pacar sih. Lewat aplikasi itu, kamu bisa bertemu teman baru. Kalau jodoh ya, bisa ketemu gebetan baru dan memulai hubungan baru.

Jangan biarkan si dia menutup kesempatan kamu untuk bertemu dengan orang lain. Jangan-jangan jodoh sudah di depan mata, tapi mata kamu masih terbutakan dengan cinta tak berbalasmu. Rugi banget.

5. Sibukkan diri dan Fokus

love slef
Cintai diri sendiri aja dulu deh. (Foto: unsplash @anniespratt)


Saat jatuh dalam kesedihan, kita cenderung lupa untuk menjaga diri sendiri. Coba gunakan waktu ini untuk kembali mencintai dan membahagiakan diri sendiri.

Carilah hobi baru, lakukan apa yang kamu belum sempat lakukan. Menyibukkan diri sendiri akan membantu kamu untuk mengalihkan pikiranmu dari mikirin si dia.

Cinta itu memang tidak selalu mulus. Dalam kehidupan ini, mana ada sih yang selalu baik-baik saja? Dalam kehidupan nyata, cinta itu tidak seperti yang digambarkan di drama-drama Korea atau novel romantis yang kamu baca.

Percaya deh, ada seseorang di luar sana untukmu. Hanya karena ditolak dan tak berbalas, tidak berarti kamu akan melajang selamanya. Ingat ya, hidup ini bukan hanya untuk pacaran. "Kita sudah lengkap dengan diri kita sendiri dan sebuah hubungan tidak seharusnya menjadi suatu hal yang melengkapi diri kita," kata Celestine Chua, penulis di website Personal Experience.

Jadi, yuk, hempaskan dengan kencang kesedihan cinta tak berbalas kamu.(Lev)

BACA JUGA:

Fakta Menarik Kucing Oyen yang Terkenal Barbar

#Relationship #September Steptember
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Lifestyle
Buat Calon Pengantin nih, Rekomendasi 5 Restoran Terbaik untuk Wedding Venue di Jakarta
Menyewa restoran jadi pilihan terbaik untuk mewujudkan resepsi wedding yang sarat makna dan intim.
Dwi Astarini - Rabu, 19 Februari 2025
Buat Calon Pengantin nih, Rekomendasi 5 Restoran Terbaik untuk Wedding Venue di Jakarta
Lifestyle
Gen Z Spill 2 Tantangan sebelum Menikah, Ekspektasi Orangtua dan Biaya
Keterbatasan bujet menjadi tantangan yang paling banyak diungkap, yakni oleh 59 persen calon mempelai yang menjadi responden.
Dwi Astarini - Jumat, 07 Februari 2025
Gen Z Spill 2 Tantangan sebelum Menikah, Ekspektasi Orangtua dan Biaya
Lifestyle
5 Tanda si Dia Effort dalam Hubunganmu
Effort membutuhkan kerja sama.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Januari 2025
5 Tanda si Dia Effort dalam Hubunganmu
Lifestyle
3 Tanda Cintamu Bertepuk Sebelah Tangan, Tinggalkan Saja
Lebih baik tidak perlu memperjuangkan cinta yang bertepuk sebelah tangan itu.
Dwi Astarini - Selasa, 24 Desember 2024
3 Tanda Cintamu Bertepuk Sebelah Tangan, Tinggalkan Saja
Lifestyle
Pentingnya Komitmen untuk Bikin Hubungan Langgeng
Dalam membangun komitmen ada dua faktor yang membuatnya berjalan baik sesuai tujuan.
Dwi Astarini - Sabtu, 21 Desember 2024
Pentingnya Komitmen untuk Bikin Hubungan Langgeng
Lifestyle
5 Tahap Berdamai saat Kena Ghosting
Beberapa orang bahkan butuh beberapa waktu untuk pulih dari efek di-ghosting.
Dwi Astarini - Rabu, 18 Desember 2024
5 Tahap Berdamai saat Kena Ghosting
Lifestyle
Korea Selatan Sambut Generasi Baru, Angka Kelahiran Catatkan Rekor Tertinggi dalam 14 Tahun
Rekor kali ini merupakan yang tertinggi dalam 3 tahun 8 bulan.
Dwi Astarini - Kamis, 28 November 2024
Korea Selatan Sambut Generasi Baru, Angka Kelahiran Catatkan Rekor Tertinggi dalam 14 Tahun
Lifestyle
Lajang Berhak Bahagia, Aktivitas Seru ini Bisa Dilakukan Sendirian
Kamu justru memiliki lebih banyak waktu untuk mengenal diri sendiri dan melakukan hal-hal yang kamu sukai.
Dwi Astarini - Sabtu, 16 November 2024
Lajang Berhak Bahagia, Aktivitas Seru ini Bisa Dilakukan Sendirian
Lifestyle
Memahami Kata Gaul 'Bestie', Apa cuma buat Cewek?
Kata 'bestie' tidak terbatas pada jenis kelamin tertentu.
Dwi Astarini - Senin, 04 November 2024
Memahami Kata Gaul 'Bestie', Apa cuma buat Cewek?
Lifestyle
BI Checking ke Calon Pasangan, Penting enggak Sih?
Perbincangan mengenai finasial di Indonesia masih terbilang tabu.
Dwi Astarini - Senin, 21 Oktober 2024
BI Checking ke Calon Pasangan, Penting enggak Sih?
Bagikan