Hacker Sebar Data Rahasia Pasien Rumah Sakit di DarkWeb
Data Pasien Rumah Sakit di bobol oleh peretas (Foto: Pixabay/1662222)
PASIEN pada sejumlah rumah sakit di Amerika Serikat, mendapati nama, ulang tahun dan hasil kolonoskopi mereka di dark web. Diduga merupakan ulah tindak kejahatan cyber yang dilakukan oleh peratas.
NBC News melaporkan, puluhan ribu file yang dirilis, berasal dari pasien di Leon Medical Center di Miami dan Rumah Sakit Umum Nocona di Texas.
Baca Juga:
Catatan pasien yang diposting dalam peretasan tersebut, juga disertakan surat kepada perusahaan asuransi. Seorang pengacara Rumah Sakit menuturkan, tampaknya tidak ada ransomware yang mengunci sistem di Nocona.
Serangan dunia maya yang menimpa rumah sakit dan organisasi perawatan kesehatan semakin marak di Amerika Serikat. Bahkan, pada paruh kedua tahun 2020 serangan berlipat ganda dibanding dengan paruh pertama.
Saat itu, ada dua serangan besar menargetkan fasilitas perawatan kesehatan AS pada musim gugur. Tapi, para penjahat dunia maya biasanya tidak memposting informasi pasien secara publik.
Mereka biasanya melakukan hal itu untuk memperkenalkan bug yang mengunci sistem komputer Tujuannya untuk mendapatkan tebusan dan akan merilis data bila tebusan tidak dibayarkan.
Baca Juga:
Terdapat 'Celah' Pada Tiktok yang Bisa dimanfaatkan oleh Peretas
Selain melakukan peretasan sebagai modus untuk mendapat uang tebusan. Serangan ransomware sangat berbahaya bagi pasien, karena bisa mencegah dokter dan perawat mengakses file.
Dokter dan perawat mungkin tidak bisa melihat catatan kesehatan pasien, yang mencakup informasi medis pasien seperti alergi obat, atau penggunaan mesin MRI dan CT scan.
Selain itu, ransomware juga berbahaya jika rumah sakit mengalami kesalahan data selama 30 hari setelahnya. Karena bisa menyebabkan banyak orang meninggal. Ini sangat menghabiskan waktu untuk memperbaiki sistem, dibanding fokus sepenuhnya pada pengobatan.
Sebagian besar organisasi perawatan kesehatan maupun rumah sakit, tidak siap menghadapi serangan siber. Bahkan mereka memiliki lebih sedikit sumber daya untuk mengatasi masalah tersebut, setelah hampir satu tahun memerangi COVID-19. (Ryn)
Baca Juga:
Peretas Kacaukan Rantai Pasokan Vaksin COVID-19, Apa Motifnya?
Bagikan
Berita Terkait
Teaser OPPO Reno 15 Series Sudah Dirilis! Bawa Kamera Beresolusi Tinggi
Samsung Galaxy S26 Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5, tapi Masih Andalkan Exynos 2600
Desain iPhone Air 2 Bocor! Pakai Kamera Ganda dan Diperkirakan Rilis 2026
OPPO Reno 15 Series Rilis 17 November 2025, Bawa 3 Kamera Samsung HP5 200MP!
Samsung Galaxy S26 Ultra Bikin Kecewa! Cuma Tambah Lensa Telefoto 3x
OPPO Find X9 Series Resmi Rilis di Indonesia, Berikut Spesifikasi dan Harganya!
Xiaomi 17 Ultra Raih Sertifikasi 3C, Pakai Snapdragon 8 Elite Gen 5
Vivo X300 Ultra Jadi HP Pertama yang Pakai Kamera Ganda 200MP, ini Spesifikasi Lengkapnya
Bocoran OPPO Reno 15 Pro: Dibekali Baterai 6.300mAh dan Kamera 200MP
OPPO Reno 15 Muncul di Geekbench, Spesifikasinya Kini Mulai Terungkap!