Curhatan Jokowi yang Sempat Bingung Ambil Bendera dari Paskibraka Saat Upacara Kemerdekaan

Thomas KukuhThomas Kukuh - Jumat, 18 Agustus 2017
Curhatan Jokowi yang Sempat Bingung Ambil Bendera dari Paskibraka Saat Upacara Kemerdekaan

Presiden Joko Widodo (kanan) tetap memberikan tangan meskipun Anggota Paskibraka asal Jayapura Agnes (kiri). ( ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Sehari setelah upacara peringatan HUT RI di Istana Merdeka, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar silaturahmi bersama para anggota Paskibraka dan teladan nasional di Istana Negara Jakarta, Jumat (18/8). Di sana, Jokowi curhat tentang kebingungannya saat menerima bendera dari Paskibraka saat upacara penurunan bendera, Kamis (17/8) petang.

"Saya kan nggak pakai gladi. Yang saya lihat gladi pagi, yang sore saya tidak ingat," kata Presiden Jokowi ketika di Istana Negara Jakarta, Jumat (18/8).

Ia menyebutkan saat pembawa bendera naik dan sampai di depannya, ia pun berbisik-bisik kepada pembawa bendera. "Saya bisik-bisik ke pembawa bendera, ini diambil bendera dengan bakinya atau benderanya saja," katanya.

Presiden Jokowi sempat mengambil bendera dengan bakinya namun kemudian pembawa bendera memberi tahu bahwa yang diambil cukup benderanya saja.

"Saya sudah sempat ambil sama bakinya, tapi kemudian saya ganti, tidak ada yang tahu kan," kata Jokowi sambil menanyakan kepada hadirin apakah ada yang tahu dirinya sempat berbisik-bisik itu lalu disambut tawa.

Ia menyebutkan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang berada di dekatnya juga tidak mengetahui hal itu. "Pak Wapres yang dekat dengan saya tidak tahu, itulah perlunya gladi," kata Jokowi dalam acara yang juga dihadiri Wapres Jusuf Kalla.

Pada Kamis (17/7) dilaksanakan Upacara Peringatan HUT Ke-72 Kemerdekaan RI di Istana Merdeka Jakarta.

"Kemarin kita sudah melihat bersama Upacara Peringatan HUT ke-72 Kemerdekaan RI telah kita laksanakan, semua berjalan dengan baik dan yang paling penting pesan yang ingin kita sampaikan pada perayaan 17 Agustus adalah kebersamaan," katanya.

Presiden Jokowi ingin pesan itu sampai ke masyarakat untuk mengingatkan Indonesia majemuk dengan beragam suku, agama, dan lainnya. "Kalau lihat media hari ini dan kemarin, semoga pesan itu sampai ke masyarakat," kaya Jokowi. (*)

Sumber: Antara

#Paskibraka #Jokowi #HUT RI Ke-72
Bagikan
Ditulis Oleh

Thomas Kukuh

Berita Terkait

Indonesia
Roy Suryo Cs Dijadikan Tersangka Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi, Ketum MUI : Pelajaran agar tak Gampang Caci Maki Orang Lain
Kebebasan berpendapat yang harus digunakan dengan penuh tanggung jawab.
Dwi Astarini - 42 menit lalu
Roy Suryo Cs Dijadikan Tersangka Kasus Dugaan Hoaks Ijazah Palsu Jokowi, Ketum MUI : Pelajaran agar tak Gampang Caci Maki Orang Lain
Indonesia
Eddy Soeparno Tegaskan Presiden Prabowo tidak Dikendalikan Jokowi
Setiap presiden yang telah dilantik memiliki kewenangan penuh sebagaimana diatur dalam konstitusi untuk menjalankan pemerintahan.
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
Eddy Soeparno Tegaskan Presiden Prabowo tidak Dikendalikan Jokowi
Indonesia
Polisi Tunggu Kedatangan Roy Suryo, Segera Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Polisi kini menunggu kedatangan Roy Suryo. Ia akan diperiksa sebagai tersangka kasus ijazah palsu Jokowi.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Polisi Tunggu Kedatangan Roy Suryo, Segera Diperiksa sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
Indonesia
Sudah Kantongi Barang Bukti, Polisi Sebut Tersangka Edit hingga Manipulasi Ijazah Jokowi
Polisi sebut para tersangka mengedit hingga memanipulasi ijazah Jokowi. Polisi bahkan sudah mengantongi barang bukti.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Sudah Kantongi Barang Bukti, Polisi Sebut Tersangka Edit hingga Manipulasi Ijazah Jokowi
Indonesia
Roy Suryo Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polda Metro Jaya: Terbukti Sebarkan Hoax
Roy Suryo jadi tersangka kasus ijazah palsu Jokowi. Polda Metro Jaya telah menetapkan delapan tersangka dalam kasus ini.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Roy Suryo Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polda Metro Jaya: Terbukti Sebarkan Hoax
Indonesia
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Polda Metro Jaya telah menetapkan delapan tersangka dalam kasus ijazah palsu Jokowi.
Soffi Amira - Jumat, 07 November 2025
Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Salah Satunya Berinisial RS
Indonesia
Nasib Laporan Jokowi Terkait Ijazah Palsu ke Polda Metro Ditentukan Hari Ini
Polda Metro Jaya dijadwalkan menggelar konferensi pers untuk mengumumkan hasil penyidikan perkara tuduhan ijazah palsu Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), hari ini.
Wisnu Cipto - Jumat, 07 November 2025
 Nasib Laporan Jokowi Terkait Ijazah Palsu ke Polda Metro Ditentukan Hari Ini
Indonesia
Penentuan Penerus Takhta Kerajaan Surakarta, Jokowi Tolak Ikut Campur
Menghargai keluarga besar keraton dan adat istiadat yang ada.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Penentuan Penerus Takhta Kerajaan Surakarta, Jokowi Tolak Ikut Campur
Indonesia
Ini Kata Jokowi Soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan Nasional ke Soeharto
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara mengenai pemerintah pusat akan memberikan gelar pahlawan pada Presiden ke-2 Soeharto dan Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
Ini Kata Jokowi Soal Rencana Pemberian Gelar Pahlawan Nasional ke Soeharto
Indonesia
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Presiden RI, Prabowo Subianto, membantah takut dengan Jokowi. Ia mengatakan, bahwa masyarakat harus menghormati mantan pemimpin bangsa.
Soffi Amira - Kamis, 06 November 2025
Prabowo Bantah Takut dengan Jokowi, Minta Rakyat Hormati Mantan Presiden
Bagikan