Games

Yu-Gi-Oh Jadi Ajang Olahraga Sekelas Olimpiade?

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Senin, 09 Agustus 2021
Yu-Gi-Oh Jadi Ajang Olahraga Sekelas Olimpiade?

Memainkan TCG Yu-Gi-Oh membutuhkan strategi. (Foto Konami)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

SUKSES dengan esports dan game yang dijadikan ajang olahraga kelas pertandingan dunia, membuat banyak permainan favorit kawula pencinta TCG (trading card game) ini ingin diklaim sebagai olahraga. Yu-Gi-Oh!, anime yang menginspirasi dunia TCG ini ternyata memiliki banyak peminat untuk dapat masuk ke dalam olimpiade.

Dilansir laman Game Rant, Xiran Jay Zhao selaku pembuat petisi membuat sebuah laman untuk meminta kepada pihak Tokyo Olympics membuat kejuaraan Yu-Gi-Oh. Meski terkesan konyol membawa TCG masuk ke dalam ajang olahraga fisik dan mungkin memahami kondisi tersebut sebagai meme, tetapi banyak orang yang setuju dengan petisi tersebut dan menandatanganinya.

Baca juga:

Konami Pecat Antoine Griezmann

Zhao menjelaskan bahwa Yu-Gi-Oh merupakan board game bergenre TCG yang membutuhkan kelihaian dalam mengambil kartu, atletisisme dalam bermain kartu, dan ketahanan ketika pemain sudah bermain pada 10 ronde pertama.

Xiran Jay Zhao membuat petisi agar Yu-Gi-Oh jadi ajang olahraga sekelas olimpiade. (Foto: Twitter/@Xiran Jay Zhao)

Meski alasan tersebut terkesan klise, tetapi Yu-Gi-Oh tentu bisa dikategorikan sebagai ajang kompetitif kartu yang membutuhkan otak layaknya catur, dan tak perlu membutuhkan fisik yang atletis layaknya atlet selain catur dan esports. Menurut Oxford Dictionary olahraga tentu membutuhkan fisik dan tim yang berkompetitif antar tim lain. Tetapi definisi tersebut memudar ketika sejak dekade lalu esports dikategorikan sebagai olahraga.

Baca juga:

Rekomendasi Game Horor Terbaik, Berani Main?

Digarap oleh Kazuki Takahashi pada September 1996, Yu-Gi-Oh memiliki hampir 5 ribu kartu berisi kartu monster, trap, dan spell yang membuat TCG tersebut memiliki banyak variasi dalam bermain dan META (most effective tactics available). META harus dipersiapkan dengan baik untuk memenangkan pertandingan kelas kompetitif. Meski patut disayangkan beberapa kartunya ada yang ditangguhkan dalam permainan agar membuat pertandingan lebih seimbang.

Jika Yu-Gi-Oh benar terjadi dan masuk ke dalam ajang olimpiade, tentu makin banyak TCG lain yang ingin mengikuti jejak kesuksesan Yu-Gi-Oh. Sebut saja Macig the Gathering dan Pokemon Trading Card Game yang terinspirasi dari anime dan game Pokemon. Kedua TCG tersebut sedang marak dimainkan di beberapa komunitas.

Kemudian, tidak menutup kemungkinan TCG digital semisal Duel Links, Hearthstone garapan Blizzard, dan Legends of Runeterra garapan Riot Games juga ikut hadir. Kira-kira game TCG apa yang menurut kamu mesti hadir di ajang olimpiade? (dnz)

Baca juga:

'The Medium', Game Horor Bikin Kamu Tidak Bisa Tidur Seminggu

#Game #Gamers
Bagikan
Ditulis Oleh

Aldonov Danoza

The love we take is equal to the love we make

Berita Terkait

Lifestyle
Timnas MLBB Indonesia Ukir Sejarah Peringkat 4 Dunia IESF WEC 2025, Langsung Fokus SEA Games Thailand
Ajang IESF WEC 2025 ini dinilai sangat strategis untuk mematangkan tim
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 Desember 2025
Timnas MLBB Indonesia Ukir Sejarah Peringkat 4 Dunia IESF WEC 2025, Langsung Fokus SEA Games Thailand
Lifestyle
Indonesia Genggam Dunia Esports: MLBB Putri Pertahankan Tahta IESF WEC 2025, Win Rate 100 Persen Cuy
Timnas MLBB putri memulai turnamen IESF WEC 2025 dengan hasil meyakinkan
Angga Yudha Pratama - Minggu, 07 Desember 2025
Indonesia Genggam Dunia Esports: MLBB Putri Pertahankan Tahta IESF WEC 2025, Win Rate 100 Persen Cuy
Indonesia
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Proses perekrutan seringkali dimulai dari aktivitas permainan yang terkesan normal
Angga Yudha Pratama - Selasa, 25 November 2025
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Lifestyle
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai tanggal peluncuran perdananya di Indonesia
Angga Yudha Pratama - Jumat, 14 November 2025
RedMagic 11 Pro Lolos TKDN Kemenperin, Kapan Diresmikan di Indonesia?
Indonesia
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional
Selain pembatasan usia, menurut dia, harus ada juga kontrol orang tua (parental controls) yang mudah dipakai, termasuk pengaturan waktu bermain untuk pengguna di bawah umur.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
Politikus DPR Dukung Pembatasan Usia Game Online, Platform Wajib Patuhi Regulasi Nasional
Fun
Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
Ini merupakan yang kedua kalinya.
Dwi Astarini - Jumat, 07 November 2025
 Lagi-Lagi Ditunda, Grand Theft Auto 6 Baru bakal Rilis November 2026
Fun
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Menghadirkan berbagai mode dan event menarik.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
Honkai: Star Rail Versi 3.7 Hadir 5 November, Tutup Bab Amphoreus dan Perkenalkan Cyrene
Fun
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Boss Fight Entertainment dikenal lewat proyek Netflix Stories dan Squid Game: Unleashed, dua gim yang cukup populer di platform tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
Kena Gelombang PHK Massal, Netflix Tutup Studio Gim Besar Keduanya
Fun
Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
Pada hari kedua ini, fokus acara beralih ke kompetisi gim MaiMai, yang terbagi menjadi empat kategori utama: Dawn, Rise, Climax, dan Finale.
Dwi Astarini - Minggu, 26 Oktober 2025
Antusiasme Tinggi Hari Kedua Gelaran ChuniMaiDori Festival di Carstensz Mall
Fun
Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival
Bagi para penggemar gim arcade, terutama MaiMai dan Chunithm, festival ini bagaikan pesta besar yang sudah lama dinantikan.
Dwi Astarini - Sabtu, 25 Oktober 2025
Seru Banget nih, CPCM Rayakan Ulang Tahun Kedua dengan Chunimaidori Festival
Bagikan