Yogyakarta Bolehkan Gelar Pentas Seni di Liburan Akhir Tahun


Suasana malam di Malioboro. (Foto: MP/Teresa Ika)
PEMERINTAH Kota Yogyakarta memperbolehkan acara pentas seni dan olahraga digelar saat liburan akhir tahun. Namun penyelenggara wajib mengikuti sejumlah peraturan.
Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan acara berbasis pentas seni dan olahraga diperbolehkan digelar tanpa adanya penonton. Pemkot mendorong penyelenggara menggunakan streaming daring untuk menampilkan pertunjukan.
Baca juga:
Sementara untuk pameran berbasis ekonomi seperti pameran UMKM, Pemkot memberi kelonggaran dengan memperbolehkan dilakukan secara luring.

"Pentas seni penontonnya via virtual. Untuk acara pertemuan,pameran berbasis ekonomi kreatif atau Usaha Kecil Menengah paling banyak penontonnya 50 orang," tegas Heroe di Yogyakarta, Kamis (09/12).
Berbanding terbalik Pemerintah Kota Yogyakarta melarang kegiatan pesta kembang api atau pesta peringatan pergantian tahun baru.
Baca juga:
Desa Ngelanggeran Raih Predikat Desa Wisata Terbaik Dunia 2021
Selama Nataru, lajut Heroe destinasi wisata tetap diperbolehkan buka. Namun pengunjung dibatasi maksimal 25 persen dari total kapasitas.
Seluruh pengunjung wajib sudah divaksin serta mengunduh aplikasi Pedulilindungi. Serta tetap menjaga protokol kesehatan (prokes).

Heroe mengimbau warga Yogyakarta untuk tetap di rumah saja saat memperingati pergantian tahun.
"Imbauan yang paling penting kalau tidak ada keperluan penting di rumah saja, artinya tidak perlu ke luar kota,” pungkas Heroe. (Teresa Ika/Yogyakarta)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Wisata Yogyakarta Populer, Ada 10 Rekomendasi Terbaik

Museum Wahanarata Resmi Dibuka, Terapkan Virtual Experience Sebagai Inovasi
