Google Maps Buat Fitur Baru


Google Maps memberikan fitur baru berupa augmented reality. (Foto: Pexels/Ingo Joseph)
MAPS menjadi sangat penting belakangan ini. Teknologi digital memungkinkan semuanya berada dalam satu genggaman. Saat ini Google Maps, salah satu penyedia peta yang banyak dipergunakan orang, menyajikan fitur barunya. Fitur ini akan mengubah cara menggunakan aplikasi peta. Dengan menggunakan fitur data Google Street View dapat mengembangkan orientasi penggunaan peta.
Fitur augmented reality (AR) yang baru ini benar-benar membuat orang mengubah cara penggunaan aplikasi peta. Fitur ini menyajikan pemandangan yang sesungguhnya ketika menyusuri jalan yang mengarah pada tujuan. Bukan lagi titik-titik biru pada peta yang ada selama ini.

Baca artikel: Traveling dengan Google Earth Bisa Kemana Saja!
Dengan pemandangan yang jelas di depan mata, tentunya membuat seseorang lebih pasti berjalan pada arah tujuannya. Gambar yang ada pada peta akan terkonfirmasi secara langsung di jalan menuju tujuan. Jadi tidak ada alasan lagi salah jalan. Fitur ini masih menggunakan treking lokasi GPS seperti yang sudah ada dan digabungkan dengan penggunaan data Google Street View.
Dengan penggunaan data tersebut seseorang dapat melihat gedung, taman, toko atau apapun yang berada di sekelilingnya sesuai arah yang akan dituju. Patokan, demikian kita kerap menyebutnya, dapat mudah terlihat dan tentunya langkah tak tersesat.
Orientasi sekelilingnya ini sangat membantu karena sesuai dengan data yang ada pada Google Street View yang sudah terekam sebelumnya. Berbeda dengan fitur sebelumnya yang hanya memberikan titik-titik biru yang menjadi patokan seseorang mengarahkan tujuannya. Sangat menyenangkan fitur baru ini seolah berada dalam film fiksi.

Untuk penggunaannya kamu harus membuka Google Maps pada piksel, kemudian masukan tujuan dan tap ikon walking. Lalu tap tombol Start AR dan ikuti petunjuk yang ada pada layar. Ketika lokasi sudah ditentukan, Google Maps akan menetapkan tanda dan petunjuk di sekliling kamu. Ini akan membantu kamu melihat arah yang harus dituju.
Sayangnya, menurut laman Mirror, Google menyebutkan kalau fitur ini hanya berfungsi di luar ruangan dan area yang tercover oleh data Street View. Karena juga bergantung pada penggunaan kamera untuk mengenali gedung dan patokan lainnya, bisa jadi kalau dalam kondisi kurang cahaya akan mengalami kesulitan.
Google Maps sendiri belum mengungkapkan kapan ada pada device lainnya. (psr)
Baca juga: Simpel Namun Bermanfaat, Ini 5 Fitur Google Chrome yang Perlu Kamu Ketahui
Bagikan
Berita Terkait
Kebocoran Data Gmail dan Cara Melindungi Akun dari Serangan Phishing

Google Bocorkan Desain untuk Pixel 10 Pro Fold, Tampil dengan Warna Moonstone

Lanjutkan Penyelidikan Dugaan Korupsi Google Cloud, Para Mantan Petinggi GoTo Diperiksa KPK

KPK Panggil Google Selidikan Dugaan Korupsi Pengadaan Google Cloud

Google Cloud Bikin Pusat Operasi Keamanan di Indonesia, Didukug AI dan Berbasis Intelijen

Kasus Korupsi Pengadaan Laptop Kemendikbudristek, Google dan Telkom Ikut ‘Terseret’

Kejagung Dalami Keterkaitan Investasi dari Google ke Gojek Dalam Pengadaan Chromebook

Google Bikin Doodle Kopi Susu Gula Aren Cuma di Indonesia, Ada Tips Membuatnya Juga Lho

Balas Serangan Warganet Brasil, Netizen Indonesia Kasih Review Buruk Hutan Amazon: Takut Dimakan Anaconda

Cara Pakai Gemini CLI: Tool AI Gratis Google untuk Developer
