Begini Alasan Kuota Penonton Formula E Hanya 10 Ribu Orang

Mula AkmalMula Akmal - Senin, 28 Maret 2022
Begini Alasan Kuota Penonton Formula E Hanya 10 Ribu Orang

Foto dari udara pembangunan Sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Panitia Formula E menanggapi polemik terkait merosotnya penonton mobil balap berenergi listrik tersebut di Jakarta dari semula 50 ribu menjadi hanya 10 ribu pengunjung.

VP Communication Organizing Comite Formula E Jakarta, Iman Syafei mengatakan, bahwa angka 10 ribu kursi penonton yang disiapkan masih jumlah minimal.

Baca Juga:

APJII Dukung Penerapan E-Voting Pemilu 2024

Artinya, penyelenggara sudah menetapkan di mana saja titik 10 ribu penonton. Tapi, jumlah kursi penonton yang disiapkan lebih dari itu.

"Area yang kemarin sudah di-approve (sepakati) itu 10 ribu. Yang sisanya, ini masih dalam otak-atik angka itu. Cuma, sudah pasti di atas 10 ribu," ujar Iman saat dihubungi awak media, Senin (28/3).

Berdasarkan perkiraan sementara, penyematan kursi penonton tambahan bisa dilakukan hingga puluhan ribu kursi. Namun, kalau jumlah kursinya 50 ribu tak akan mungkin, mengingat kondisi di kawasan Ancol sangat terbatas.

"Kurang dari 50 ribu, mungkin sekitar 35 ribu sampai 40 ribuan (penonton), itu bisa. Sebenarnya finalnya belum kami tentukan sih, masih dalam diskusi. Mungkin di minggu ini segera diputuskan mengenai kapasitas totalnya," paparnya.

Bahwasanya, lanjut Iwan, penitia menginginkan Formula E bisa ditonton langsung dengan kapasitas sebanyak-banyaknya. Namun, penyelenggara harus juga menyiapkan area lain seperti paddock atau garasi tim balap, dan sarana lainnya.

Konstruksi sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara, sudah mencapai 87,9 persen per Jumat (25/3/2022). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Konstruksi sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara, sudah mencapai 87,9 persen per Jumat (25/3/2022). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

Belum lagi, terbatasnya area sirkuit juga menjadi pertimbangan penempatan kursi penonton. Mengingat, sirkuit balapan mobil listrik ini bukan dibangun dari lahan kosong, melainkan berada pada kawasan wisata existing.

"Kapasitas (penonton Formula E) di Ancol juga tidak bisa dibuka sekali banyak. Ancol itu infrastrukturnya sudah ada. Ini sirkuit bukan kayak Mandalika atau kayak Sentul," tutup dia.

Vice President of Infrastructure and General Affairs Formula E Irawan Sucahyono menyebut, kapasitas kursi penonton untuk gelaran itu hanya sebanyak 10 ribu. Angka ini menurun tajam dari rencana awal yang mencapai 50 ribu kursi.

Menurut dia, angka tersebut merupakan jumlah sementara dan akan diperiksa kembali oleh FEO.

“Yang pasti sekarang 10 ribu ya, tribun. Nanti berkembang juga,” ucap Irawan, pada Jumat (25/3) lalu. (Asp)

Baca Juga:

Menkes Klaim Penanganan Pandemi di Indonesia Makin Membaik

#DKI Jakarta #Mobil Balap #Formula E
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Rekayasa Lalin di TB Simatupang Bantu Urai Kemacetan, Pramono Sebut Perpanjang Diputuskan Besok
Penurunan kemacetan ini terjadi pada jam sibuk, yakni pukul 17.00 hingga 20.00 WIB.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Rekayasa Lalin di TB Simatupang Bantu Urai Kemacetan, Pramono Sebut Perpanjang Diputuskan Besok
Indonesia
MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama
Mengajak semua pihak untuk terlibat dalam mencegah bencana banjir, terutama di tengah ancaman krisis iklim saat ini.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
MPR Tanggapi Polemik Komeng dan Pramono soal Banjir, Sarankan Kolaborasi Selesaikan Bersama
Indonesia
Bus Transjakarta Kecelakaan di Cakung, 6 Orang Teluka
Peristiwa itu terjadi dekat dengan Stasiun Cakung.
Dwi Astarini - Jumat, 19 September 2025
Bus Transjakarta Kecelakaan di Cakung, 6 Orang Teluka
Indonesia
Jakarta masih Sering Kebakaran, Legislator PSI Pertanyakan Program 1 RT 1 APAR
Hal ini penting karena bisa jadi APAR itu merupakan garda terdepan untuk melawan kebakaran sebelum api menyebar.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Jakarta masih Sering Kebakaran, Legislator PSI Pertanyakan Program 1 RT 1 APAR
Indonesia
F-PKS DPRD DKI Minta Transjakarta Perluas Rute Mikrotrans
Dapat mengurangi penggunaan kendaraan pribadi serta mengurangi biaya transportasi masyarakat.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
F-PKS DPRD DKI Minta Transjakarta Perluas Rute Mikrotrans
Indonesia
Pramono Tanggapi Gerakan Publik Menolak Pejabat Pakai Strobo
Pihak yang mengatur ketentuan penggunaan strobo pejabat ialan pemerintah pusat.
Dwi Astarini - Kamis, 18 September 2025
Pramono Tanggapi Gerakan Publik Menolak Pejabat Pakai Strobo
Indonesia
Pemprov DKI Diminta Antisipasi Kebutuhan Pangan Jelang Nataru
Mendorong Pemprov DKI mengintensifkan gerakan pangan murah serta operasi pasar di berbagai wilayah.
Dwi Astarini - Rabu, 17 September 2025
Pemprov DKI Diminta Antisipasi Kebutuhan Pangan Jelang Nataru
Indonesia
Naik Transportasi Publik Jakarta pada 17-19 September Dikenai Tarif Rp 1
Tarif spesial hanya Rp 1 ini diberikan dalam rangka menyambut Hari Perhubungan Nasional 2025 dan Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nasional 2025.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Naik Transportasi Publik Jakarta pada 17-19 September Dikenai Tarif Rp 1
Indonesia
Sepanjang Agustus 2025, 4 Juta Lebih Warga Naik MRT Jakarta
Tren peningkatan angka keterangkutan (ridership) masih terlihat konsisten di lima stasiun.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Sepanjang Agustus 2025, 4 Juta Lebih Warga Naik MRT Jakarta
Indonesia
Pramono Bantah Istrinya Punya Jabatan dan Terima Gaji dari Pemprov DKI
Pramono menyebut istrinya merupakan seorang ibu rumah tangga yang tidak memiliki akun media sosial dan tidak pernah mencampuri urusan pekerjaannya sebagai gubernur.
Dwi Astarini - Selasa, 16 September 2025
Pramono Bantah Istrinya Punya Jabatan dan Terima Gaji dari Pemprov DKI
Bagikan