Duet Prabowo dan Ganjar Tak Realistis

Zulfikar SyZulfikar Sy - Sabtu, 23 September 2023
Duet Prabowo dan Ganjar Tak Realistis

Arsip foto - Prabowo Subianto (kiri) dan Ganjar Pranowo (kanan) usai menjadi pembicara Ngobrol Publik pada acara Belajaraya 2023 di Pos Bloc, Jakarta, Sabtu (29/7/2023). (ANTARA FOTO/Reno Esnir/hp)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Wacana duet Prabowo Subianto dengan Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 semakin berkembang akhir-akhir ini.

Isu duet antara Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto mencuat karena keduanya hingga saat ini belum juga mengumumkan sosok pendamping untuk Pilpres 2024.

Pengamat politik dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saidiman Ahmad menilai, wacana duet antara Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto tidak realistis.

"Saya melihat wacana duet Ganjar dan Prabowo itu kurang realistis," kata Saidiman di Jakarta, Jumat (22/9).

Baca Juga:

Demokrat Jakarta Siap All Out Menangkan Prabowo di Pilpres 2024

Menurut Saidiman, Ganjar dan Prabowo sangat kompetitif dan berpeluang memenangi Pilpres 2024. Dia pun meyakini kedua tokoh yang diusung sebagai bakal calon presiden (capres) tersebut tidak mau menjadi orang nomor dua atau bakal calon wakil presiden (cawapres).

"Keduanya juga berasal dari partai terbesar dan sekarang mendapatkan efek ekor jas dari popularitas Ganjar dan Prabowo sebagai (bakal) calon presiden," jelasnya, seperti dikutip Antara.

Hal senada juga disampaikan Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno yang menyatakan, duet Ganjar dan Prabowo sangat sulit untuk diwujudkan.

"Ini utopis, sulit untuk dibuktikan, tapi sebagai sebuah isu, ya, menarik untuk diperbincangkan," kata Adi.

Baca Juga:

Wacana Duet dengan Prabowo, Ganjar: Kata Siapa? Ngomong kok Isu

Selain itu, menurut Adi, koalisi partai politik pengusung kedua juga masih bersikeras untuk mendukung Ganjar dan Prabowo sebagai bakal capres. Hal itu pun akan menyulitkan kedua sosok itu untuk menemukan titik temu. Adi menambahkan bahwa tak menutup kemungkinan wacana tersebut akan hilang seketika.

"Kan tidak mungkin Prabowo itu jadi nomor duanya Ganjar atau Ganjar tak mungkin jadi nomor dua Prabowo," kata Adi.

Selain itu, faktor lain yang mematahkan wacana duet tersebut adalah Ganjar dan Prabowo masing-masing sudah merasa mampu berdiri di kaki sendiri. Oleh karena itu, Adi juga menyarankan agar masyarakat membiarkan kedua sosok tersebut saling berkompetisi satu sama lain.

Namun demikian, apabila wacana duet Ganjar dan Prabowo terwujud, Adi optimistis bahwa mereka akan memenangi Pilpres 2024 dan tak perlu banyak strategi untuk memenangkan pasangan itu.

"Saya kira bisa dipastikan, ya, pemenangnya adalah duet Ganjar-Prabowo atau Prabowo-Ganjar. Ini merupakan dua kekuatan besar yang sangat luar biasa, merem aja menang," jelasnya. (*)

Baca Juga:

Hasto Tegaskan Posisi Ganjar Capres jika Berduet dengan Prabowo

#Prabowo Subianto #Ganjar Pranowo #Pilpres 2024
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Naikkan Gaji Guru dan Dosen ASN, Komisi X DPR: Nasib Honorer juga Harus Diperhatikan
Presiden RI, Prabowo Subianto, akan menaikkan gaji guru dan dosen ASN. Komisi X DPR juga meminta nasib guru honorer diperhatikan, karena gajinya kecil.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Prabowo Naikkan Gaji Guru dan Dosen ASN, Komisi X DPR: Nasib Honorer juga Harus Diperhatikan
Indonesia
DPR Sebut Ibu Kota Politik di IKN tak Sesuai UU, Perlu Kejelasan Hukum
DPR menyebutkan, bahwa ibu kota politik di IKN tak sesuai Undang-undang. Istilah tersebut dianggap tidak memiliki dasar hukum dalam Undang-undang IKN.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
DPR Sebut Ibu Kota Politik di IKN tak Sesuai UU, Perlu Kejelasan Hukum
Indonesia
Prabowo Pidato di Sidang Majelis Umum PBB, Komisi I DPR: Kemerdekaan Palestina Harus Disuarakan
Presiden RI, Prabowo Subianto, bakal berpidato di Sidang Majelis Umum PBB. Komisi I DPR RI mengatakan, bahwa kemerdekaan Palestina harus disuarakan dengan lantang.
Soffi Amira - Senin, 22 September 2025
Prabowo Pidato di Sidang Majelis Umum PBB, Komisi I DPR: Kemerdekaan Palestina Harus Disuarakan
Indonesia
Prabowo Bakal Pidato di Sidang Umum PBB, Ulangi Perjuangan Diplomasi Ayahnya
Presiden RI, Prabowo Subianto, akan berpidato di Sidang Umum PBB. Hal itu mengulangi sejarah perjuangan diplomasi ayahnya.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Prabowo Bakal Pidato di Sidang Umum PBB, Ulangi Perjuangan Diplomasi Ayahnya
Indonesia
Kunjungi Expo 2025 Osaka, Prabowo Bawa 'Oleh-oleh' Proyek Investasi Rp 392 Triliun
Prabowo baru saja mengunjungi Expo 2025 Osaka. Ia membawa pulang proyek investasi senilai Rp 392 triliun dari sana.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Kunjungi Expo 2025 Osaka, Prabowo Bawa 'Oleh-oleh' Proyek Investasi Rp 392 Triliun
Indonesia
Tiba Jepang, Presiden Prabowo Bawa Misi Khusus di Expo 2025 Osaka
Paviliun Indonesia di Expo 2025 Osaka mengangkat tema besar terinspirasi filosofi Bali Tri Hita Karana, menekankan harmoni antara manusia, alam, dan Tuhan
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Tiba Jepang, Presiden Prabowo Bawa Misi Khusus di Expo 2025 Osaka
Indonesia
Prabowo Lawatan ke Jepang Lanjut Hadiri Sidang Umum PBB, Pulang Tanah Air 27 September
Setelah dari New York, Presiden PRabowo masih akan melanjutkan kunjungan resmi ke Ottawa, Kanada.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Prabowo Lawatan ke Jepang Lanjut Hadiri Sidang Umum PBB, Pulang Tanah Air 27 September
Indonesia
Gibran tak Hadiri Reshuffle Kabinet, Jokowi Berikan Pembelaan
Wapresi RI, Gibran Rakabuming Raka, tidak hadir reshuffle Kabinet Merah Putih. Jokowi pun memberikan pembelaan.
Soffi Amira - Jumat, 19 September 2025
Gibran tak Hadiri Reshuffle Kabinet, Jokowi Berikan Pembelaan
Olahraga
Menpora Erick Thohir Buka ke Publik Isi Bisikan Presiden Prabowo
Erick mengatakan Prabowo mengingatkan kerja sebagai Menpora akan sangat berat.
Wisnu Cipto - Kamis, 18 September 2025
Menpora Erick Thohir Buka ke Publik Isi Bisikan Presiden Prabowo
Indonesia
ISDS Nilai Djamari Chaniago Ditunjuk Prabowo Bukan Didasari Dendam Masa Lalu
Keputusan ini dinilai bukan karena dendam masa lalu, melainkan berlandaskan kedekatan personal dan pengalaman militer yang mumpuni
Angga Yudha Pratama - Kamis, 18 September 2025
ISDS Nilai Djamari Chaniago Ditunjuk Prabowo Bukan Didasari Dendam Masa Lalu
Bagikan