3.531 Bencana Alam Terjadi Sepanjang Tahun 2022, Terbanyak Banjir
Warga di Perumahan Tlogosari, Kota Semarang, melintasi genangan banjir, Sabtu (31/12). ANTARA/ Zuhdiar
MerahPutih.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 3.531 bencana alam terjadi sepanjang tahun 2022. Beragam bencana melanda berbagai provinsi di Indonesia.
Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Suharyanto menuturkan bahwa jumlah bencana yang terjadi pada 2022 itu memang lebih sedikit dibandingkan 2020 dan 2021 yang mencapai 5.000-an bencana, namun dari total kerusakan dan korban terdampak justru lebih besar.
Baca Juga
"Kejadian bencana tahun lalu di luar pandemi COVID-19 di atas 5.000. Hanya saja jumlah kerusakan lebih meningkat, termasuk di penghujung tahun terjadi gempa Cianjur (21 November 2022) yang jumlah terdampak langsung menanjak," kata Suharyanto dalam keterangannya di Jakarta, Senin (9/1).
Berdasarkan data yang beredar, bencana 2022 didominasi banjir dengan total 1.524 kejadian. Selanjutnya cuaca ekstrem sebanyak 1.061, tanah longsor 634, kebakaran hutan dan lahan 252, gelombang pasang dan abrasi 26, serta sisanya gempa bumi, erupsi gunung api dan kekeringan.
"Untuk tahun 2023 per 9 Januari hari ini saja sudah ada 41 kali terjadi bencana. Adapun yang lumayan besar itu bencana banjir dan cuaca ekstrem," ungkapnya.
Baca Juga
Banjir Semarang Makin Parah, Jalan Tol Semarang-Demak Seksi 1 Didesain Ulang
Ia menjelaskan, posisi Indonesia yang masuk salah satu dari 35 negara paling rawan terjadi bencana membuat setiap daerah harus memberikan kewaspadaan dan upaya penanggulangan bencana.
"Untuk itu, pada hari ini kita sepakat meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian karena kita tinggal di daerah bencana," ujarnya.
Ia mengatakan salah satu yang menonjol kejadian bencana yang menimpa Provinsi Sulawesi Selatan banjir, cuaca ekstrem, tanah longsor dan puting beliung.
"Selain Sulsel, daerah yang menonjol (jumlah kejadian bencana) itu Provinsi Jawa Tengah. Di Jateng juga hampir seluruh kabupaten banjir dan saat ini masih ada beberapa titik yang tergenang," pungkasnya. (*)
Baca Juga
BPBD DKI Siagakan Belasan Pompa dan Perahu Hadapi Potensi Banjir Rob
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Normalisasi Kali Krukut Mulai dari Segmen Tarakanita hingga Jembatan Tendean
Pekan Ini Jakarta Terancam Banjir Rob, 560 Pompa Disiapkan Pemerintah
Antisipasi Banjir Rob Lebih dari Setengah Meter, BPBD DKI Siapkan 257 Lokasi Pengungsian untuk Warga Jakarta Utara
Banjir Lahar Semeru Bikin Ratusan Warga Terisolasi
Waspada Bencana Susulan di Papua dan Papua Barat Daya, BMKG Beri Sinyal Hujan Lebat di Raja Ampat
Pramono Janji Perbaiki Tanggul Baswedan yang Jebol 40 Meter
Musim Hujan Ekstrem, Anggota Dewan PSI Nilai Pramono Gamang Pilih Kebijakan Hiburan atau Penanganan Banjir
Air Laut Mau 'Ngelunjak' ke Daratan, Dinas SDA DKI Siapkan Ribuan Pompa dan Pasukan Biru di Pesisir Jakarta
Siaga 'Banjir Akbar'! Selain Curah Hujan Lokal, Limpasan Air dari Puncak Hingga Fenomena Bulan Purnama Jadi Ancaman Serius Jakarta
Warga Pesisir Jakarta Diminta Waspadai Banjir Rob 8 Hari Mendatang